Rumusan Masalah Batasan Masalah
                                                                                2 adanya  koordinasi  antar  bagian,  menyederhanakan  proses,  serta  mempermudah  kontrol
dan  perencanaan  bisnis.  Dimana  tujuan  akhirnya  adalah  kepuasan  pelanggan Mohammad,  2007.  Oleh  sebab  itu,  optimalisasi  stok  dapat  dilakukan  dengan
memanfaatkan teknologi informasi, dalam hal ini Radio Frequency Identification RFID sebagai media input data dalam rangkaian aktivitas sistem distribusi barang.
Berdasarkan  penelitian  tahun  ke-1  diketahui  bahwa  besarnya  koefisien determinasi  R
2
sebesar  63,2.  Artinya 63,2  variasi  variabel  optimalisasi  stok  Y
dapat  diterangkan  oleh  variabel  otomatisasi  data  X1,  akurasi  informasi  X2  dan efisiensi waktu X3. Sedangkan variabel lain di luar model berpengaruh sebesar 36,8.
Berdasarkan  regresi  linier  diketahui  faktor  yang  paling  berpengaruh  terhadap  variabel optimalisasi  stok  Y  adalah  variabel  efisiensi  waktu  X3  dengan  koefisien  0,374
kemudian akurasi informasi X2 0,357 dan otomatisasi data X1 0,142. Oleh sebab itu dalam  penelitian  tahun  ke-2  ini,  pengembangan  model  sistem  pelayanan  otomatis
berbasis  teknologi  RFID  untuk  optimalisasi  stok  dalam  rantai  pasok  pada  sistem distribusi barang dengan mempertimbangkan ketiga faktor tersebut. Pada tahun ke-2, juga
dilakukan uji coba model dan prototipe software dan hardware RFID di obyek penelitian serta  penyempurnaan  pengembangan  model  berkenaan  dengan  implementasi  teknologi
RFID  yang  mengkoneksikan  antara  data  di  warehouse  dan  distribution  center  secara real-time. Penyempurnaan model dilakukan dengan menambahkan dua faktor berkenaan
dengan  komunikasi  data  online  terotomasi  yaitu  intergasi  data  X4  dan  jaminan ketersediaan  barang  X5.  Setelah  itu,  dilakukan  uji  coba  model  dan  prototipe  software
dan  hardware  RFID  di  obyek  penelitian  sehingga  pada  akhirnya  akan  diperoleh  model dan prototipe teknologi RFID yang mampu memberikan pelayanan otomatis yang mampu
mengoptimalkan stok, dalam hal ini meminimalkan stockouts dan over stock.
                