LCD Liquid Crystal Desplay

Untuk lebih jelasnya dalam memahaminya, di bawah ini adalah keterangan pin LCD 2 x 16 Caracter: Tabel 2.3. Fungsi pin pada LCDCaracter B e r i k u t i ni adalah tabel keterangan fungsi set: Tabel 2.4.Function Set RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 DL N F X X DL : Set data lengh. Bit ini digunakan untuk mengatur apakah interface jalur data antara microcontroler dengan LCDCaracter adalah 4 bit atau 8 bit DL = 0; Data lengh4 bit DL = 1;Data lengh 8 bit Nama Signal Fungsi DB0 – DB7 Untuk mengirimkan data caracter atau dan instruksi E Enable- Signal start untuk mulai pengiriman data atau instruksi RW Signal yang digunakan untuk memilih mode baca atau tulis „0‟ : write „1‟ : tulis RS Register Select “0”: Instruction register Write “1”: Data register Write, Read Vee Tegangan Pengaturan kontras pada LCD Vcc Tegangan Vcc Vss Tegangan 0V atau Ground N : Set jumlah baris. Bit ini dugunakan untuk setting jumlah baris yang akan digunakan pada LCDcaracter, satu baris atau dua baris. N = 0; Satu baris display N = 1; Dua baris display F : Set character font. Bit ini dugunakan untuk membangun ukuran besar atau kecilnya dari fontcaracter yang akan didisplaykan ke LCD Caracter. F = 0; Ukuran fontcaracter 5 x 7 dot F = 1; Ukuran fontcaracter 5 x 10 dot Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel 2.5. Tabel 2.5. Entry Mode Set ID : Set increment atau decrement ID = 0; Decrement RAM ID = 1; Increment RAM S = Menggeser display ke kanan atau ke kiri S = 0; display tidak bergeser S = 1; display bergeser kekanan atau kekiri bergantung ID Dalam memahami display on-off kursor lihatlah tabel di bawah ini: Tabel 2.6.Display ON-OFF Kursor RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 D C B RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 ID S D : Set displayON OFF. Bit ini untuk mengatur apakah displayLCD di hidukan atau dipadamkan. D = 0: Display OFF D = 1; Display ON C : Set displaycursor ON OFF. Bit ini untuk menampilkan atau tidak, kursor pada LCDcaracter. untuk menandai caracter yang tercetak pada layar seperti halnya pada monitor komputer. C = 0; Cursor OFF C = 1; Cursor ON B :Set cursor berkedik BLINK . Bit ini dapat digunakan untuk mengatur cursor pada LCDcaracter apakah berkedip atau tidak. B = 0; Cursor tidak berkedip B = 1; Cursor berkedip Untuk mengetahui lebih jelas masalah display clear perhatikan tabel dibawah ini: Tabel 2.7.Display Clear RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 Instruksi ini difungsikan untuk membersihkan layar LCD karakter. Perhatikan juga tabel dibawah ini: Tabel 2.8.Sift Right atau Left RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 SC RL X X SC : Untuk menggeser cursor atau display SC = 0; menggeser cursor SC = 1; menggeser display RL : Untuk menggeser ke kiri atau kekanan RL = 0; menggeser ke kiri Left RL = 1; menggeser ke kanan Right Untuk memahami lebih jelas dalam pemilihan lokasi RAM LCDcaracter maka terlebih dahulu perhatikan tabel di bawah ini: Tabel 2.9. Pemilihan Lokasi RAM LCDCharacter Y = Pemilihan lokasi RAM baris 1 atau 2 Y= 0:pemilihan lokasi RAM LCD pada baris 1 Y= 1: pemilihan lokasi RAM LCD pada baris 2 XXXX = pemilihan alamat dari address 0000 sd 1111 atau 0 sd 15 desimal, karena jumlah caracter yang dapat dimunculkan pada layar LCDcaracter adalah 16 Caracter. RS RW D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0 1 Y X X X X

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Keseluruhan Alat dan Bahan

1. Sensor berat Load cell 2. Sensor jarak HC-SR04 3. Arduino 4. LCD16x2 5. Capasitor 6. Resistor

3.2. Perakitan Rangkaian

3.8.1. Alat

1. Papan PCB 2. Solder 3. Timah 4. Penyedot Timah 5. Larutan Fericloride

3.8.2. Bahan

1. Travo CT 2 A 2. T-Blok 3. Dioda bridge 2A 4. Capasitor 2200 µf 5. Capasitor non polar 104 6. Resistor 7. LED 8. Transistor TIP 9. IC regulator 7805

3.3. Variable Penelitian

3.3.1. Variabel bebas

Sebagai variable bebas adalah tinggi dan berat badan seseorang.

3.3.2. Variabel tergantung

Sebagai variabel tergantung pada modul ini adalah indeks massa tubuh.

3.4. Definisi Operasional

Dalam kegiatan operasionalnya, variabel-variabel yang digunakan dalam perencanaan modul ini, baik variabel bebas, variabel tergantung dan juga variabel terkendali memiliki fungsinya masing- masing, antara lain : 1. Indeks massa tubuh digunakan sebagai objek untuk dilakukan pengukuran. 2. Microcontrller yang digunakan sebagai kontrol adalah Arduino unoR3. 3. Sensor ultrasonic dan sensor berat digunakan sebagaialat ukur dalam proses pengukuran.

3.5. Diagram Blok Modul

Gambar 3.1 Blok Diagram Cara kerja blok diagram Sumber listrik masuk yang nantinya akan mensuplay tegangan ke seuruh rangkaian. Setelah itu akan menghidupkan arduino yang akan mengaktifkan sensor load cell dan ultrasonic. Sensor berat akan membaca berapa beban yang diukur, output dari load cell sangat kecil sehingga output dimasukkan ke penguat sinyal lalu diteruskan ke microcontroller. Data output yang masih berupa tegangan analog akan di ubah menjadi digital menggunakan ADC. Sensor ultrasonic yang berada di atas akan mengukur dengan memantulkan sinyal. Lalu hasilnya akan di keluarkan melalui LCD. Sensor Berat Load cell Microcontroller Driver Sensor Jarak Utrasonic Program Desplay LCD 16x2