semua tanda ini,masing-masing saling menerima impressi dan impressi inilah yang kemudian menjadi dasar,walaupun hanya untuk sementara. Interaksi sosial
timbul dalam 2 kondisi, yaitu:
1. Kontak Sosial
Kata kontak bersal dari bahasa latin, con cum yang berarti bersama dan kata tango yang berarti menyentuh. Maka secara etimologi berarti saling
bersentuhan kontak sosial merupakan fase pertama dari interaksi sosial walaupun penyentuhan fisik dalm kontak sosial bukan merupakan keharusan, perlu
diperhatikan, bahwa penyentuhan fisik merupakan perangsang yang tidak sedikit artinya dalam memupuk interaksi sosial.
Penyentuhan fisik itu sudah lazim dimana-mana bahkan dapat merupakan tata cara etiket kehidupan untuk melancarkan jalan-jalan menuju interaksi
sosial.misalnya saling bersalaman, saling berangkulan, berciuman pipi, mencuci kaki secara simbolik, dan sebagainya. Walupun penyentuhan fisik itu merupakan
hal yang lazim dan meluas dalam interaksi dengan orang lain, tetapi harus diingat bahwa hampir semua media dapat dipergunakan untuk mncapai impressi -
impressi sensoris. Walaupun mungkin ada kalangan masyarakat tertentu yang menolak cara berinteraksi seperti itu, namun suatu senyuman, kerlingan mata,
lambaian tangan, gerakan tubuh, siulan, cubitan, siulan, dan sebagainya juga dapat digunakan untuk kontak sosial.
Perlu diperhatikan bahwa pembentukan kontak itu tidak hanya mengandung inisiatif melalui suatu tanda tetapi juga dapat berrti suatu respons.
Kontak sosial juga dapat dibedakan kedalam 2 jenis,yaitu:
Universitas Sumatera Utara
1. Kontak Langsung
Kontak langsung atau disebut juga primer adalah kontak face to face berhadapan langsung. Disini terjadi impressi kesan timbal balik dari satu pihak
yang langsung timbul pada indera pihak lain. Memberi respons dengan melihat, menyentuh, pihak lain atau dengan kelompok mana seseorang itu melakukan
kontak mampu memberi jawaban kepada pihak lain tersebut.
2. Kontak Tak Langssung Kontak tak langsung atau sekunder mengandung interposisi atau perantara
yang berupa orang lain atau salah satu alat kebudayaan. Yang menjadi perbedaan antara kontak langsung dan kontak tak langsung ialah bahwa kontak tak langsung
imprssi sensorisnya terbatas.
2. Komunikasi