sistem yang telah ada, dengan harapan bahwa sistem yang baru tersebut dapat mengatasi permasalahan yang timbul pada sistem lama. Sedangkan definisi lain
menyebutkan pengembangan sistem adalah proses memodifikasi atau mengubah sebagian atau seluruh sistem informasi. Dalam pengembangan sistem, digunakan
pendekatan RAD Rapid Application Development yang menekankan pada kecepatan pembuatan sistem.
RAD Rapid Application Development adalah suatu pendekatan berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang mencakup suatu metode
pengembangan serta perangkat-perangkat lunak. Model ini dibuat oleh James Martin untuk membuat sistem yang cepat tanpa harus mengorbankan kualitas.
Dan melingkupi fase-fase sebagai berikut KendallKendall, 2010 :237
4.2.1 Fase Perencanaaan Syarat-Syarat
Pada fase requirement planning akan diuraikan mengenai analisis sistem untuk memenuhi syarat-syarat perancangan dalam aplikasi yang akan
dibuat. Perencanaan syarat-syarat tersebut terdiri atas analisis kebutuhan sistem, tujuan dan syarat-syarat. Proses ini dilakukan untuk mengetahui
apa saja syarat-syarat dan kebutuhan yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi untuk memenuhi tujuan dari pembuatan aplikasi.
4.2.1.1 Analisis Kebutuhan Sistem
Berdasarkan kebutuhan sistem secara umum, perangkat lunak yang akan dibangun harus memenuhi kebutuhan sebagai berikut:
1. Mempu mempermudah
Pasien dalam
melakukan pendaftaran konsultasi dan pendaftaran Laboratorium.
2. Dapat mempermudah Pasien dalam pengumpulan medical record.
3. Dapat membantu Pihak Rumah Sakit dalam menyediakan informasi kesehatan dalam bentuk web.
4.2.1.2 Sistem Yang Sedang Berjalan
Rumah Sakit OMNI Pulomas yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan memiliki andil besar untuk meningkatkan
kualitas pelayanan kesehatan. Sistem yang berjalan saat ini di Rumah Sakit OMNI Pulomas :
1. Lamanya waktu yang dihabiskan pasien untuk menunggu giliran periksa.
2. Data yang dihasilkan kurang lengkap. 3. Pasien harus membawa-bawa berkas kepada petugas
Laboratorium dan kemudian hasilnya diserahkan kembali ke dokter.
4. Tidak lengkapnya data rujukan, sehingga pasien harus melakukan pemeriksaan ulang.
5. Kurangnya komunikasi antara pasien dan dokter.
Form Pendaftaran
Form Pendaftaran
Isi
Form Pendaftaran
Proses Pendaftaran
Input Data Pasien
Kartu Berobat
Pemeriksaan
Hasil pemeriksaan
Daftar Konsultasi
Hasil Laboratorium
Isi Form Laboratorium
Pemeriksaan Laboratorium
Lihat Hasil Pemeriksaan
Daftar Laboratorium
Admin Pasien
Dokter Laboratorium
Hasil Laboratorium
Simpan Berkas
Simpan Berkas
4.2.1.3 Analisis Sistem yang Diusulkan
Penulis ingin membuat sistem pelayanan kesehatan berbasis web. Maka komunikasi antara pasien dan dokter akan terjalin
dengan sangat mudah. Pasien bisa melakukan registrasi untuk konsultasi melalui web, tanpa harus datang ke Rumah Sakit. Dan
juga adanya fasilitas untuk pendaftaran Laboratorium, sehingga memudahkan pasien untuk mendaftar Lab. Pasien juga tidak perlu
datang dengan membawa-bawa berkas-berkas yang menumpuk.
