Kerangka Operasional Analisis Data

3.10 Kerangka Operasional

3.11 Analisis Data

Univariat untuk memperoleh gambaran distribusi rerata, standar deviasi masing-masing variabel. Untuk menguji perbedaan skor SF 36 kesehatan fisik dan kesehatan mental sebelum dan sesudah modifikakasi pada kelompok modifikasi dan kontrol digunakan uji Mann Whitney dan uji wilcoxon Untuk melihat Hubungan Skor SF36 sebelum dan sesudah Kesehatan Fisik dan Kesehatan Mental pada Kelompok Modifikasi dan Kontrol menggunakan uji Korelasi Spearman. Data diolah dengan menggunakan Program SPSS versi 19.0 dengan batas kemaknaan p 0.05 Pasien PGK dengan Hemodialisis Dicatat : Identitas, umur, jenis kelamin,TB,BB,IMT,Lama HD,Diagnosa Kualitas Hidup diukur dengan SF-36 Sebelum Modifikasi kadar Natrium Dialisat Sesudah Modifikasi kadar Natrium Dialisat Kriteria Inklusi Kualitas Hidup diukur dengan SF-36 Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Karakteristik Subjek Penelitian Telah dilakukan penelitian dengan cara eksperimental dengan rancangan case control diruang Instalasi Hemodialisis RSUP H.Adam Malik Medan pada bulan Juli-Agustus 2014. Secara keseluruhan, terdapat 54 orang pasien penyakit ginjal kronik PGK yang diikutsertakan dalam penelitian ini. Karakteristik klinis dasar subyek penelitian dapat dilihat pada table 4.1. Dari hasil randomisasi dengan menggunakan tabel acak diperoleh 30 pasien dilakukan modifikasi kadar natrium dialisat Kelompok Modifikasi dan sebanyak 24 pasien tidak dilakukan modifikasi Kelompok Kontrol. Pasien di kedua kelompok kebanyakan berjenis kelamin perempuan, sebanyak 19 pasien 63,3 di kelompok modifikasi dan 18 pasien 75 pada kelompok kontrol. Tidak ada perbedaan yanng signifikan kedua kelompok berdasarkan jenis kelamin p=0,359. Rerata umur kedua kelompok tidak berbeda secara bermakna p=0,902, dimana pada kelompok modifikasi dengan rerata umur 50,73 tahun dan kontrol 51,13 tahun. Rerata tinggi dan berat badan kelompok modifikasi adalah 161,67 cm dan 58,37 kg sedangkan di kelompok kontrol 162,38 cm dan 57,5 kg dan tidak berbeda secara bermakna p=0,683, p=0,782 . Diagnosis terbanyak di kedua kelompok adalah Penyakit ginjal hipertensi Hipertensi Nefropati, kelompok modifikasi sebanyak 13 pasien 43,3 dan kelompok kontrol sebanyak 14 orang 58,3. Dari hasil pengukuran terhadap IMT ditemukan rerata IMT pada kelompok modifikasi 22,19 kgm 2 dan kelompok kontrol 21,67 kgm 2 Rerata lama HD pada kelompok modifikasi adalah 30,77 bulan dan kelompok kontrol 24,71 bulan dan tidak berbeda secara bermakna p=0,486. . Tidak ada perbedaan bermakna IMT pada kedua kelompok p=0,559. Kadar awal Natrium serum rerata pada kelompok modifikasi 135,33 mEq, kelompok kontrol 136,42 mEq dan tidak berbeda secara bermakna p=0,133. 19 Universitas Sumatera Utara