Kontraindikasi Indikasi dan Kontraindikasi Restorasi Rigid Resin Komposit

marginal dapat diperhatikan dengan lebih teliti dan untuk restorasi satu sampai tiga gigi dalam kuadran yang berbeda. 16,29,31 Teknik ini dilakukan dalam satu kali kunjungan sehingga menguntungkan bagi pasien yang tidak bisa datang dalam beberapa kali kunjungan untuk melakukan teknik indirek. Teknik indirek dilakukan pada beberapa kunjungan yang memungkinkan pembuatan restorasi multipel pada satu lengkung atau kuadran penuh, kavitas tipe VI dimana kavitas termasuk kelas II meliputi sebagian permukaan oklusal, untuk perawatan gigi hipoplastik bahkan sebagai crown dan penyangga bridge. 29 16,29,31

3.1.2 Kontraindikasi

Umumnya restorasi rigid komposit memiliki kontraindikasi yang sama dengan restorasi logam yaitu tidak bisa dilakukan pada pasien dengan kebersihan rongga mulut yang jelek, insidens karies yang tinggi, pasien yang memiliki kebiasaan jelek seperti bruxism atau klensing dan pada pasien muda di bawah umur 10 tahun. 30 Restorasi rigid komposit juga tidak bisa dilakukan untuk gigi dengan antagonis yang sudah direstorasi dengan porselen dan sebagai gigi tiruan cekat jangka panjang. Untuk teknik semidirek intraoral sebaiknya tidak digunakan untuk restorasi dengan permukaan lebih dari satu atau dua karena akan ada kesulitan dalam memindahkan inlay kompleks dari kavitas multipel. 32 16 3.2 Teknik Preparasi Pada dasarnya preparasi kavitas restorasi rigid komposit hampir sama dengan restorasi rigid metal. Sebelum preparasi dilakukan, sebaiknya gigi diisolasi dengan Universitas Sumatera Utara isolator karet untuk memudahkan visibilitas dan mencegah tertelannya debris hasil preparasi. 1,19 Preparasi dilakukan dengan menggunakan bur karbid yang memotong dinding oklusal untuk membuat kedalaman dinding pulpa sampai 1,5-2,0 mm Gambar 3. Lapisan email diambil dengan round bur pada kecepatan tinggi. Kavitas gingival margin dibentuk dengan butt margin yang datar tanpa bevel atau chamfer marginal. Cavosurface margin tidak boleh kurang dari 90 dan harus ditempatkan bebas dari tekanan oklusal. 8,10,33,34 Desain preparasi kavitas harus memastikan retensi seperti dinding vertikal kavitas utama yang hampir sejajar dan sudut divergensi dinding bukal dan lingual pada bagian proksimal masing-masing adalah 5-10 . 22,33 Jika sudut kurang dari 5 o , struktur gigi yang masih ada berada pada keadaan terlalu banyak tekanan selama prosedur sementasi dan jika sudut lebih dari 10 o , retensinya bermasalah. Dinding serta dasar kavitas dipreparasi sehingga rata dan datar. Pada preparasi inlay kelas II, regangan oklusal dan lokasi dinding pulpa sama dengan yang dijelaskan pada preparasi inlay kelas I. Perbedaannya, pada preparasi inlay kelas II dilakukan preparasi sampai daerah proksimal yang meluas ke arah margin. Bila preparasi sudah mendekati pulpa, perlu diaplikasikan selapis CaOH 33 2 yang cepat mengeras pada daerah dekat pulpa. 1,19,33 Universitas Sumatera Utara A B Gambar 3. Prinsip preparasi inlay resin komposit: kedalaman preparasi daerah isthmus 1,5 mm, lebar isthmus 1,5-2,0 mm, lebar dasar gingival 1,0-1,5 mm, preparasi dibuat butt join margin A, kedalaman preparasi daerah fisur 1,5-2,0 mm, dinding dan dasar preparasi dibuat rata dan datar dengan divergensi bukal dan lingual 5- 10 B 34 Onlayoverlay juga termasuk dalam restorasi intrakoronal. Preparasi untuk inlay dan onlayoverlay pada dasarnya sama, hanya pada onlay melibatkan tonjol Gambar 4. Preparasi dilakukan sesuai dengan morfologi anatomi oklusal. Setelah preparasi oklusal, counterbevel dibuat pada tonjol-tonjol yang dikurangi. Counterbevel tidak ditempatkan pada tonjol fasial dari premolar dan molar pertama maksila karena pertimbangan estetis. 1,19,33 Universitas Sumatera Utara A B Gambar 4. Prinsip preparasi onlayoverlay resin komposit: lebar daerah isthmus 1,5-2,0 mm, lebar dasar gingival 1,0-1,5 mm, preparasi dibuat dengan butt join margin A, kedalaman preparasi daerah fisur 1,5-2,0 mm dan daerah tonjol sekitar 2 mm, dinding dan dasar preparasi rata dan datar dengan divergensi bukal dan lingual 5-10 B 34 3.3 Teknik Pembuatan Restorasi Rigid Resin Komposit Restorasi rigid resin komposit dapat dibuat dengan tiga teknik yaitu semidirek intraoral, semidirek ekstraoral dan indirek. 16,22,29

3.3.1 Teknik Semidirek Intraoral