Hak pasien Kewajiban Pasien

4.5 Hak-hak dan Kewajiban Pasien

Hak-hak pasien telah dijamin dalam pasal 4 Undang-Undang No 23 Tahun 992, yang isinya “ Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh derajat kesehatan yang optimal.”

4.5.1 Hak pasien

• Hak mendapat pelayanan yang manusiawi sesuai dengan standar profesi kedokteran. • Hak atas informasi yang jelas dan benar tentang penyakitnya serta tindakan medis yang akan dilakukan terhadap dirinya. • Hak memilih dokter yang merawat dirinya. • Hak memilih sarana kesehatan. • Hak atas rahasia yang berkaitan dengan penyakit yang diderita. • Hak menolak tindakan medis tertentu atas dirinya. • Hak untuk menghentikan pengobatan. • Hak untuk mencari second opinion pendapat lain. • Hak atas rekam medis. • Pasien berhak menjalankan ibadah sesuai agama kepercayaan yang dianutnya selama hal itu tidak mengganggu pasien lainnya. • Pasien berhak atas keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di rumah sakit. • Hak untuk didampingi anggota keluarga dalam keadaan kritis. • Pasien berhak menerima atau menolak bimbingan moril ataupun spiritual. Universitas Sumatera Utara • Pasien berhak mendapatkan perlindungan hukum atas terjadinya kasus malpraktik. • Pasien berhak memeriksa dan menerima penjelasan pembayaran.

4.5.2 Kewajiban Pasien

• Memberi keterangan yang jujur tentang penyakitnya kepada petugas kesehatan. • Mematuhi nasehat dokter. • Menjaga kesehatan dirinya. • Memenuhi jasa pelayanan Putri Fanani, 2010. Universitas Sumatera Utara

BAB III KERANGKA KONSEP

A. Kerangka konsep

Kerangka konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah model skematik. Model skematik atau yang disebut juga dengan model konseptual menggambarkan fenomena dalam konsep diagram dan menggunakan kotak, anak panah atau simbol lain untuk menggambarkan hubungan antar konsep Polit et al, 2001. • Skema di atas menjelaskan peran perawat sebagai advokasi bagi pasien yang meliputi : pelindung terhadap keputusan pasien, mediator antara pasien dan orang-orang sekitar pasien, dan aktor yang bertindak atas nama pasien serta pengetahuan perawat tentang hak-hak pasien. Peran tersebut merupakan salah satu kewajiban yang harus dijalankan oleh perawat dalam memenuhi fungsi dan tugasnya di rumah sakit. Sehingga pada akhirnya akan menghasilkan gambaran tentang peran perawat sebagai advokasi bagi pasien di rumah sakit. Peran advokasi perawat • Pembela hak pasien • Mediator pasien dengan tenaga kesehatan • Bertindak atas nama pasien • Pelindung terhadap keputusan pasien Kategori pelaksanaan dalam praktek di rumah sakit • Baik • Cukup • Kurang Universitas Sumatera Utara