mewakili suatu kondisi keadaan tertentu dalam suatu variabel fuzzy. Ada 3 variabel fuzzy yang akan dimodelkan, yaitu :
Permintaan produk Meja Alumunium ; terdiri atas 3 himpunan fuzzy,
yaitu : TURUN, BIASA, NAIK.
Persediaan bahan baku Meja Alumunium; terdiri atas 3 himpunan fuzzy, yaitu : SEDIKIT, SEDANG, BANYAK.
Jumlah Produksi Meja Alumunium; terdiri atas 3 himpunan fuzzy, yaitu :
BERKURANG, NORMAL, BERTAMBAH. Domain adalah keseluruhan nilai yang diijinkan dalam semesta
pembicaraan. Domain merupakan himpunan bilangan real yang senantiasa naik bertambah secara monoton dari kiri ke kanan. Biasanya domain memiliki batas
atas dan batas bawah. Dengan menggunakan data yang ada maka dilanjutkan dengan melakukan perhitungan parameter fungsi keanggotaan fuzzy untuk
masing-masing produk Meja Alumunium adalah sebagai berikut :
a. Untuk Meja Alumunium ASR CT 004A
Variabel Permintaan Variabel Jumlah Produksi
Nilai Maximum 420
Nilai Maksimum 440
Nilai Minimum 240
Nilai Minimum 128
Quartil 1
240 Quartil
1 329
Quartil 2
400 Quartil
2 412
Quartil 3
420 Quartil
3 430
Variabel Persediaan Nilai Maximum
415 Nilai Minimum
89 Quartil 1
120 Quartil 2
177 Quartil 3
288
Tabel 4.16. Himpunan Fuzzy dan Domain Meja Alumunium ASR CT004A
FUNGSI Variabel Nama
Himpunan Fuzzy
Semesta Pembicaraan
Unit Domain
Unit
Turun [240 400]
Biasa [240 420]
Permintaan Naik
[240 420] [400 420]
Sedikit [89 177]
Sedang [120 288]
Input Persediaan
Banyak [89 415]
[177 415] Berkurang [128
412] Normal [329
430] Output
Jumlah Produksi
Bertambah [128 440]
[412 440]
Setelah membentuk Himpunan Fuzzy dan Domain dari Meja Alumunium ASR CT 004A, kemudian di input pada software Matlab 7.1, satu persatu mulai dari :
1. VARIABEL PERMINTAAN, terdiri dari 3 Himpunaan yaitu :
a. Variabel Permintaan, Kurva akan turun jika dengan menginput params
240 400 dengan fungsi keanggotaan kurva zmf berbentuk S. Adapun bentuk kurva nya sebgai berikut :
Gambar 4.1. Kurva Permintaan Turun Meja Alumunium ASR CT 004A Dengan Fungsi Keanggotaannya :
Rumus permintaan turun :
400 ;
400 320
; ]
240 400
400 [
2 320
240 ;
] 240
400 240
[ 2
1 240
; 1
2 2
x x
x x
x x
x PmtTurun
b. Variabel Permintaan, Kurva biasa jika dengan menginput params 240 400
400 420 dengan fungsi keanggotaan kurva pimf berbentuk Pi. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut :
Gambar 4.2. Kurva Permintaan BiasaMeja Alumunium ASR CT 004A
Dengan Fungsi Keanggotaannya : Rumus permintaan biasa :
420 400
; ]
400 420
420 [
2 400
240 ;
] 240
400 400
[ 2
1
2 2
x x
x x
x PmtBiasa
c. Variabel Permintaan, Kurva biasa jika dengan menginput params 400 420
dengan fungsi keanggotaan kurva smf berbentuk S. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut :
Gambar 4.3. Kurva Permintaan Naik Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus permintaan naik :
420 ;
1 420
410 ;
] 400
420 420
[ 2
1 410
400 ;
] 400
420 400
[ 2
400 ;
2 2
x x
x x
x x
x PmtNaik
2. VARIABEL PERSEDIAAN, terdiri dari 3 Himpunaan yaitu :
a. Variabel Persediaan, Kurva akan turun jika dengan menginput params
89 177 dengan fungsi keanggotaan kurva zmf berbentuk S. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut :
Gambar 4.4. Kurva Persediaan Sedikit Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus persediaan sedikit :
177
; 177
133 ;
] 89
177 177
[ 2
89 ;
] 89
177 89
[ 2
1 89
; 1
2 2
x x
x x
x x
x PmtSedikit
133
b. Variabel Persediaan, Kurva Sedang jika dengan menginput params 120 177
177 288 dengan fungsi keanggotaan kurva pimf berbentuk Pi. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut:
Gambar 4.5. Kurva Persediaan Sedang Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus persediaan sedang :
415
177 ;
] 177
415 177
[ 2
120 ;
] 120
177 177
[ 2
1
2 2
x x
x x
x PmtSedang
177
c. Variabel Persediaan, Kurva Banyak jika dengan menginput params 177
415 dengan fungsi keanggotaan kurva smf berbentuk S. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut:
Gambar 4.6. Kurva Persediaan Banyak Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus persediaan banyak :
415 ;
1 415
296 ;
] 177
415 415
[ 2
1 296
177 ;
] 177
415 177
[ 2
177 ;
2 2
x x
x x
x x
x PmtBanyak
3. VARIABEL JUMLAH PRODUKSI, terdiri dari 3 Himpunaan yaitu
a. Variabel Jumlah Produksi, Kurva akan Berkurang jika dengan menginput
params [128 128 329 412] dengan fungsi keanggotaan kurva trapmf berbentuk bahu. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut:
Gambar 4.7. Kurva Jumlah Produksi Berkurang Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus jumlah produksi berkurang :
412 ;
412 329
83 412
329 128
; 1
128 128
128 128
;
x x
x x
x x
x ng
PmtBerkura
x
b. Variabel Jumlah Produksi, Kurva akan Normal jika dengan menginput
params [ 329 412 430] dengan fungsi keanggotaan kurva trimf berbentuk segitiga. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut:
Gambar 4.8. Kurva Jumlah Produksi Normal Meja Alumunium ASR CT 004A
Adapun Fungsi Keanggotaannya : Rumus jumlah produksi normal :
430
; 430
412 ;
18 430
412 329
; 83
128 412
;
x x
x x
x x
x PmtNormal
c. Variabel Jumlah Produksi, Kurva akan Bertambah jika dengan menginput
params [ 412 430 440 440], dengan fungsi keanggotaan kurva trapmf berbentuk bahu. Adapun bentuk kurva nya sebagai berikut:
Gambar 4.9. Kurva Jumlah Produksi BertamabMeja Alumunium ASR CT 004A
Fungsi Keanggotaannya : Rumus jumlah produksi bertambah :
440
; 440
440 440
440 430
; 1
430 412
18 412
412 ;
x x
x x
x x
x x
ah PmtBertamb
b. Untuk Meja Alumunium ASR CT 033