4.2.2 Workshop Design
Setelah identifikasi user-user yang ada, tahap selanjutnya adalah mendesain sistem yang dikembangkan agar dapat berjalan dengan baik dan
diharapkan dapat mengatasi masalah yang ada. Tahapan yang dilakukan adalah sebagai berikut :
4.2.2.1 Fase Perancangan Aplikasi
4.2.2.1.1 Perancangan Proses
Pada tahap perancangan proses, toolsnya menggunakan diagram-diagram UML Unified Modeling language. Namun,
tidak semua diagram yang disediakan oleh UML digunakan oleh penulis dalam perancangan sistem ini. Hanya beberapa diagram
UML saja yang digunakan oleh penulis, yang menurut penulis dapat mendukung perancangan aplikasi ini. Adapun berikut
diagram yang digunakan:
1. Use Case Diagram
Use case diagram sistem ini mempresentasikan aktivitas utama dalam aplikasi pelayanan kesehatan, disamping fitur
tambahan lain yang menguntungkan bagi user dalam sistem ini, setiap use case menyimpan detail aktivitas yang akan dijabarkan
selanjutnya. Menggunakan UML diagram Use Case untuk menangkap
kebutuhan pasien, dokter dan petugas lab, melalui use case actor luar yang berinteraksi dengan sistem dimodelkan bersama dengan
fungsi-fungsi mereka yang perlukan dari sistem use case. Actor dan usecase dihubungkan dengan suatu relasi relationship. Actor
dan usecase ditampilakan dalam bentuk diagram.
Gambar 4.1 Use Case Diagram
a. Tambah Diagnosa
1 Use Case
Tambah Diagnosa 2
Brief Description
Use case ini dokter melakukan tambah diagnosa. Apabila pasien sudah melakukan konsultasi, maka dokter bisa
menambah diagnosa sesuai dengan penyakit pasien
3 Actor
Dokter 4
Main Flow 1. User melakukan login
2. User klik Layanan Medis 3. User memilih untuk klik BookingList
4. User klik Input Diagnosa untuk menambahkan diagnosa penyakit pasien
5. User klik Submit 6. Sistem akan menampilkan pertanda bahwa data telah
berhasil di simpan 7. Klik OK
5 Alternatif
flow 1. Jika User salah memasukan nama pasien, maka sistem
tidak bisa menampilkan data pasien 6
Pre Condition User harus mengetahui data yang ingin ditambahkan 7
Post Condition
- Tabel 4.1 Spesifikasi Naratif Use Case Tambah Diagnosa
b. Login
1 Use Case
Login 2
Brief Description
Use case ini user melakukan login agar dapat melakukan pendaftaran konsultasi, pendaftaran laboratorium, input
diagnosa, input hasil lab.
3 Actor
Admin, Dokter, Pasien, Petugas Lab 4
Main Flow 1. Klik menu login
2. User masukan user name dan password 3. User meng klik tombol login
4. Sistem menampilkan pertanda bahwa berhasil login 5. Klik OK
5 Alternatif
flow 1. Jika user salah memasukan data yang salah, maka
sistem menampilkan tanda login gagal 6
Pre Condition User harus memasukan hafal dengan user name dan password yang telah diisi dalam halaman register
7 Post
Condition User masuk ke home halaman utama
Tabel 4.2 Spesifikasi Naratif Use Case Login
c. Tambah Data
1 Use Case
Tambah Data 2
Brief Description
Use case ini admin menambahkan, menghapus, dan mengubah data admin
3 Actor
Admin 4
Main Flow 1. Admin login
2. Admin klik menu Biodata DokterPasien 3. User mengedit identitas diri nama, taggal lahir, telepon,
email, alamat, username,password, upload foto 4. Klik simpan
5. Sistem menampilkan pemberitahuan bahwa data berhasil disimpan
6. Klik OK 5
Alternatif flow
6 Pre Condition User harus mengetahui data yang ingin di rubah
7 Post
Condition User masuk ke halaman profil yang sudah di edit agar bisa
di cek kembali
Tabel 4.3 Spesifikasi Naratif Use Case Tambah Data