kebijakan  dan  cara  tertentu  untuk  mencapai  sasaran  dan  memastikan implementasinya secara tepat, sehingga tujuan dan sasaran utama organisasi akan
tercapai. Dewasa ini strategi adalah istilah yang sangat lazim untuk apa yang biasa
disebut  kebijakan,  tetapi  tidak  terdapat  kesepakatan  tentang  hal  itu.  Strategi induk dapat dijadikan sebagai kebijakan, biasanya digunakan dalam artian  sama
untuk  keputusan  utama  dan  atau  pada  tingkat  abstraksi  yang  tinggi.  Namun, untuk  keputusan  yang  terinci  terdapat  perbedaan  dalam  arti  bahwa  harus
didefinisikan.
3
2. Tahapan-tahapan Strategi
Seperti  yang  dikatakan  oleh  Joel  Ross  dan  Michael  bahwa  sebuah organisasi  tanpa  adanya  strategi  seperti  kapal  tanpa  kemudi,  bergerak,  berputar
tanpa  lingkaran.  Organisasi  yang  demikian  seperti  pengembara  tanpa  tujuan tertentu. Proses strategi terdiri dari tiga tahapan:
4
a. Perumusan Strategi
Dalam perumusan
strategi termasuk
didalamnya ialah
mengembangkan  visi  dan  misi  perusahaan,  mengidentifikasi  peluang  dan ancaman eksternal perusahaan, menentukan kekuatan dan kelemahan internal
perusahaan,  menetapkan  tujuan  jangka  panjang  perusahaan,  membuat
3
George A. Steiner, john B. miner, Kebijakan dan Strategi Manajemen, Jakarta: Erlangga, 1997, Edisi ke-2, hal. 18
4
Fred R. David, Manajemen Strategi Konsep Jakarta; Indeks, 2004, h. 6-8
sejumlah  strategi  alternatif  untuk  perusahaan,  dan  memilih  strategi  tertentu untuk perusahaan.
b. Pelaksanaan Strategi
Pelaksanaan  strategi  mengharuskan  perusahaaan  untuk  menetapkan sasaran
tahunan, membuat
kebijakan, memotivasi
karyawan, dan
mengalokasikan sumber
daya sehingga
perumusan strategi
dapat dilaksanakan.  Penciptaan  struktur  organisasi  perusahaan  yang  efektif,
pengarahan kembali
usaha-usaha pemasaran,
penyiapan anggaran,
pengembangan  dan  pemanfaatan  sistem  informasi,  serta  menghubungkan kompensasi untuk karyawan dengan kinerja organisasi perusahaan.
c. Evaluasi Strategi
Evaluasi  strategi  adalah  tahap  akhir  dalam  manajemen  strategis.  Para manajer  harus  benar-benar  mengetahui  alasan  strategi-strategi  tertentu  tidak
dapat  dilaksanakan  dengan  baik.  Dalam  hal  ini,  evaluasi  strategi  adalah  cara pertama  untuk memperoleh  informasi.  Semua  strategi  dapat  diubah  sewaktu-
waktu karena faktor eksternal dan internal selalu berubah.
3. Jenis-jenis Strategi
Jenis-jenis strategi yaitu:
5
a. Klasifikasi berdasarkan ruang lingkup
5
George A. Steiner, John B. Miner, Kebijakan dan Strategi Manajemen Jakarta: Erlangga, 1997, Edisi kedua, hal.18-20.