Perhitungan Biaya Produksi Perusahaan TCA Perencanaan Jumlah Produksi Tahun 2008 dengan Metode Fuzzy

4.1.4.5. Biaya Overhead Pabrik

Data biaya overhead pabrik ini diambil dari UD Mebel Alumunium selama tahun 2009 untuk produk Meja Alumunium ASR CT 004A dan ASR CT 033. Data tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.12. Biaya Overhead Meja Alumunium ASR CT 004A dan ASR CT 033 Tahun 2009 Biaya Overhead Pabrik Factory Overhead Cost Meja Aluminium ASR CT 004A Rp 301.836.674,- Meja Alumunium ASR CT 033 Rp 247.594.773,- Total Rp 549.431.447,- Sumber : UD Mebel Alumunium Lampiran B

4.2. Pengolahan Data

4.2.1. Perhitungan Biaya Produksi Perusahaan TCA

Perhitungan biaya produksi perusahaan TCA ini didapatkan dari total keseluruhan biaya-biaya yang meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik UD Mebel Alumunium selama tahun 2009 untuk masing-masing produk Meja Alumunium dihitung sebagai berikut : Meja ASR CT 004A  Biaya Bahan Baku Langsung = Biaya baku alumunium + Biaya bahan baku rotan sintetis = Rp 200.251.488,- + Rp 89.025.300,- = Rp 289.276.788,-  Biaya Tenaga kerja dapat di lihat pada tabel 4.11  Biya Overhead pabrik dapat dilihat di tabel 4.12  Biaya Administrasi dan Pemasaran = Rp 8.750,- x  diproduksi yang unit = Rp 8.750,- x 4348 = Rp 38.045.000,- Meja ASR CT 033  Biaya Bahan Baku Langsung = Biaya baku alumunium + Biaya bahan baku rotan sintetis = Rp 176.043.208,- + Rp 56.184.975,- = Rp 232.228.183,-  Biaya Tenaga kerja dapat di lihat pada tabel 4.11  Biya Overhead pabrik dapat dilihat di tabel 4.12  Biaya Administrasi dan Pemasaran = Rp 8.750,- x  diproduksi yang unit = Rp 8.750,- x 4653 = Rp 40.713.750,- Semua data yang sudah dihitung, dimasukkan ke Tabel 4.13 Perhitungan Biaya Produksi Riil Perusahaan untuk Meja Alumunium ASR CT 004A dan ASR CT 033 dibawah ini Tabel 4.13. Perhitungan Biaya Produksi Riil Perusahaan untuk Kedua Produk Meja Alumunium Jenis Produk Kriteria Meja Alumunium ASR CT 004A Meja Alumunium ASR CT 033 1. Biaya Bahan Baku Langsung Rp 289.276.788,- Rp 232.228.183,- 2. Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 317.185.000,- Rp 317.185.000,- 3. Biaya Overhead Pabrik Rp 301.836.674,- Rp 247.594.773,- 4. B inistrasi dan Pemasaran eban Adm R .750 x p8 diproduksi yang unit  Rp 38.045.000,- Rp 40.713.750,- Total Biaya Produksi Rp 946.343.462,- Rp 837.721.706,-

4.2.2. Perencanaan Jumlah Produksi Tahun 2008 dengan Metode Fuzzy

Mamdani Dari pengumpulan data diatas, selanjutnya dilakukan analisa untuk mendapatkan jumlah produksi yang harus direncanakan pada tahun 2009 dengan metode Fuzzy Mamdani.

4.2.2.1. Menentukan Variabel Fuzzy dan Semesta Pembicaraan

Langkah awal dalam metode Fuzzy Mamdani adalah menentukan variabel fuzzy dan semesta pembicaraan. Variabel fuzzy yang akan diolah yaitu jumlah permintaan, jumlah persediaan, dan jumlah produksi. Sedangkan semesta pembicaraan adalah keseluruhan nilai yang diperbolehkan dalam variabel fuzzy jumlah permintaan, jumlah persediaan, dan jumlah produksi. Nilai semesta pembicaraan ditentukan berdasarkan data historis. Dari hasil pengumpulan data dapat diperoleh variabel fuzzy dan semesta pembicaraan untuk produk Meja Alumunium ASR CT 004A dan ASR CT 033 seperti yang terlihat pada tabel berikut : Tabel 4.14. Variabel Fuzzy dan Semesta Pembicaraan Meja Alumunium ASR CT 004A FUNGSI NAMA VARIABEL FUZZY SEMESTA PEMBICARAAN KETERANGAN Permintaan [240 420] Jumlah Permintaan Meja Alumunium ASR CT 004A per bulan unit 240 unit = jumlah min.permintaan 420 unit = jumlah max. permintaan Input Persediaan [89 415] Jumlah Persediaan Meja Alumunium ASR CT 004A per bulan unit 89 unit = jumlah min.persediaan FUNGSI NAMA VARIABEL FUZZY SEMESTA PEMBICARAAN KETERANGAN 415 unit = jumlah max. persediaan Output Jumlah Produksi [128 440] Jumlah Produksi Meja Alumunium ASR CT 004A per bulan unit 128 unit = jumlah min.jumlah produksi 440 unit = jumlah max. Jumlah produksi Tabel 4.15. Variabel Fuzzy dan Semesta Pembicaraan Meja Alumunium ASR CT 033 FUNGSI NAMA VARIABEL FUZZY SEMESTA PEMBICARAAN KETERANGAN Permintaan [240 420] Jumlah Permintaan Meja Alumunium ASR CT 033 per bulan unit 240 unit = jumlah min.permintaan 420 unit = jumlah max. permintaan Input Persediaan [116 319] Jumlah Persediaan Meja Alumunium ASR CT 033 per bulan unit 116 unit = jumlah min.persediaan 319 unit = jumlah max.persediaan Output Jumlah Produksi [181 448] Jumlah Produksi Meja Alumunium ASR CT 033 per bulan unit 181 unit = jumlah min.jumlah produksi 448 unit = jumlah max. Jumlah produksi

4.2.2.2. Menentukan Himpunan Fuzzy dan Domain

Setelah variabel fuzzy dan semesta pembicaraan ditentukan, dilanjutkan dengan membentuk himpunan fuzzy. Himpunan fuzzy merupakan suatu grup yang mewakili suatu kondisi keadaan tertentu dalam suatu variabel fuzzy. Ada 3 variabel fuzzy yang akan dimodelkan, yaitu :  Permintaan produk Meja Alumunium ; terdiri atas 3 himpunan fuzzy, yaitu : TURUN, BIASA, NAIK.  Persediaan bahan baku Meja Alumunium; terdiri atas 3 himpunan fuzzy, yaitu : SEDIKIT, SEDANG, BANYAK.  Jumlah Produksi Meja Alumunium; terdiri atas 3 himpunan fuzzy, yaitu : BERKURANG, NORMAL, BERTAMBAH. Domain adalah keseluruhan nilai yang diijinkan dalam semesta pembicaraan. Domain merupakan himpunan bilangan real yang senantiasa naik bertambah secara monoton dari kiri ke kanan. Biasanya domain memiliki batas atas dan batas bawah. Dengan menggunakan data yang ada maka dilanjutkan dengan melakukan perhitungan parameter fungsi keanggotaan fuzzy untuk masing-masing produk Meja Alumunium adalah sebagai berikut :

a. Untuk Meja Alumunium ASR CT 004A