E. Materi Pembelajaran 1.
Pengertian Membaca Pemahaman Membaca pemahaman adalah suatu proses untuk mengenali atau
mengidentifikasi teks, kemudian mengingat kembali isi teks. Komponen utama dalam membaca pemahaman yaitu dengan pengodean kembali,
memaknai kata tertulis, dan organisasi teks berupa makna yang lebih luas Golinkoff via Zuhdi, 2012: 9
2. Tujuan Membaca Pemahaman
Tujuan membaca pemahaman, yaitu untuk memperoleh rincian- rincian dan fakta-fakta yang disebutkan dalam teks; mendapatkan ide
pokok dari teks; mengetahui urutan organisasi teks; mendapatkan kesimpulan berdasarkan isi teks; mendapatkan klasifikasi; membuat
perbandingan atau pertentangan Anderson via Somadayo, 2011: 12.
3. Cerita ulang
Cerita ulang merupakan salah satu strategi yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman. Istilah lain dari strategi
ini adalah menceritakan kembali teks naratif yang telah dibaca menggunakan kata-kata sendiri.
Ringler dan Weber membagi cerita ulang menjadi tiga tahapan, i siswa diminta untuk menceritakan bacaan yang
telah mereka baca menggunakan kata-kata mereka sendiri ii siswa diminta untuk menjelaskan cerita yang mereka baca iii siswa diminta
menceritakan informasi sebanyak mungkin mengenai apa yang baru saja mereka baca.
Tahapan dalam pembelajaran cerita ulang, dalam penelitian ini
memodifikasi teori cerita ulang yang diungkapkan Ringler dan Weber sebagai berikut: Langkah tersebut menjadi, i siswa berkelompok 2
orang, ii siswa membaca cerpen secara individu, iii siswa menuliskan ulang cerpen yang telah dibaca, iv siswa berpasangan menceritakan
ulang secara lisan cerpen yang telah dibaca, v siswa menuliskan pokok permasalahan dan unsur intrinsik cerpen yang telah dibaca, dan vi siswa
berpasangan saling mengungkapkan, menanggapi, dan menyimpulkan unsur instrinsik yang ditemukan dalam cerpen yang telah dibaca.
4. Menginterpretasi Unsur Intrinsik
Interpretasi unsur intrinsik dalam cerpen merupakan kegiatan memaknai suatu unsur intrinsik yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-
hari siswa sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki siswa tersebut. Interpretasi melibatkan penalaran siswa dengan
menanggapi, memberikan komentar, kesan, atau pendapat dari permasalahan yang ditemukan. Segala bentuk informasi yang telah
ditemukan dalam bentuk unsur intrinsik, ditarik garis besar permasalahannya untuk dijadikan fokus interpretasi.
Siswa hanya mengungkapkan permasalahan yaitu dengan memilih salah satu unsur intrinsik cerpen yang ada diikuti dengan bukti. Lalu,
siswa memberikan tanggapan, komentar, atau pendapatnya terhadap permasalaan tersebut disertai alasan dengan bukti. Selanjutnya, siswa
menyimpulkan pesan atau pemecahan masalah setelah memberikan pendapat.
5. Cerpen