Teknik Analisis dan Uji Hipotesis.

4.3. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis.

4.3.1. Uji Analisis Data

4.3.1.1. Uji Validitas, Reliabilitas dan Normalitas

4.3.1.1.1. Uji Validitas

Dasar analisis yang digunakan yaitu jika nilai r hitung r tabel dan nilai r positif, maka butir atau item pertanyaan tersebut adalah valid Ghozali, 2002 : 135 Berdasarkan dari hasil Uji Validitas dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0, untuk masing – masing variabel, dapat dilihat pada tabel 8, yaitu sebagai berikut : Tabel. 8 : Hasil Uji Validitas Dengan Program SPSS. 16.0 For Windows Nilai r hitung Variabel Item Corrected Item - Total Correlation Nilai r tabel Ket. Proses Belajar X1 Butir_1 0,773 Valid Butir_2 0,791 Valid Butir_3 0,713 Valid Butir_4 0,833 Valid Butir_5 0,790 Valid Butir_6 0,722 Valid Butir_7 0,768 Valid Motivasi X2 Butir_8 0,785 Valid Butir_8 0,747 Valid Butir_10 0,861 Valid Butir_11 0,827 Valid Kepribadian X3 Butir_12 0,809 Valid Butir_13 0,887 Valid Butir_14 0,892 Valid Butir_15 0,807 Valid Butir_16 0,800 Valid Butir_17 0,866 Valid Persepsi Pengusaha Kecil Butir_18 0,690 Valid Atas Informasi Akuntansi Butir_19 0,790 Valid Keuangan Y Butir_20 0,677 Valid Butir_21 0,854 Valid Butir_22 0,748 Valid Butir_23 0,879 0,344 Valid Butir_24 0,860 Valid Butir_25 0,847 Valid Butir_26 0,650 Valid Butir_27 0,680 Valid Butir_28 0,754 Valid Keberhasilan Butir_29 0,867 Valid Perusahaan Kecil Z Butir_30 0,908 Valid Butir_31 0,829 Valid Butir_32 0,878 Valid Butir_33 0,914 Valid Butir_34 0,878 Valid Butir_35 0,648 Valid Sumber : Lampiran. 6 - 10 dan Lampiran. 15 Berdasarkan pada tabel 8 di atas dapat diketahui bahwa seluruh butir atau item pernyataan kuesioner yang terbagi atas 6 bagian dan terdiri dari 35 item pernyataan, mempunyai nilai r hitung lebih besar dari r tabel , dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti bahwa seluruh butir atau item pertanyaan kuesioner tersebut seluruhnya valid dan dapat digunakan dalam penelitian

4.3.1.1.2. Uji Reliabilitas

Dasar analisis yang digunakan yaitu jika nilai Cronbach Alpha 0,60, maka butir atau item pertanyaan tersebut adalah reliabel Ghozali, 2002 : 133 Berdasarkan dari hasil Uji Reliabilitas dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0 for windows, untuk masing – masing variabel, dapat dilihat pada tabel 9, yaitu sebagai berikut : Tabel. 9 : Hasil Uji Reliabilitas Dengan Program SPSS. 16.0 For Windows Variabel Nilai Cronbach Alpha Ket. Proses Belajar X1 0,927 Reliabel Motivasi X2 0,911 Reliabel Kepribadian X3 0,948 Reliabel Persepsi Pengusaha Kecil Atas Inf. Ak. Keu Y 0,946 Reliabel Keberhasilan Perusahaan Kecil Z 0,955 0,60 Reliabel Sumber : Lampiran 6 - 10 Berdasarkan pada tabel 9 di atas menunjukkan bahwa besarnya nilai Cronbach Alpha pada seluruh variabel baik X 1 , X 2, X 3, Y, dan Z lebih besar dari 0,60 dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti bahwa seluruh variabel yang digunakan dalam penelitian ini tersebut seluruhnya reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian

