pembelajaran gambar bentuk indoor yang menunjukkan 41,11 siswa memilih jawaban “a” dengan memberikan tanggapan sangat baik sebagai contoh pada soal
poin nomor 1, siswa menjawab sangat suka untuk pertanyaan ”apakah anda menyukai mata pelajaran seni rupa sub konsep gambar bentuk?”, sedangkan
dalam mengikuti pembelajaran gambar bentuk outdoor diketahui bahwa 53 siswa memilih jawaban “a” yang memberikan tanggapan sangat baik, sebagai
contoh pada soal poin nomor 1, siswa menjawab sangat suka untuk pertanyaan ”apakah anda menyukai mata pelajaran seni rupa sub konsep gambar bentuk?”.
4.6.3 Berdasarkan Hasil Wawancara dengan Guru
Selain dari pengamatan hasil evaluasi dan angket tanggapan siswa mengenai pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII
G, deskripsi tentang efektivitas pembelajaran gambar bentuk indoor dan outdoor pada kelas VII juga didapatkan melalui hasil wawancara dengan bapak Achmad
Muflihun selaku guru Seni Rupa kelas VII di SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga. Hal-hal yang ditanyakan kepada guru kelas melalui wawancara
sesuai dengan panduan instrument wawancara yang telah disusun oleh peneliti sebelumnya. Hasil wawancara dengan guru kelas tentang kegiatan pembelajaran
gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G adalah sebagai berikut.
Hal pertama yang ditanyakan kepada bapak Achmad Muflihun selaku guru seni rupa kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang persiapan
yang peneliti lakukan sebelum melakukan pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G. Achmad Muflihun menyampaikan:
“Secara keseluruhan persiapan yang dilakukan oleh peneliti cukup baik, dengan melakukan kolaborasi dengan guru bersama-sama
dalam menyiapkan kegiatan pembelajaran, hal penting lainnya dalam persiapan kegiatan kolaborasi ini adalah komunikasi yang dibangun
bersama antara peneliti dengan guru kelas sehingga proses pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan”.
Kemudian pertanyaan kedua yang disampaikan kepada Achmad Muflihun
selaku guru kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang respon siswa pada saat proses pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan
outdoor kelas VII G. Melalui wawancara, Achmad Muflihun menyampaikan: “Pada saat pempelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan
outdoor kelas VII G siswa terlihat senang dan sangat menikmatinya, tetapi cenderung siswa kelas VII G yang terlihat lebih antusias
karena pembelajaran gambar bentuk outdoor sama sekali belum pernah dilaksanakan di kelas VII G maupun seluruh kelas VII dan
sepertinya siswa leb
ih merasa bebas dan tidak bosan”. Pertanyaan ketiga yang diberikan kepada Achmad Muflihun selaku guru
selaku guru seni rupa kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang kendala kesulitan siswa pada waktu mengikuti pembelajaran gambar
bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G oleh yang dilakukan guru. Kemudian Bapak Achmad Muflihun menyampaikan:
“Pada saat siwa kelas VII C melakukan pembelajaran gambar bentuk indoor semua siswa nampak tidak mengalami kesulitan yang berarti,
akan tetapi melakukan pembelajaran gambar bentuk indoor lebih memerlukan banyak waktu karena siswa kadang terbawa oleh
suasana sehingga lupa waktu, termasuk waktu persiapan penataan bangku dan juga ruang gerak pembelajaran gambar bentuk indoor
walaupun bangku sudah diatur sedemikian rupa tetapi siswa sepertinya masih terasa sempit kesulitan dalam bergerak karena
dibatasi ruang sehingga tidak bebas memilih sudut pandang. Kemudian pada saat siwa kelas VII G melakukan pembelajaran
gambar bentuk outdoor siswa lebih mudah terganggu oleh orang luar
atau kebisingan, siswa juga harus menyiapkan perlengkapan ekstra berupa landasan kertas gambar triplek
.” Pertanyaan keempat yang diberikan kepada Achmad Muflihun selaku guru
selaku guru seni rupa kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang kelebihan pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor
kelas VII G oleh yang dilakukan guru. Menurut bapak Achmad Muflihun: “Kelebihan pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C adalah
pembelajaran gambar bentuk indoor dengan penataan bangku yang telah diterapkan pada siswa membuat siswa menjadi lebih mudah
melakukan pengamatan pada objek yang digambar karena jaraknya lebih dekat dengn objek. Kemudian untuk pembelajaran gambar
bentuk outdoor siswa lebih mudah melakukan penggambaran secara detail dengan pengamatan secara langsung dan cermat pada
objeknya karena tidak dibatasi ruang sehingga bebas memilih sudut pandang, ruang gerak pun terala lebih luas sehingga tidak perlu
berdempet-dempetan sebagaim
ana di dalam kelas” Pertanyaan kelima yang disampaikan kepada Achmad Muflihun selaku
guru seni rupa kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang materi pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G
yang telah peneliti rancang. Melalui wawancara, Bapak Saryono menyampaikan: “Materi yang terdapat pada pembelajaran gambar bentuk indoor dan
outdoor cukup sesuai dengan kompetensi dasar yang terdapat pada silabus, model pembelajaran indoor dan outdoor ini juga bisa
diterapkan pada materi pembelajaran kreasi seperti melukis”.
Pertanyaan keenam yang disampaikan kepada Achmad Muflihun selaku guru seni rupa kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga adalah tentang hasil
belajar siswa mengenai kesesuaian dengan kriteria dari tujuan pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G. Achmad Muflihun:
“Secara umum tujuan dari pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G sudah dapat tercapai. Hal tersebut
salah satunya dapat dilihat dari hasil evaluasi pembelajaran pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas
VII G dengan hasil rata-
rata diatas KKM yang diterapkan”. Dari hasil wawancara dengan Achmad Muflihun selaku guru seni rupa
kelas VII SMP Negeri 1 Rembang Purbalingga di atas, dapat diperoleh simpulan bahwa dalam sebuah pembelajaran persiapan dan perencanaan sangatlah penting.
Dalam pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan outdoor kelas VII G siswa memberikan respon yang cukup baik terutama pada pembelajaran gambar
bentuk outdoor siswa terlihat lebih bersemangat mengikuti pembelajaran gambar bentuk dibanding kelas VII C, selama pembelajaran gambar bentuk indoor kelas
VII C dan outdoor kelas VII G tidak ada kesulitan atau hambatan berarti yang dialami siswa. Materi yang terdapat pada pembelajaran indoor kelas VII C dan
outdoor kelas VII G cukup sesuai dengan kompetensi dasar, hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII C dan
outdoor kelas VII G cukup baik, walaupun hasilnya lebih unggul outdoor kelas VII G namun secara keseluruhan baik indoor kelas VII C dan outdoor kelasVII G
hasilnya sama-sama sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran dan harapan. Ketuntasan hasil belajar siswa baik pembelajaran gambar bentuk indoor kelas VII
C dan outdoor kelas VII G mencapai 100.
4.7 Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Gambar Bentuk