10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Memahami Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan
1. Pengertian matematika
Jhonson dan Myklebust dalam Abdurrahman, 2003: 252 mengemukakan bahwa Matematika merupakan bahasa simbolis yang
mempunyai fungsi praktis untuk mengekspresikan hubungan-hubungan kuantitatif dan keruangan. Sedangkan fungsi teoritisnya untuk
memudahkan berpikir. Dengan kata lain, matematika adalah bekal bagi peserta didik untuk berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif.
Selain sebagai bahasa simbolis, matematika juga merupakan ilmu yang kajian objeknya bersifat abstrak. Nasution, 1980: 1 menjelaskan bahwa
istilah matematika berasal dari bahasa Yunani, mathein atau manthenein yang berarti mempelajari. Kata matematika diduga erat hubungannya
dengan kata Sansekerta, Medha atau Widya yang artinya kepandaian, ketahuan atau intelegensia.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa matematika merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari struktur yang
abstrak dan pola hubungan yang ada di dalamnya.
11
2. Matematika di Sekolah Dasar
Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi dalam Litbangkemendiknas 2006, menyebutkan bahwa mata pelajaran
matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari Sekolah Dasar untuk membekali peserta didik dengan kemampuan
berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama. Ruang lingkup mata pelajaran matematika di SDMI
meliputi 3 aspek yaitu bilangan, pengukuran dan geometri, pengolaan
data.
Setelah memahami hakekat dan nilai-nilai yang terkandung dalam matematika, maka sekarang kita lebih berfokus pada pendidikan
matematika di sekolah dasar. Pemahaman terhadap peran pengajar matematika di sekolah dasar akan sangat membantu para guru untuk
memberikan materi pada siswanya secara profesional sesuai dengan tujuannya.
Depdiknas 2003 menjelaskan bahwa matematika berfungsi untuk mengembangkan kemampuan bernalar melalui kegiatan penyidikan,
eksplorasi dan eksperimen, sebagai alat pemecahan masalah melalui pola pikir dan model matematika, serta sebagai alat komunikasi melalui simbol,
tabel, grafik, digram, dalam menjelaskan gagasan.
12
Fungsi ini merupakan suatu implementasi dari substansi matetmatika itu sendiri dimana pengembangan setiap konsep matematika
dikaji melalui proses penalaran yang sistematis dan logis. Pembahasan setiap topik dalam matematika sangat memungkinkan untuk dilakukan
melalui kegiatan penyelidikan, eksplorasi, atau eksperimen. Misalnya pada pembahasan materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.
3. Pengertian Kemampuan Memahami