4.3.1.1.3. Uji Normalitas

Dasar analisis yang digunakan yaitu jika nilai signifikansi atau nilai probabilitasnya Asymp sig 2-tailed 5, maka butir atau item pertanyaan tersebut adalah berdistribusi normal Sumarono, 2004 :40 Berdasarkan dari hasil Uji Normalitas dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0 For Windows, untuk masing – masing variabel, dapat dilihat pada tabel 10, yaitu sebagai berikut : Tabel. 10 : Hasil Uji Normalitas Dengan Program SPSS. 16.0 For Windows One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 25 ,0000000 8,72249544 ,118 ,067 -,118 ,590 ,877 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. 2-tailed Unstandardized Residual Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Sumber : Lampiran 11 Berdasarkan pada tabel 10 di atas dapat diketahui bahwa besarnya nilai Probabilitas Asymp sig 2-tailed lebih besar dari 5 dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti butir atau item pertanyaan tersebut adalah berdistribusi normal, sehingga seluruh variabel yang digunakan dalam penelitian ini baik X 1 , X 2, X 3, Y dan Z, dapat digunakan dalam penelitian.

4.3.2. Uji Asumsi Klasik

Berdasarkan hasil uji asumsi klasik dengan alat bantu komputer yang menggunakan Program SPSS. 16.0 For Windows. diperoleh hasil, yaitu :

1 Autokorelasi

Dalam penelitian ini data yang digunakan bukan data time series, sehingga untuk Uji Autokorelasi tidak dilakukan. Gujarati, 1999 : 201. 2 Multikolinieritas Dasar analisis yang digunakan yaitu jika nilai VIF Variance Inflation Factor 10, maka hal ini berarti dalam persamaan regresi tidak ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas atau bebas Multikolinieritas Ghozali, 2002 : 57-59 Berdasarkan dari hasil Uji Multikolinieritas dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0, untuk masing – masing variabel, dapat dilihat pada tabel 11, yaitu sebagai berikut :: Tabel. 11 : Hasil Uji Multkolinieritas Dengan Program SPSS. 16.0 For Windows Variabel Variance Influence Factor VIF Keterangan Proses Belajar X1 2,064 Bebas Multkolinieritas Motivasi X2 1,942 Bebas Multkolinieritas Kepribadian X3 1,102 Bebas Multkolinieritas Sumber : Lampiran 12 Berdasarkan pada tabel 11 di atas menunjukkan bahwa seluruh variabel bebas X yang digunakan dalam penelitian ini baik X 1 , X 2, dan X 3 mempunyai nilai VIF Variance Inflation Factor lebih kecil dari 10, dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti bahwa dalam persamaan regresi tidak ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas atau bebas Multikolinieritas. 3 Heteroskedastisitas Dasar analisis yang digunakan yaitu jika nilai Sig 2-tailed 0,05, maka hal ini berarti dalam model regresi tidak terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lainnya atau bebas Heteroskedastisitas Santoso, 2001 : 161 Berdasarkan dari hasil Uji Heteroskedastisitas dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0, untuk masing – masing variabel, dapat dilihat pada tabel 12, yaitu sebagai berikut :: Tabel. 12 : Hasil Uji Heteroskedastisitas Dengan Program SPSS. 16.0 For Windows Variabel Probabilitas Sig 2 - tailed Keterangan Proses Belajar X1 0,793 Bebas Heteroskedastisitas Motivasi X2 0,820 Bebas Heteroskedastisitas Kepribadian X3 0,328 Bebas Heteroskedastisitas Sumber : Lampiran 14 Berdasarkan pada tabel 12 di atas menunjukkan bahwa seluruh variabel bebas X yang digunakan dalam penelitian ini baik X 1 , X 2, dan X 3 , mempunyai nilai Sig 2-tailed lebih besar dari 0,05, dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti bahwa dalam model regresi tidak terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lainnya atau bebas tisitas.

