Uji Stasioneritas Hasil analisis

4.7. Hasil analisis

4.7.1 Uji Stasioneritas

Stasioneritas merupakan syarat utama bagi data agar dapat diolah dan digunakan bagi penelitian ini. Uji ini dilakukan untuk menganalisis apakah data yang digunakan stasioner atau tidak sesuai dengan bentuk tren deterministik yang dikandung oleh setiap variabel. Data yang tidak stasioner adalah data yang mengandung akar unit sehingga dapat menghasilkan regresi palsu spurious regression, yaitu regresi yang menggambarkan hubungan dua variabel atau lebih yang nampaknya signifikan secara statistik padahal kenyataannya tidak stasioner atau tidak sebesar regresi yang dihasilkan tersebut. Pengujian stasionesitas dalam penelitian ini didasarkan pada uji ADF Augmented Dickey Fuller. Pengujian stasioneritas data perlu dilakukan karena data yang tidak stasioner tidak dapat dimasukkan kedalam model VAR melainkan dimasukkan ke dalam model VECM Vector Error Correction Model. Pemeriksaaan kestasioneran data time series pada setiap varabel dalam tingkat level dengan menggunakan uji ADF dapat dilihat dalam Tabel 3. Tabel 3. Hasil Uji Unit Root pada Level Variabel Nilai ADF Nilai Kritis MacKinnon Kerterangan 5 ABS -2.725301 -2.911730 Tidak stasioner PP -2.337352 -3.489228 Tidak stasioner PS -2.897658 -2.911730 Tidak stasioner Berdasarkan hasil tabel di atas maka dapat dilihat bahwa data dari variabel ABS Acrylonitrile Butadiene Stryrene, PP Polypropilene, dan PS Polystyrene tidak stasioner. Hal ini dapat diketahui dari nilai kritis MacKinnon pada taraf nyata 5 persen lebih besar daripada nilai ADF. Karena hasil pengujian stasioneritas untuk masing-masing data Tabel 3 menunjukkan bahwa variabel- variabel yang digunakan dalam penelitian ini tidak stasioner, maka pengujian akar unit perlu dilanjutkan pada tingkat first difference. Hasil pengujian first difference dapat dilihat pada Tabel 4 berikut. Tabel 4. Hasil Uji Unit Root pada First Difference Variabel Nilai ADF Nilai Kritis MacKinnon Kerterangan 5 ABS -8.788089 -2.912631 Stasioner PP -15.33991 -2.912631 Stasioner PS -7.137961 -2.912631 Stasioner Secara umum dapat disimpulkan bahwa variabel ABS Acrylonitrile Butadiene Stryrene, PP Polypropilene, dan PS Polystyrene telah stasioner pada level first difference. Dari hasil uji stasioner ini sudah dapat disimpulkan model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model VECM.

4.7.2 Uji Kausalitas Granger