Tinjauan Pustaka Pengertian-Pengertian Proyeksi Laju Pertumbuhan Penduduk Dan Peluang Kesempatan Kerja Di Kota Medan Tahun 2013-2015

1.6 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah: 1. Penelitian Kepustakaan Yaitu metode pengumpulan data untuk memperoleh data dan informasi dari perpustakaan, dengan membaca buku –buku, refrensi dan bahan–bahan yang bersifat teoritis yang medukung penulisan tugas akhir. 2. Metode pengumpulan data Pengumpulan data untuk keperluaan penelitian ini penulis lakukan dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS Sumut. Data yang dikumpulkan tersebut kemudiaan diatur, disusun dan disajikan dalam bentuk angka –angka dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang sekumpulan data tersebut.

1.7 Tinjauan Pustaka

Untuk mengetahui proyeksi kesempatan kerja, maka digunakan rumus untuk peramalan pertumbuhan penduduk sebagai berikut: 1. Trend Linear Ŷ = + X Universitas Sumatera Utara Dimana: = ΣΧΥ − ΣΧ ΣΥ ΣΧ² − ΣΧ² = − = − Keterangan: Ŷ = Nilai Trend yang ditaksir = Variabel konstanta = Koefisien Variabel X X = Waktu = Banyaknya jumlah data ΣΧ = Jumlah variable tahun ΣΥ = Jumlah tenaga kerja ΣΧΥ = Jumlah perkalian tenaga kerja dan variable tahun 2. Trend geometrik � t = � 1 + 1 + 2 = � � � � Maka: Universitas Sumatera Utara = � t � 1 − 1 × 100 Keterangan: � = Banyaknya penduduk pada tahun awal � = Banyaknya penduduk pada tahun akhir t = Jangka waktu dalam banyak tahun = Angka pertumbuhan penduduk Dengan menggunakan kedua metode ini, yaitu metode geometric dan metode regresi linear sederhana, penulis dapat meramalkan berapakah peluang kesempatan kerja di Kota Medan untuk tahun 2013-2015. Berdasar pada rumus Badan Pusat Statistik untuk memperoleh jumlah kesempatan kerja. � � � � = � � � ℎ � � X 100

1.8 Sistematika Penulisan

Untuk memenuhi target yang ditentukan dan memperoleh hasil yang maksimal dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis membagi tugas akhir ini dalam enam bab. Masing- masing bab terdiri dari beberapa sub-sub yaitu sebagai berikut:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Pada bab ini penulis menguraikan latar belakang penulisan, permasalahan yang ditimbulkan, identifikasi masalah, maksud dan Universitas Sumatera Utara tujuan, metodelogi penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan.

BAB 2 : TINJAUAN TEORITIS

Tinjauan teoritis dijelaskan dan dibahas mengenai pengertian pengertian yang menyangkut dengan penelitian tugas akhir dan perumusan masalah.

BAB 3 : GAMBARAN UMUM INSTANSI

Pada bab ini di bahas secara ringkas mengenai sejarah BPS, kegiatan BPS dan ruang lingkup organisasi.

BAB 4 : PEMBAHASAN

Pada bab ini dijelasakan mengenai pembahasan dan analisa data untuk mengetahui jumlah penduduk dan kesempatan kerja pada tahun yang akan datang.

BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM

Pada bab ini dijelaskan cara pengunaan rumus-rumus yang dipakai dengan menggunakan program aplikasi Microsoft Excel 2007.

BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN

Hasil dari analisa dan pendugaan pada bab-bab sebelumnya dirangkumkan pada bab ini. Selain kesimpulan, pada bab ini juga memberikan saran yang sifatnya membangun untuk peningkatan kesempatan kerja yang dimasa akan datang. Universitas Sumatera Utara BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

2.1 Pengertian-Pengertian

Dalam laporan Tugas Akhir ini diperlukan beberapa definisi dan pengertian yang berhubungan dengan kebutuhan dalam mencari proyeksi laju pertambahan jumlah penduduk dan peluang kesempatan kerja.

