34
anorganik yang berarti susunan yang diletakkan pada bidang gambar tanpa kenal urutan ceritanya.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa tipe gambar anak terdiri dari: tipe komik, tipe naturalistik, gaya heroik, bertumpu pada garis dasar,
transparansi, dan tipe susunan bebas.
8. Ciri Umum Gambar Anak
Gaya gambar anak bermacam-macam, sesuai dengan motivasi minat atau dorongan berkarya. Anak menggambar kejadian sehari-hari seperti: 1 wiracarita
heroisme yaitu gambar yang menggambarkan cerita kepahlawanan, kepatriotan. Pada kesempatan ini anak akan mengungkapkan jiwa patriot misalnya penokohan
seseorang yang ditandai dengan tema perkelahian. Gaya yang lain berupa 2 gaya dekoratif, walaupun sebenarnya gaya ini sulit diidentifikasi karena tipe anak
sendiri juga berbeda-beda interesnya. Gaya dekoratif ditandai dengan munculnya bentuk-bentuk konturistik berupa garis dan jika warna yang dipilih berupa blok
warna dengan sedikit nuansa. Nuansa atau gradasi adalah teknik mengurai warna dari gelap ke terang atau memanfaatkan tingkatan warna dari kuning-kuning ke
hijauan-biru kekuningan menju biru, dan seterusnya berjalan berputar dalam deretan warna.
a. Gaya komik merupakan gaya gambar anak dengan memanfaatkan cerita lebih
dahulu, oleh karenanya gaya ini mirip dengan cerita bergambar cergam. Macam gaya komik ialah: gambar penuh dengan sedikit tulisan, gambar yang
diberi keterangan gambar sehingga orang menyebutnya ilustrasi dan gambar yang diterangkan dengan kalimat utuh mirip komik orang dewasa. Perihal
35
ilustrasi, anak mempunyai gaya sendiri, diantaranya adalah ilustrasi yang bersambung dari satu panel ke panel berikutnya atau ilustrasi yang penuh
gambar sehingga penikmat menerjemahkan maksudnya Pamadhi, 2012: 172. b.
Gaya potret, merupakan gambar wajah seseorang baik tokoh idola maupun tokoh yang sering bergaul dalam kehidupan sehari-hari, seperti potret ibuku,
kakakku atau yang lain yang dibuat oleh anak. Gaya potret mengangkat objek dalam komposisi bentuk wajah torso atau ¾ badan, kepala saja, atau utuh
seluruh tubuh Pamadhi, 2012: 173-175. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa gaya gambar anak
terdiri dari gaya komik dan gaya potret. Gaya komik adalah gaya gambar anak dengan memanfaatkan cerita lebih dahulu, sedangkan gaya potret merupakan
gambar wajah seseorang baik tokoh idola maupun tokoh yang sering bergaul dalam kehidupan sehari-hari.
9. Komposisi Gambar Anak-anak
Komposisi gambar anak dapat dikelompokkan ke dalam beberapa komposisi yaitu Pamadhi, 2012: 176-180:
a. Juxta position
Anak meletakkan posisi objek yang jauh berada di atas. Persepsi ini seperti dalam perspektif gambar kuno tradisi dimana objek yang berada di posisi
jauh terlihat di atas. Pada gambar di bawah ini ditunjukkan bahwa binatang yang digambarkan di atas seperti kuda-sebra, monyet maupun yang lainnya
diletakkan di atas ular atau pun jerapah. Hal ini tampak antagonistik dengan