Jenis Data a. Data yang digunakan penulis adalah data sekunder, yang mana data Daftar Pemungutan PPh Pasal 22 Faktur pajak standar

1. Jenis Data a. Data yang digunakan penulis adalah data sekunder, yang mana data

tersebut berasal dari bagian keuangan pada Fakultas Ekonomi USU Adapun data yang berhasil dikumpulkan diperoleh oleh penulis adalah :

1. Daftar Pemungutan PPh Pasal 22

Dokumen daftar pemungutan PPh pasal 22 ini berfungsi sebagai dokumentasi bagi perusahaan tentang besarnya PPh pasal 22 yang dipungut dan disetor beserta nama vendor yang dikenai pungutan. Dokumen ini terdiri dari nama rekanan vendor, NPWP vendor, tanggal transaksi, no urut loker, harga pembelian, tarif PPh pasal 22 yang dikenakan kepada vendor, jumlah PPh pasal 22 yang dipotong, jumlah PPh yang tertera di Surat Setoran Pajak SSP. Berdasarkan dokumen ini penulis dapat melakukan pengolahan data yang tertera di dalam dokumen tersebut untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Gambar dari dokumen tersebut dapat dilihat pada lampiran 2.

2. Faktur pajak standar

Faktur pajak standar berisikan tentang nama barang yang dikenakan PPN sekaligus PPh pasal 22 dan jumlah total jumlah yang harus dibayarkan setelah dikurangi dengan PPn dari faktur pajak ini penulis dapat memperoleh informasi tentang dasar pengenaan pajak yang dijadikan sebagai dasar pemotongan PPh pasal 22. Faktur Pajak Standar berisikan nama pengusaha perusahaan kena pajak sekaligus Universitas Sumatera Utara alamat, NPWP, beserta tanggal pengukuhan Pengusaha Kena Pajak PKP bagi si pengusaha kena pajak dan nama pembeli barang kena pajak penerima jasa kena pajak beserta alamat, NPWP dan tanggal pengukuhan PKP bagi si pembeli barang kena pajak. Gambar faktur pajak standar dapat dilihat pada lampiran 3. 3.Surat Setoran Pajak Surat setoran pajak digunakan sebagai bukti potong atas PPh pasal 22 yang dipungut. Surat Setoran Pajak terdiri dari NPWP, nama, dan alamat pengusaha kena pajak, uraian pembayaran, masa pajak, tahun pajak, dan jumlah pembayaran atas PPh pasal 22 yang dipotong. Dari surat setoran pajak tersebut penulis dapat memperoleh informasi tentang besarnya PPh yang dipungut apakah sesuai dengan jumlah PPh pasal 22 yang telah dihitung. Dokumen Surat Setoran pajak dapat dilihat pada lampiran 4.

4. Formulir Setoran Pajak