2.1.1 Kesempatan Kerja

Kesempatan kerja identik dengan Sasaran Pembangunan Nasional, khususnya pembangunan ekonomi. Oleh karena kesempatan kerja merupakan sumber pendapatan bagi mereka yang memperoleh kesempatan kerja. Disamping merupakan sumber dari peningkatan pendapatan Nasional, melalui peningkatan Produk Nasional Bruto. Oleh karena itulah dalam GBHN juga disebutkan, bahwa tujuan Pembagunan Nasional di samping meningkatkan produksi nasional, maka pertumbuhan ekonomi juga harus mempercepat pertumbuhan lapangan pekerjaan, oleh karena kesempatan kerja bukan memiliki nilai ekonomis, tetapi juga mengandung nilai kemanusiaan dengan menumbuhkan rasa harga diri, sehingga memberikan isi kepada asas kemanusiaan. Kesempatan kerja juga dapat diartikan sebagai permintaan tenaga kerja demand for labor yaitu suatu keadaan yang menggambarkan tersedianya lapangan kerja yang siap diisi para penawar kerja pencari kerja. Pertumbuhan angkatan kerja yang masih Universitas Sumatera Utara tinggi serta keterbatasan kesempatan kerja akan mengakibatkan semakin meningkatanya tingkat penggangguran. Secara konsisten, pertumbuhan angkatan kerja ini masih selalu lebih besar jika dibandingkan dengan pertumbuhan penduduk. Disamping itu, angkatan kerja termasuk setengah pengganguran masih tetap tinggi. Hal ini menandakan bahwa produktivitas para tenaga kerja tersebut belum optimal. Dimana kesempatan kerja merupakan perbandingan antara jumlah angkatan kerja yang bekerja terhadap angkatan kerja. Sejak tahun 1979 hingga saat ini, konsep dan definisi perihal ketenagakerjaan yang digunakan Badan Pusat Statistik BPS adalah sama. Konsep dan definisi tersebut sesuai dengan Labour Force Approach yang diperkenalkan oleh Internasional Labour Organization ILO. Pendekatan ini juga diterapkan oleh Negara-negara merkembang selain Indonesia. Konsep dan definisi yang digunakan oleh Badan Pusat Statistik dalam penelitian ketenagakerjaan sejak tahun 1976 adalah sebagai berikut: 1. Bekerja adalah mereka yang melakukan suatu pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dan lamanya bekerja paling sedikit 1 jam yang secara kontinu dalam seminggu yang lalu seminggu sebelum pencacahan. Dengan demikian, pekerjaan keluarga yang tanpa upah yang membantu dalam satu usahakegiatan ekonomi, dimaksudkan sebagai pekerja. 2. Setengah pengangguran sementara tidak bekerja adalah mereka yang mempunyai pekerjaan selama tetapi seminggu yang lalu tidak bekerja karena berbagai alasan seperti sakit, cuti menunggu panen, mogok dan lain Universitas Sumatera Utara sebagainya. Termasuk mereka yang sudah diterima bekerja tetapi selama seminggu yang lalu belum bekerja. Mereka ini dikategorikan sebagai bekerja. 3. Mencari pekerjaan adalah mereka yang tidak bekerja dan mencari pekerjaan seperti mereka yang belum pernah bekerja atau mereka yang sudah pernah bekerja, Karena suatu hal berhenti atau diberhentikan dan sedang berusaha untuk mendapatkan pekerjaan. Mereka itu dikategorikan sebagai pengganguran terbuka. Seseorang mencari pekerjaan tetapi dia sudah mempunyai pekerjaan atau sedang bekerja, tetapi digolongkan sebagai bekerja. 4. Sekolah adalah mereka yang melakukan kegiatan, bersekolah di sekolah formal mulai dari pendidikan dasar sampai dengan pendidikan tinggi selama seminggu yang lalu sebelum pencacahan, mereka ini termasuk yang sedang libur. 5. Mengurus Rumah Tangga adalah mereka yang mengurus rumah tangga tanpa mendapatkan upah. Misalkan ibu-ibu rumah tangga atau anaknya yang membantu mengurus rumah tangga. Sebaliknya, pembantu rumah tangga yang mendapat upah walaupun pekerjaanya rumah tangga dianggap bekerja. 6. Kegiatan lainnya adalah kegiatan selain yang disebutkan diatas, yakni mereka yang sudah pensiun, menerima royalty, penerimaan deviden dan orang-orang yang cacat jasmani buta, bisu dan sebagainya yang tidak mampu melakukan suatu pekerjaan. 7. Angkatan kerja adalah penduduk usia kerja 15 tahun dan lebih yang bekerja atau mempunyai pekerjaan sementara tidak bekerja atau mereka yang mencari pekerjaan. Mereka adalah penduduk usia kerja dengan kegiatan, seperti pada butir 1, 2 dan 3 diatas selama seminggu sebelum pencacahan. Universitas Sumatera Utara 8. Bukan Angkatan Kerja adalah penduduk usia kerja dengan kegiatan seperti pada butir 4, 5 dan 6 diatas selama seminggu sebelum pencacahan. 9. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja atau dalam penulisan ini dinyatakan dengan kesempatan kerjapeluang kerja adalah persentase angkatan kerja terhadap tolal penduduk usia kerja.

2.1.2 Metode Proyeksi

Dalam analisa psikologi, proyeksi bearti “Mencetuskan inplusi yang tidak sadar dari diri sendiri dengan cara melihat sesuatunya seakan memiliki inplusi agresif secara tidak sadar sering kali melihat atau memiliki anggapan orang lain juga bersifat agresif Anto Dajan. Dalam hasil kutipan diatas, dapat dikatakan bahwa proyeksi sendiri merupakan suatu pengamatan atau suatu hal yang mana pengamatan itu dikembalikan kepada jiwa pengamat bagaimana dia menanggapi dan mencetuskan hasil pengamatanya tersebut dengan menggunakan suatu evaluasi ataupun rumusan yang bersesuaian dengan apa yang diamatinya. Proyeksi tingkat kesempatan kerja adalah melihat ke depan akan hasil lowongan kerja dengan melihat pekembangan lowongan kerja tersebut dari tahuntahun sebelumnya. Selain memproyeksikan tingkat kesempatan kerja, penulis juga melakukan proyeksi perkembangan penduduk pada tahun yang sama yaitu tahun 2013-2015. Dimana proyeksi perkembangan penduduk ini berguna untuk melihat seberapa besar kesempatan penduduk untuk mendapatkan pekerjaan. Universitas Sumatera Utara

2.2 Metode Analisa Data