55 Tabel 3.1 Lanjutan
No Variabel
Jenis Variabel Indikator
Skala Pengukuran
2 Pergantian
Manajemen Chadegani
et.al, 2011 Independen
Variabel dummy, nilai 1 diberikan
jika perusahaan mengganti
direktur utama CEO, dan 0
untuk perusahaan yang
tidak mengganti direktur utama
CEO
Nominal
3 Opini
Audit Wijaya,
2013 Independen
Variabel dummy, nilai 1 diberikan
jika perusahaan menerima opini
selain wajar tanpa
pengecualian, dan 0 untuk
perusahaan yang menerima opini
wajar tanpa pengecualian
Nominal
4 Ukuran
Perusahaan Klien
Nasser et.al, 2006
Independen Logaritma
natural Ln atas total aset
perusahaan Rasio
Bersambung pada halaman selanjutnya
56 Tabel 3.1 Lanjutan
No Variabel
Jenis Variabel Indikator
Skala Pengukuran
5 Perubahan
Fee Audit Damayanti
dan Sudarma,
2007 Independen
Variabel dummy, jika klien
melakukan perpindahan kelas
change class KAP dari big four
ke non big four maupun dari non
big four ke big four maka
diberikan nilai 1, jika klien tidak
melakukan perpindahan kelas
change class KAP maka
diberikan nilai 0
Nominal
57
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Deskripsi Objek Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan real estate dan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI mulai tahun 2006-2012. Perusahaan
industri real estate dan Properti tersebut telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebelum 1 Januari 2006 dan selama periode penelitian tersebut tidak keluar dari
Bursa Efek Indonesia atau mengalami delisting. Industri real estate dan properti dipilih karena penelitian auditor switching di industri tersebut masih tergolong
sangat sedikit. Penelitian mengenai auditor switching lebih banyak mengambil sampel pada perusahaan manufaktur. Selain itu juga untuk menghindari adanya
industrial effect, yaitu resiko industri yang berbeda antara sektor industri yang satu dengan yang lain. Fokus penelitian ini adalah ingin melihat pengaruh
pergantian manajemen, opini audit, ukuran perusahaan klien, serta fee audit terhadap pergantian KAP pada industri real estate dan properti.
Alasan penggunaan data mulai tahun 2006-2012 adalah karena tahun 2006-2012 merupakan data perusahaan yang dapat memberikan gambaran tentang
kondisi keuangan perusahaan industri real estate dan properti yang berkaitan dengan Keputusan Menteri Keuangan KMK Nomor 423KMK.062002 tentang
57
58 jasa akuntan publik yang diperbaharui dengan Peraturan Menteri Keuangan
Republik Indonesia Nomor 17PMK.012008 pasal 3 tentang jasa akuntan publik. Peraturan terbaru menyebutkan bahwa pemberian jasa audit umum atas laporan
keuangan dari suatu entitas dilakukan oleh KAP paling lama untuk 6 enam tahun buku berturut-turut dan oleh seorang akuntan publik paling lama untuk 3
tiga tahun buku berturut-turut. Namun, dalam analisa statistik peneliti hanya menggunakan data enam tahun 2007-2012 karena ada beberapa variabel yang
membutuhkan data dari tahun sebelumnya t-1, yaitu variabel audit fee dan auditor switching, sehingga untuk tahun 2006 tidak dimasukkan dalam analisis
statistik karena beberapa data yang dibutuhkan dari tahun 2005 tidak dipakai. Data tahun 2006 hanya untuk melengkapi data tahun 2007.
