9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
1. Pengertian Belajar atau Pembelajaran
Menurut Morgan dan kawan-kawan dalam Baharuddin dan Wahyuni 2010:14 menyatakan bahwa belajar adalah perubahan tingkah
laku yang relative tetap dan terjadi sebagai hasil latihan atau pengalaman- pengalaman. Menurut Woolfolk dalam Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni
2010: 14 menyatakan bahwa “ learning occurs when experience causes a relatively permanent change in an individual’s knowledge or behavior “.
Disengaja atau tidak, perubahan yang terjadi melalui proses belajar ini bisa saja ke arah yang lebih baik atau malah sebaliknya, ke arah yang
salah. Yang jelas, kualitas belajar seseorang ditentukan oleh pengalaman- pengalaman yang diperolehnya saat berinteraksi dengan lingkungan
sekitarnya. Menurut Baharuddin dan Wahyuni 2010:15 bahwa ciri-ciri
belajar adalah: a.
belajar ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku change behavior. Ini berarti, bahwa hasil dari belajar hanya dapat diamati dari
tingkah laku, yaitu adanya perubahan tingkah laku, dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak terampil menjadi terampil;
b. perubahan perilaku relative permanent. Ini berarti, bahwa perubahan
tingkah laku yang terjadi karena belajar untuk waktu tertentu akan tetap atau tidak berubah-ubah;
c. perubahan tingkah laku tidak harus segera dapat diamati pada saat
proses belajar sedang berlangsung, perubahan perilaku tersebut bersifat potensial;
d. perubahan tingkah laku merupakan hasil latihan atau pengalaman;
e. pengalaman atau latihan itu dapat member penguatan. Sesuatu yang
memperkuat itu akan memberikan semangat atau dorongan untuk mengubah tingkah laku.
Menurut UU No. 202003, Bab I Pasal 1 Ayat 20 pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar. Dalam pengertian lain, pembelajaran instruction adalah suatu usaha untuk membuat peserta didik belajar atau
suatu kegiatan untuk membelajarkan peserta didik Warsita, 2008: 85. Sehingga dari beberapa pengertian pembelajaran tersebut dapat
disimpulkan bahwa pembelajaran adalah adalah usaha sadar dari guru untuk membuat siswa belajar, yaitu terjadinya perubahan tingkah laku
pada diri siswa yang belajar, dimana perubahan itu dengan didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan karena
adanya usaha. Dari pengertian tersebut terlihat bahwa ada beberapa hal yang mempengaruhi kualitas pembelajaran.
2. Kualitas Pembelajaran