4.3.3. lisis

Hipote an program SPSS.16.0, dapat dilihat Tabel 13 : Hasil Pendugaan Parameter Regresi Linier Berganda Heteroskedas Teknik Ana sis I Berdasarkan dari hasil Uji analisis regresi linier berganda dengan alat bantu komputer yang menggunak pada tabel 13, yaitu sebagai berikut :: Coefficients a 50,066 6,368 1,387 ,305 -2,262 ,537 -1,050 ,243 Constant Proses Belajar X1 Motivasi X2 Kepribadian X3 Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Dependent Variable: Persepsi Pengusaha Kecil Atas Informasi Akuntansi Keuangan Y a. Sumber : Lampiran. 12 Berdasarkan pada 13 di atas dapat dibuat model persamaan regresi sebagai berikut : Y = 50,066 + 1,387 X 1 - 2,262 X 2 - 1,050 X 3 Dari model persamaan regresi linier tersebut di atas, dapat diinterprestasikan, sebagai berikut : Konstanta β Nilai konstanta β sebesar 50,066 menunjukkan bahwa, apabila variabel proses belajar, motivasi, dan kepribadian, konstan maka besarnya nilai persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan yaitu sebesar 50,066 satuan Koefisien β 1 Untuk Variabel Proses Belajar X 1 Besarnya nilai koefisien regresi β 1 sebesar 1,387, nilai β 1 yang positif menunjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y dengan variabel proses belajar X 1 yang artinya jika variabel proses belajar X 1 naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y akan naik yaitu sebesar 1,387 satuan dengan asumsi bahwa variabel bebas lainnya bersifat konstan Koefisien β 2 Untuk Variabel Motivasi X 2 Besarnya nilai koefisien regresi β 2 sebesar -2,262, nilai β 2 yang negatif menunjukkan adanya hubungan yang berlawanan arah antara variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y dengan variabel motivasi X 2 yang artinya jika variabel motivasi X 2 naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y akan turun yaitu sebesar 2,262 satuan dengan asumsi bahwa variabel bebas lainnya bersifat konstan Koefisien β 3 Untuk Variabel Kepribadian X 3 Besarnya nilai koefisien regresi β 3 sebesar -1,050, nilai β 3 yang negatif menunjukkan adanya hubungan yang berlawanan arah antara variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y dengan variabel kepribadian X 3 yang artinya jika variabel kepribadian X 3 naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y akan turun yaitu sebesar 1,050 satuan dengan asumsi bahwa variabel bebas lainnya bersifat konstan Hipotesis II Berdasarkan dari hasil Uji analisis regresi linier sederhana dengan alat bantu komputer yang menggunakan program SPSS.16.0, dapat dilihat pada tabel 14, yaitu sebagai berikut :: Tabel 14 : Hasil Pendugaan Parameter Regresi Linier Sederhana Coefficients a 4,213 3,064 ,407 ,089 Constant Persepsi Pengusaha Kecil Atas Informasi Akuntansi Keuangan Y Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Dependent Variable: Keberhasilan Perusahaan Kecil Z a. Sumber : Lampiran. 13 Berdasarkan pada 14 di atas dapat dibuat model persamaan regresi sebagai berikut : Z = 4,213 + 0,407 Y Dari model persamaan regresi linier tersebut di atas, dapat diinterprestasikan, sebagai berikut : Konstanta β Nilai konstanta β sebesar 4,213 menunjukkan bahwa, apabila variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan konstan maka besarnya nilai keberhasilan perusahaan kecil yaitu sebesar 4,213 satuan Koefisien β 1 Untuk Variabel Persepsi Pengusaha Kecil Atas Informasi Akuntansi Keuangan Y Besarnya nilai koefisien regresi β 1 sebesar 0,407, nilai β 1 yang positif menunjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel keberhasilan perusahaan kecil Z dengan variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y yang artinya jika variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan Y naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel keberhasilan perusahaan kecil Z akan naik yaitu sebesar 0,407 satuan.