Tabel 4.1 berikut menyajikan tahapan seleksi sampel berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Tabel 4.1 Tahapan Seleksi Sampel dengan Kriteria
Sumber: data diolah Jumlah perusahaan yang listing di BEI tahun 2006-2012
43 Terdaftar sebelum 1 Januari 2006
27 Perusahaan tidak melakukan pergantian KAP
10 Perusahaan tidak menerbitkan laporan keuangan dan informasi tidak
lengkap 3
Jumlah perusahaan sampel
14
Tahun pengamatan tahun
6
Jumlah sampel total selama periode penelitian 84
59 Jumlah perusahaan industri real estate dan properti yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia BEI selama periode 2006-2012 berjumlah 43 perusahaan. Dari 43 perusahaan real estate dan properti tersebut terdapat 27 perusahaan yang
terdaftar sebelum 1 Januari 2006, dan dari 26 perusahaan real estate dan properti tersebut terdapat 10 perusahaan yang tidak melakukan auditor switching dan 3
perusahaan yang tidak menerbitkan laporan keuangannya secara lengkap sehingga perusahaan real estate dan properti yang dijadikan sampel adalah sebanyak 14
perusahaan. Sedangkan total pengamatan yang dijadikan sampel penelitian ini adalah sebanyak 84 pengamatan.
2. Deskripsi Sampel Penelitian
Dalam penelitian ini, sampel dipilih dengan metode purposive sampling dengan menggunakan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Sampel dipilih bagi
perusahaan industry real estate dan properti yang menyajikan data yang
dibutuhkan dalam penelitian ini, seperti nama KAP, opini audit, total aset, dan
perubahan fee audit. Ringkasan sampel penelitian disajikan dalam Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Sampel Penelitian
No Nama Perusahaan
Kode
1 Sentul City Tbk
BKSL 2
Bintang Mitra Semestaraya Tbk. BMSR
3 Ciputra Development Tbk.
CTRA 4
Ciputra Surya Tbk. CTRS
Bersambung pada halaman selanjutnya
60 Tabel 4.2 Lanjutan
5 Intiland Development Tbk.
DILD 6
Gowa Makassar Tourism Development Tbk. GMTD
7 Kawasan Industri Jababeka Tbk.
KIJA 8
Global Land Development Tbk. KPIG
9 Lamicitra Nusantara Tbk.
LAMI 10
Modernland Realty Tbk. MDLN
11 Metro Realty Tbk.
MTSM 12
Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. RBMS
13 Royal Oak Development Asia Tbk.
RODA 14
Suryamas Dutamakmur Tbk. SMDM
Sumber: data diolah
B. Hasil Uji Instrumen Penelitian
Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi logistik logistic regression. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang
menyeluruh mengenai pengaruh variabel independen pergantian manajemen, opini audit, ukuran perusahaan klien, dan perubahan fee audit terhadap variabel dependen
yaitu auditor switching.
1. Hasil Uji Statistik Deskriptif
Berdasarkan hasil uji statistik deskriptif diperoleh sebanyak 84 data observasi yang berasal dari perkalian antara periode penelitian 6 tahun; dari
tahun 2006 sampai 2012 dengan jumlah perusahaan sampel 14 perusahaan. Hasil uji statistik deskriptif dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini.
61
Tabel 4.3 Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics N
Minimum Maximum Mean
Std. Deviation
CHANGES 84
1 .27
.449 CEO
84 1
.19 .395
OPINI 84
1 .67
.474 LnTA
84 25.02
30.34 27.83
1.3651945 FEE
84 1
.12 .326
Valid N listwise
84 Sumber: output SPSS
Tabel 4.3 menunjukkan statistik deskriptif masing-masing variabel penelitian. Berdasarkan Tabel 4.3, hasil analisis dengan menggunakan statistik
deskriptif terhadap auditor switching CHANGES menunjukkan nilai minimum sebesar 0, nilai maksimum sebesar 1 dengan rata-rata sebesar 0,27 dan standar
deviasi 0,449. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap pergantian manajemen CEO menunjukkan nilai minimum sebesar 0, nilai
maksimum sebesar 1 dengan rata-rata sebesar 0,19 dan standar deviasi 0,395. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap opini audit
OPINI menunjukkan nilai minimum sebesar 0, nilai maksimum sebesar 1 dengan rata-rata sebesar 0,67 dan standar deviasi 0,474. Hasil analisis dengan
menggunakan statistik deskriptif terhadap ukuran perusahaan klien LnTA menunjukkan nilai minimum sebesar 25,02, nilai maksimum sebesar 30,34
dengan rata-rata sebesar 27,83 dan standar deviasi 1,365. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap fee audit FEE menunjukkan nilai