Variabel Penelitian Teknik Pengumpulan Data

xcii Dalam pengujian kesamaan keadaan awal digunakan uji beda rerata dengan uji-t dua pihak. Dari hasil perhitungan diperoleh t hitung sebesar 1.328, sedang t tabel = 2.00 dengan taraf signifikansi α = 0.05 dan derajat kebebasan dk = n 1 + n 2 – 2 = 37 + 40 – 2 = 75. Hal ini menunjukkan bahwa H o diterima dan H 1 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa “tidak ada perbedaan keadaan awal siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum diberi perlakuan”. Perhitungan selengkapnya di lampiran 24.

D. Variabel Penelitian

Untuk itu pengambilan data, dalam penelitian ini terdapat dua buah variabel yaitu : 1. Variabel Bebas a. Kemampuan matematika Kemampuan Matematika 1. Definisi operasional: Kemampuan menghitung, mengukur, menurunkan, dan menggunakan rumus Matematika dalam kehidupan sehari-hari melalui materi aritmatika, aljabar, geometri, dan trigonometri. 2. Kategori : Interval dinominalkan, dibagi dalam tiga kategori yaitu: a. Kemampuan Matematika kategori tinggi jika nilai Matematika mean + 0.5SD gab . b. Kemampuan Matematika kategori sedang jika mean – 0.5SD gab nilai Matematika mean + 0.5SD gab . c. Kemampuan Matematika kategori rendah jika nilai Matematika mean – 0.5SD gab . 3. Indikator Nilai Matematika hasil ujian BLOK I ujian tengah semester I xciii b. Penggunaan Pendekatan Konstruktivisme Melalui Metode Mengajar 1 Definisi Operasional : Pendekatan konstruktivisme merupakan pendekatan yang melibatkan proses pembentukan konsep ilmu pengetahuan yang melibatkan keaktifan siswa dengan struktur kognitif tertentu yang telah terbentuk sebelumnya dengan membentuk dan mengkonstruksi sendiri pengetahuannya. 2 Kategori : a. Pendekatan konstruktivisme melalui metode eksperimen b. Pendekatan konstruktivisme melalui metode demonstrasi. 3 Skala Pengukuran : nominal 2. Variabel Terikat Variabel terikat disini adalah kemampuan kognitif siswa pokok bahasan Elastisitas. a. Definisi Operasional : kemampuan kognitif siswa adalah sesuatu yang berhubungan dengan atau melibatkan suatu kegiatan atau proses memperoleh pengetahuan termasuk kesadaran, perasaan, dan sebagainya atau usaha mengenai suatu melalui pengalaman sendiri, juga suatu proses pengenalan dan penafsiran lingkungan seseorang, serta hasil perolehan pengetahuan. b. Indikator : nilai tes kognitif. c. Skala Pengukuran : interval.

E. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data penelitian digunakan teknik dokumentasi dan teknik tes. Teknik Dokumentasi Teknik ini digunakan untuk memperoleh data keadaan awal siswa, berupa nilai fisika hasil ujian sebelumnya yaitu ujian Blok I Ujian Tengah xciv Semester I dan nilai matematika siswa hasil ujian Blok I Ujian Tengah Semester I untuk mengkategorikan kemampuan matematika siswa. Teknik Tes Teknis tes digunakan untuk memperoleh data kemampuan kognitif siswa pada pokok bahasan Elastisitas, sebagai instrumen pengumpul datanya berupa seperangkat tes kemampuan kognitif dalam bentuk obyektif tes.

F. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DENGAN METODE CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA

0 3 85

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KETRAMPILAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA POKOK BAHASAN GERAK LURUS

0 12 171

Pembelajaran fisika dengan pendekatan induktif melalui metode eksperimen dan demonstrasi pada pokok bahasan kalor ditinjau dari kemampuan awal siswa SMA kelas x

0 12 126

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN METODE DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA SISWA PADA POKOK BAHASAN GERAK MELINGKAR BERATURAN DI SMA TAHUN 2008 2009

0 5 81

PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MELALUI METODE EKSPERIMEN SERTA DEMONSTRASI DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA

0 3 10

EKSPERIMENTASI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DENGAN MEDIA KOMPUTER DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA PADA MATERI POKOK INTEGRAL DI SMA NEGERI DI KABUPATEN LAMANDAU

0 4 100

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN HEURISTIK PADA POKOK BAHASAN KELILING DAN LUAS SEGI EMPAT DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA.

0 0 8

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN MELALUI PENDEKATAN REALISTIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA.

0 0 7

Pembelajaran Fisika dengan Pendekatan Inkuiri melalui Metode Eksperimen dan Metode Demonstrasi ditinjau dari Kreativitas dan Motivasi Berprestasi Siswa.

0 0 17

PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KEMAMPUAN ANALISIS DAN SIKAP ILMIAH SISWA.

0 0 13