Saran Sumber Buku PENUTUP

Reyog Obyokan dipentaskan pada tempat terbuka, seperti jalan, lapangan, halaman, serta dijadikan hiburan pada acara khitanan dan pernikahan. Jathil merupakan figur sentral yang mendominasi pertunjukan Reyog Obyokan. Gerakan Jathil tidak terikat aturan baku tari Jathil. Mereka cukup mengandalkan gerak pinggul yang gemulai dan terkesan erotis. Lukisan Reyog Obyokan terasa memiliki dramatisasi dengan penggambaran gesture pada setiap figurnya. Masspoor melukis tema tradisi dengan warna-warna tradisi juga, yaitu warna merah, putih, hitam, dan kuning.

B. Saran

1. Masspoor sering mengikuti pameran bersama pelukis lain di berbagai daerah, dia juga sering membuat pameran tunggal di dalam dan di luar kota. Masspoor merupakan pelukis otodidak yang memiliki potensi untuk menjadi pelukis terkenal di Indonesia. Dia juga layak disandingkan dengan pelukis naturalis lain seperti Dullah. Mikke Susanto adalah kurator yang sudah akrab dengan Masspoor. Harapannya, banyak kurator lain yang mengangkat karya-karya Masspoor, sehingga namanya semakin dikenal dalam dunia seni rupa di Indonesia. 2. Untuk pelukis Masspoor Abdul Karim, penulis berharap Masspoor merawat karya-karyanya yang masih ada. Karya-karyanya bisa dijadikan acuan, tolak ukur, sumber inspirasi dan pembelajaran untuk siswa sekolah menengah dan mahasiswa dalam bidang seni rupa. DAFTAR PUSTAKA

A. Sumber Buku

Azwar, Saifuddin. 2014. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Bahari, Nooryan. 2014. Kritik Seni Wacana, Apresiasi dan Kreasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Bangun, Sem C. 2000. Kritik Seni Rupa. Bandung: ITB. Darmaprawira, Sulasmi. 1989. Warna Sebagai Salah Satu Unsur Seni dan Desain. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. _______. 2002. Warna: Teori dan Kreativitas Penggunaannya. Bandung: ITB. Departemen Pendidikan Nasional. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Echols, John M. dan Shadily, Hasan. 1976. Kamus Inggris-Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Kartika, Dharsono Sony. 2004. Kritik Seni. Bandung: Rekayasa Sains Bandung. _______. 2007. Kritik Seni. Bandung: Rekayasa Sains Bandung. Moleong, Lexy J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. _______. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Narbuko, Cholid dan Achmadi, Abu. 2013. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sitompul, Maraja. 2013. Studi Makna Terhadap Seni Lukis Hitam Putih Karya I.G.N. Nurata Tahun 1990-2010. Tesis. Surakarta: Program Pascasarjana Pengkajian Seni Rupa, ISI Surakarta. Soedarso. 2006. Trilogi Seni Penciptaan, Eksistensi, dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: BP ISI Yogyakarta. Sriwirasto. 2010. Mari Melukis. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Susanto, Mikke. 2002. Diksi Rupa. Yogyakarta: Kanisius. B. Sumber Internet rsipIVAA. Pelaku Seni. Diunduh 2 Juni 2017, dari archive.ivaa- online.orgpelakuseniDullah-1 Javadesindo. 18 Juni 2013. Lukisan dan Biografi Dullah. Diunduh 4 Juni 2017, dari http:lelang-lukisanmaestro.blogspot.co.id201306lukisan-karya- dullah.html?m=1 LAMPIRAN KISI-KISI WAWANCARA

A. Kisi-kisiWawancara dengan Masspoor Abdul Karim