4.3.4. Uji Hipotesis

Hipotesis I 1 Uji Kesesuaian Model Dari hasil Uji Kesesuaian Model dengan menggunakan alat bantu komputer dengan program SPSS.16.0, For Windows mengenai analisis hubungan kesesuaian, dapat dilihat pada tabel 15, sebagai berikut Tabel 15 : Hasil Analisis Uji Kesesuaian Model ANOVA b 2848,194 3 949,398 10,919 ,000 a 1825,966 21 86,951 4674,160 24 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Kepribadian X3, Motivasi X2, Proses Belajar X1 a. Dependent Variable: Persepsi Pengusaha Kecil Atas Informasi Akuntansi Keuangan Y b. Sumber ; Lampiran. 12 Berdasarkan pada tabel 15 menunjukkan bahwa besarnya nilai F hitung sebesar 10,919 dengan tingkat taraf signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05, sehingga Ho ditolak, hal ini menunjukkan bahwa model regresi yang dihasilkan cocok guna melihat pengaruh faktor proses belajar, motivasi, dan kepribadian terhadap persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan. Dari hasil pengujian dengan menggunakan alat bantu komputer dengan program SPSS.16.0, For Windows juga diperoleh nilai R square dan dapat dilihat pada tabel 16, sebagai berikut: Tabel. 16 : Koefisien Determinasi R square R 2 Model Summary b ,781 a ,609 ,554 9,325 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Predictors: Constant, Kepribadian X3, Motivasi X2, Proses Belajar X1 a. Dependent Variable: Persepsi Pengusaha Kecil Atas Informasi Akuntansi Keuangan Y b. Sumber ; Lampiran. 12 Berdasarkan pada tabel 16 menunjukkan besarnya nilai koefisien Determinasi R square sebesar 0,609, hal ini menunjukkan bahwa perubahan yang terjadi pada variabel persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan sebesar 60,9 mampu dijelaskan oleh variabel proses belajar, motivasi, dan kepribadian, sedangkan sisanya 39,1 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam model.

2 Uji Parsial

Dari hasil pengujian dengan menggunakan alat bantu komputer dengan program SPSS.16.0, For Windows mengenai analisis hubungan secara parsial, dapat dilihat pada tabel 17, sebagai berikut : Tabel 17 : Hasil Analisis Uji Parsial Variabel t hit Sig Keterangan Proses Belajar X1 4,543 0,000 Berpengaruh Motivasi X2 -4,214 0,000 Berpengaruh Kepribadian X3 -4,326 0,000 Berpengaruh Sumber ; Lampiran. 12 Berdasarkan dari tabel 17 dapat diinterprestasikan, yaitu sebagai berikut

a. Pengaruh Proses Belajar X

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN (Studipada Pengusaha Kecil dan Menengah di Sentra KerajinanTas Kain Kabupaten Kendal)

2 16 133

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH ATAS INFORMASI AKUNTANSI

1 14 152

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI MANAJER ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT SUKANDA JAYA.

0 0 99

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI DI DAERAH KABUPATEN TUBAN.

0 0 103

PENGARUH PERSEPSI DAN PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL (Studi Kasus pada Pengusaha Tanaman Hias Di Surabaya).

13 34 60

(ABSTRAK) FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH ATAS INFORMASI AKUNTANSI (Studi pada Pengusaha Kecil dan Menengah di Sentra Kerajinan Seni Relief/Ukiran Kabupaten Jepara).

0 0 2

AMKP09. PENGARUH PENYELENGGARAAN DAN PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP PERSEPSI PENGUSAHA KECIL ATAS INFORMASI AKUNTANSI : SUATU RISET EKSPERIMEN

0 0 21

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI PENGUSAHA KECIL ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN KECIL DI WEDORO - SIDOARJO SKRIPSI

0 0 17

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI DI DAERAH KABUPATEN TUBAN

0 0 18

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI MANAJER ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT SUKANDA JAYA

0 0 18