Operasionalisasi Variabel Metode Penelitian

1. Variabel bebas Independent variable Variabel bebas adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat, Sugiyono 2009:39. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas, yaitu jiwa kewirausahaan X1 dan motivasi X2. 2. Variabel terikat Dependent variable Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas, Sugiyono 2009:39. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah kinerja usaha Y. Untuk memperjelas variabel-variabel yang terdapat didalam penelitian, berikut ini adalah tabel operasionalisasi variabel: Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel Variabel Konsep Variabel Indikator Ukuran Skala Jiwa kewirausah aan X 1 semangat yang dimiliki pengusaha butik untuk mencapai kinerja usaha yang berkualitas Mengarahkan diri Tingkat disiplin waktu Ordinal Percaya diri Tingkat percaya diri Berorientasi pada tindakan Tingkat mencapai tujuan Energik Tingkat semangat usaha Toleransi terhadap ketidakpastian Tigkat mampu meramalkan resiko yang akan terjadi Motivasi X 2 dorongan patriotik pengusaha yang muncul dari dalam diri instrinsik dan dipengaruhi oleh keadaan luar diri ekstrensik untuk mencapai tujuan yang diharapkan berdasarkan keyakinan Berani bersikap Tingkat berani mengambil risiko Ordinal Memiliki otonomi Tingkat mampu mengambil keputusan utama dalam usaha Mampu mewujudkan sesuatu Tingkat mencapai impian usaha Kinerja usaha Y semangat kerja, kualitas kerja, produk Semangat kerja Tingkat Optimis dan pantang menyerah unggulan dan keberhasilan usaha mempunyai hubungan signifikan terhadap kinerja pengusaha Kualitas kerja Tingkat Efektif dan efisien dalam usaha Ordinal Produk unggulan Tingkat produk unggulan Keberhasilan usaha Tingkat Kepuasan Sumber: Nickels 2005:176 dan Ranto 2007:19 Jenis skala pengukuran yang digunakan yaitu ordinal, dimana oleh Zainal Mustafa 2009:55 dikemukakan bahwa : ”Skala Ordinal merupakan suatu instrument yang menghasilkan nilai atau skor yang bertingkat atau berjenjang bergradasi”. Dalam operasionalisasi variabel ini semua variabel diukur oleh instrumen pengukur dalam bentuk kuesioner yang memenuhi pernyataan-pernyataan tipe skala likert. Skala likert menurut Sugiyono 2009:134 adalah sebagai berikut: ”Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial”. 3.2.3 Sumber dan Teknik Penentuan Data 3.2.3.1 Sumber Data Penulis melakukan penelitian ini untuk mendapatkan data mengenai objek penelitian yang akan diteliti, data tersebut dapat dikelompokkan kedalam dua jenis data, yaitu data primer dan data sekunder.

1. Data Primer

Data primer yaitu data yang diperoleh dari responden secara langsung yang dikumpulkan melalui survei lapangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data tertentu yang dibuat secara khusus untuk mengolah data untuk keperluan penelitian. seperti dengan cara melakukan wawancara secara langsung dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

2. Data Sekunder

Data Sekunder merupakan data yang diambil secara tidak langsung yang merupakan data yang telah diolah perusahaan, yaitu berbagai referensi buku, makalah, materi perkuliahan yang berhubungan dengan objek data yang akan diteliti oleh penulis. Dalam penelitian ini informasi mengenai karakteristik perusahaan, yang meliputi jumlah karyawan dan lain-lain. 3.2.3.2 Teknik Penentuan Data 3.2.3.2.1 Populasi Populasi merupakan objek atau subjek yang memenuhi kriteria tertentu yang telah ditentukan oleh peneliti. Menurut Sugiyono 2009:80 tentang pengertian populasi yaitu: “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudia ditarik k esimpulan”.