3. Han et al.
2013 Cultural Heritage
Sites Visualization System Based on
Outdoor Augmented Reality
Fungsi objektif: Visualisasi 3D objek warisan situs
budaya yang sudah punah dalam lokasi tertentu
Batasannya: Hanya visual 3D warisan situs budaya
dalam satu lokasi
4. Leeladevi et
al. 2014
Indoor Location Identification with
Better Outlook through Augmented
Reality Fungsi objektif:
Identifikasi lokasi yang ada dalam ruangan tertutup
Batasannya: Markernya terbatas oleh QR Code
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dengan semakin berkembangnya aset potensial kota, setiap kota yang memiliki beragam aset potensial dituntut untuk lebih memperkenalkan aset potensial yang
dimilikinya. Medan, ibukota Provinsi Sumatera Utara, memiliki berbagai aset potensial yang belum banyak diketahui masyarakat di Kota Medan, maupun di luar
kota Medan. Aset itu sendiri meliputi sarana, pra-sarana, orang, komunitas, organisasi, adat istiadat, atau kumpulan hubungan yang mempengaruhi ciri dan cara hidup di
Medan. Hanya saja, kurangnya informasi mengenai aset-aset tersebut berimbas pada berkurangnya nilai sosial, budaya dan ekonomi yang dimiliki. Oleh karena itu
dibutuhkan suatu teknologi yang dapat membantu dalam mencari dan menginformasikan aset-aset potensial yang ada di Kota Medan.
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menjadikan teknologi informasi sangat berperan penting dalam kehidupan masyarakat. Sehingga tidak heran untuk
melakukan kegiatan sehari-hari, kita membutuhkan sebuah alat bantu komunikasi mobile yang bisa digunakan kapanpun dan dimanapun. Perkembangan mobile phone
pada saat ini semakin condong ke arah smartphone.Hal ini dikarenakan smartphone memiliki fitur pada mobile phone yang dilengkapi dengan dukungan perangkat keras
yang lebih modern seperti gps, sensor akselerometer, dan kompas digital sehingga mendukung untuk bekerja lebih kompleks.
Saat ini telah banyak bermunculan aplikasi pada smartphone yang menyediakan fasilitas pencarian dan pemetaan lokasi. Dan fasilitas ini sangat mungkin digunakan
untuk pencarian lokasi asset potensial kota.Namun, informasi yang disajikan kepada pengguna hanya berupa data teks dan peta digital saja. Hal ini membuat masih