besar peranan waktu yang ditetapkan terhadap citra perusahaan dihitung dengan menggunakan rumus koefisien determinasi. Rumusnya sebagai berikut :
KD = r
2
x 100 = 0,813
2
x 100 = 66,10
Artinya peranan yang diberikan oleh waktu yang ditetapkan terhadap citra perusahaan adalah sebesar 66,10, sedangkan sisanya 33,90 merupakan
kontribusi faktor-faktor lain.
4.4.4 Jumlah Personil Yang Dihasilkan X4 Dengan Citra Perusahaan Y
Tabel 4.36 Korelasi Antara Jumlah Personil Yang Dihasilkan Dengan Citra Perusahaan
1.000 -.127
. .341
58 58
-.127 1.000
.341 .
58 58
Correlation Coef f ic ient Sig. 2-tailed
N Correlation Coef f ic ient
Sig. 2-tailed N
jumlah pers onil citra
Spearmans rho jumlah
personil citra
Sumber : Output Sofware Statistical Program For Social Science SPSSVersion13.0
Jika dianalisis dari tabel diatas, angka korelasi tersebut sebesar -0,127 adalah negative karena koefisien korelasinya tidak searah, efektivitas x naik dan
citra perusahaannya y turun. Untuk menginterpretasikan angka korelasi tersebut Peneliti menggunakan Kriteria Guilford metode penelitian komunikasi
2002;29 dengan angka-angka dibawah ini :
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0.000 - 0.199 Rendah sekali
0.200 - 0.399 Rendah tapi pasti
0.400 - 0.699 Cukup berarti
0.700 - 0.899 Kuat
0.900 - 1.00 Sangat tinggi, Kuat sekali
Berdasarkan pada kriteria diatas, maka korelasi antara jumlah personil yang dihasilkan dengan citra perusahaan memiliki hubungan yang kuat.
Perhitungan korelasi tersebut menghasilkan angka negatif - yang artinya tidak memiliki hubungan yang searah dan tidak signifikan. Hal ini maksudnya jika
jumlah personil yang dihasilkan semakin tinggi maka citra perusahaan akan tinggi pula. Hubungan antara jumlah personil yang dihasilkan dengan citra perusahaan
bersifat signifikan. Hal ini diketahui dari angka tingkat signifikan sig sebesar 0,000 yang berada di bawah
= 0,05
Menentukan Uji hipotesis, dengan langkah-langkah : Tentukan hipotesis
H : = 0
Tidak terdapat hubungan jumlah personil yang dihasilkan terhadap citra perusahaan
H
1
: Terdapat hubungan jumlah personil yang dihasilkan terhadap
citra perusahaan
Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan ketentuan sebagai berikut
◘ Jika
hitung
t
2; 2
n
t , H
ditolak dan H
1
diterima ◘ Jika
hitung
t
2; 2
n
t , H
diterima dan H
1
ditolak
Dengan menggunakan statistik uji t = r maka didapat harga t
hitung =3,102. Dengan menggunakan tingkat signifikansi
0, 05
; n = 58 ; df = 56 , maka dengan menggunakan tabel distribusi t diperoleh nilai t
0,975;56
= 2,003.
Daerah Penerimaan
Ho Daerah
Penolakan Ho Daerah
Penolakan Ho
-t
0,975;56
=-2,003 t
0,975;56
=2,003 t
hitung
=-0,958
Berdasarkan hasil perhitungan di atas didapat
hitung
t
= -0,958, t
0,975;56
= 2,003 sehingga dapat disimpulkan bahwa H
diterima. Kriteria pengujian juga dapat menggunakan nilai Sig. pada output SPSS, dimana kriteria pengujiannya
adalah Tolak H bila nilai Sig. 0,05. Dari output SPSS terlihat bahwa Sig. =
0,000 jauh dibawah 0,05 sehingga H diterima.
Dengan demikian kesimpulan yang dapat diambil dari keseluruhan adalah hubungan antara jumlah personil yang dihasilkan dengan citra perusahaan
memiliki hubungan yang tidak begitu berarti dan tidak signifikan. Sedangkan untuk melihat seberapa besar peranan jumlah personil yang dihasilkan terhadap
citra perusahaan dihitung dengan menggunakan rumus koefisien determinasi. Rumusnya sebagai berikut :
KD = r
2
x 100 = -0,127
2
x 100 = 1,61
Artinya peranan yang diberikan oleh jumlah personil yang dihasilkan terhadap citra perusahaan adalah sebesar 1,61, sedangkan sisanya 98,39
merupakan kontribusi faktor-faktor lain.
4.4.5 Efektivitas X Dengan Persepsi Masyarakat Y1