Komunitas Reggae di Bandar Lampung

3. Komunitas Reggae di Bandar Lampung

Awal pertama kalinya musik reggae masuk ke Bandar Lampung sekitar tahun 2006an, yang bermula dari acara-acara festival musik yang sering diselenggarakan pihak-pihak swasta seperti contoh perusahaan rokok yang sedang meluncurkan produk terbarunya bahkan dari acara-acara pentas seni yang diadakan pihak sekolah maupun universitas. Semenjak dari itu mulailah bermunculan band-band yang beraliran reggae. Di saat itu, memang belum adanya komunitas dengan struktur organisasi yang terbentuk atas komitmen sebagai wadah minat dan seni dalam dunia reggae. Sehingga pada tahun 2009, terbentuklah Komunitas Reggae Lampung KORAL yang dulu sebelumnya bernama Komunitas Reggae Bandar Lampung dan sekarang sekretariatnya berada di Pondok No. 16 Pasar Seni Enggal Bandar Lampung. Namun tidak hanya sekretariat komunitas reggae saja tetapi di Pasar Seni Enggal juga terdapat beragam komunitas-komunitas, seperti contohnya komunitas pelukis, komunitas seni tari, komunitas graffiti, komunitas punk dll. Dan waktu pun terus berganti seiring perkembangan zaman, musik reggae telah menjadi fenomena yang menarik dan mulai di sukai di berbagai kalangan masyarakat Lampung. Kemudian di tahun-tahun berikutnya banyak bermunculan grup-grup band dan komunitas reggae lainnya dari berbagai daerah yang ada di Lampung seperti contoh Komunitas Reggae Natar KORAN, Komunitas Reggae Metro KOREM, Komunitas Reggae Lampung Tengah CORLAT, Komunitas Reggae Lampung Utara KOREK LAUT dan bahkan ada juga komunitas reggae yang sampai saat ini belum mempunyai nama dan belum terstruktur organisasinya.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Reggae yang saat ini terus hidup dan melahirkan banyak gaya-gaya baru. Reggae yang telah di terima secara universal terus merambah dan sangat berpengaruh dalam perjalanan musik dari abad 20 hingga sekarang. Amerika dan Eropa pada umumnya, adalah yang paling banyak melahirkan beranekaragam jenis musik dan style yang memiliki keterkaitan sejarah dengan reggae. Bahkan di Asia juga mulai berkembang terutama di Indonesia tepatnya di kota Jakarta yang sekarang di juluki sebagai ibukota Reggae Asia Tenggara yang saat ini sudah banyak band-band dan komunitas reggae yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu komunitas itu berada di Provinsi Lampung yang benama Komunitas Reggae Lampung KORAL. Pada bab ini, penulis akan membahas tentang Hasil Penelitian dan Pembahasan yang telah diuraikan jawaban-jawaban dari informan mengenai Gaya Hidup Komunitas Reggae Lampung KORAL, yaitu terdiri dari: Identitas Informan yang pertama sampai keenam dan Gaya Hidup Komunitas reggae yang sudah difokuskan pada indikator-indikator sebagai berikut : Penggunaan Istilah Berkomunikasi dalam Komunitas Reggae Lampung, Pemaknaan tentang cara berpenampilan dalam fashionstyle Gaya berpakaian, Rambut dan Aksesoris pada Komunitas Reggae Lampung KORAL, dan Cara Komunitas Reggae