16
melakukan penelitian keperpustakaan Library Research, yaitu penelitian untuk memperoleh data sekunder dengan cara mencari dan mempelajari serta menelah
buku-buku yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti. Studi ini dilakukan untuk memperoleh sebanyak mungkin data dan dasar teori yang dapat
digunakan sebagai pedoman landasan berpikir dalam pembahasan masalah.
3.2.5. Rancangan Analisis dan Pengujian Hipotesis 3.2.5.1. Rancangan Analisis
Rancangan analisis adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang telah diperoleh dari hasil observasi lapangan dan dokumentasi dengan
cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana yang lebih penting
dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain.
a. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif bertujuan memberikan gambaran kondisi kedua variabel yang diteliti dalam penelitian ini baik dalam bentuk grafik,
tabel, maupun deskripsi. Sugiyono 2010 : 147 mengemukakan bahwa :
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan
data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi.
Berikut analisis deskriptif terhadap tiap variabel yang diteliti :
40
16
1. Analisis Deskriptif Arus Kas Perubahan arus kas
Δ AK merupakan selisih dari arus kas periode tersebut dikurangi dengan arus kas dari periode sebelumnya dibagi
dengan arus kas dari periode sebelumnya atau dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
∆AK = AK
t
− AK
t −1
AK
t −1
× 100 Data arus kas ini diambil dari laporan arus kas yang diserahkan oleh
perusahaan penghasil bahan baku sub sektor perkebunan kepada pihak Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009 - 2013.
2. Analisis Deskriptif Laba Bersih Perubahan laba bersih ΔLB merupakan pengurangan dari laba
bersih periode tersebut dikurangi dengan laba bersih dari periode sebelumnya dibagi dengan laba bersih dari periode sebelumnya atau
dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
∆LB = LB stlh Pajak
t
− LB stlh Pajak
t−1
LB stlh Pajak
t−1
× 100
Laba bersih adalah selisih antara pendapatan dan biaya-biaya selama tahun 2009-2013. Data laba bersih ini diambil dari laporan
laba rugi yang diserahkan oleh perusahaan penghasil bahan baku sub sektor perkebunan kepada pihak Bursa Efek Indonesia dari
tahun 2009 - 2013. 3. Analisis Deskriptif Tingkat Pengembalian Saham
Return saham merupakan suatu variabel yang muncul dari
41
16
perubahan harga saham sebagai akibat dari reaksi pasar karena adanya penyampaian informasi keuangan suatu entitas ke dalam
pasar modal. R
it
= P
t
− P
t−1
P
t −1
× 100 Keterangan :
R
it
= Return saham
i
untuk waktu
t
P
t
= Harga saham untuk waktu
t
P
t-1
= Harga saham untuk waktu sebelumnya.
b. Analisis Verifikatif