BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini tergolong penelitian eksplorasi-deskriptif yang memberikan gambaran dan memaparkan pemanfaatan ragi yeast sebagai alternatif alat
kontrasepsi untuk menekan pertumbuhan penduduk di Indonesia.
3.2 Subjek dan Objek Penelitian
Subjek pengkajian teoritis ini adalah ragi yeast baik kering maupun basah yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia pada industri pangan dan
objek penelitian ini adalah pengkajian teoritis pertumbuhan penduduk di Indonesia.
3.3 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini hanya terbatas pada pengkajian teoritis tentang pemanfaatan ragi yeast sebagai alternatif alat kontrasepsi. Pengkajian teoritis ini dilakukan
pada awal April 2013 - awal Juni 2013. Pengkajian teoritis ini dilakukan di Laboratorium Kimia SMA Negeri 2 Negara.
3.4 Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu tahap awal, tahap inti, dan tahap akhir. Tahap Awal persiapan alat dan bahan pendukung kegiatan,
persiapan materi pendukung relevan, Tahap Inti pengkajian teoritis dan penarikan simpulan tentang pemanfaatan ragi yeast sebagai alternatif alat
kontrasepsi untuk menekan pertumbuhan penduduk di Indonesia, dan Tahap Akhir penyusunan makalah dengan acuan administrasi lomba karya tulis ilmiah.
3.5 Metode Pengumpulan Data
Data yang penulis kumpulkan pada karya tulis ilmiah ini meliputi data kondisi jumlah penduduk di Indonesia, ragi yeast, jenis-jenis alat kontrasepsi
yang dilakukan dengan kajian pustaka dengan menggunakan sumber-sumber yang relevan. Data juga dikumpulkan dengan melakukan observasi dan wawancara
10
dengan kelompok industri pangan dan kelompok peternak penggemukan Sapi Bali di Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana.
3.6 Metode Analisis Data
Analisis data karya tulis ilmiah ini dilakukan dengan cara kualitatif dengan mendeskripsikan pemanfaatan ragi yeast sebagai alternatif alat
kontrasepsi untuk menekan pertumbuhan penduduk di Indonesia.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian