BAB 3 PEMBUATAN RESTORASI RIGID RESIN KOMPOSIT
Menurut Tay, Magne dan Roulet, restorasi rigid resin komposit dapat dibuat dengan dua teknik yaitu: teknik semidirek dan indirek.
Teknik semidirek terbagi menjadi dua, yaitu: intraoral dan ekstraoral.
16,22,29
3.1 Indikasi dan Kontraindikasi Restorasi Rigid Resin Komposit
Secara umum indikasi dan kontraindikasi restorasi rigid komposit sama
dengan restorasi logam.
30
3.1.1 Indikasi
Ketiga teknik restorasi rigid komposit ini memiliki indikasi yang sama, yaitu dilakukan pada gigi vital dan non-vital dan pada pasien yang mementingkan faktor
estetis selain itu keadaan sosial ekonomi pasien mengizinkan.
30
Roulet tahun 2001 membuat empat parameter utama dalam menentukan pilihan teknik restorasi yang tepat, yaitu: jumlah restorasi, ukuran restorasi, bentuk
kavitas, lokasi dan anatomi gigi.
22
Magne tahun 1996 membuat diagram sebagai penuntun klinis pemilihan teknik restorasi rigid berdasarkan luas permukaan kavitas.
Teknik semidirek intraoral biasanya diindikasikan untuk gigi premolar dan molar pertama tipe IV yaitu kavitas sederhana dengan satu atau dua permukaan Gambar
2, pada pasien dengan insidens karies tinggi dengan margin gingival yang berbatasan dengan dentin atau daerah servikal dengan ketebalan enamel yang kurang
Universitas Sumatera Utara
dan sehingga diperlukan perlindungan terhadap jaringan periodontal, kontak yang lebih baik dengan gigi tetangga dan untuk menghindari terjadinya penimbunan sisa
makanan.
16,29
Gambar 2. Diagram dan penuntun klinis restorasi estetik posterior
29
Teknik semidirek ekstraoral digunakan untuk tipe V kavitas kelas I dan II intrakoronal yang luas dimana daerah interproksimal sudah terlibat dan dibutuhkan
model cetakan preparasi untuk mengerjakan restorasi diluar mulut sehingga kontak Lateral segment type
Preparation design Restoration technique
Bulk
B E
V E
L E
D
B U
T T
A N
D T
A P
E R
E D
D I
R E
C T
SE MI
DI RE
CT
I N
D I
R E
C T
Celay Cerec
Intraoral
Extraoral Horizontal
Oblique
2 3
1 3-sited
Type I
Type II
Type III
Type VI Type V
Type IV
Type VII
Type VIII
Universitas Sumatera Utara
marginal dapat diperhatikan dengan lebih teliti dan untuk restorasi satu sampai tiga gigi dalam kuadran yang berbeda.
16,29,31
Teknik ini dilakukan dalam satu kali kunjungan sehingga menguntungkan bagi pasien yang tidak bisa datang dalam
beberapa kali kunjungan untuk melakukan teknik indirek. Teknik indirek dilakukan pada beberapa kunjungan yang memungkinkan
pembuatan restorasi multipel pada satu lengkung atau kuadran penuh, kavitas tipe VI dimana kavitas termasuk kelas II meliputi sebagian permukaan oklusal, untuk
perawatan gigi hipoplastik bahkan sebagai crown dan penyangga bridge.
29
16,29,31
3.1.2 Kontraindikasi