37 Tabel 7. Hasil Uji Validitas Instrumen
No Butir t tabel
t hitung Keterangan
1 3,61
0,366 Valid
2 3,61
0,413 Valid
3 3,61
0,407 Valid
4 3,61
0,385 Valid
5 3,61
0,428 Valid
6 3,61
0,694 Valid
7 3,61
0,543 Valid
8 3,61
0,441 Valid
9 3,61
0,436 Valid
10 3,61
0,549 Valid
11 3,61
0,155 Tidak Valid
12 3,61
0,565 Valid
13 3,61
0,395 Valid
14 3,61
0,261 Tidak Valid
15 3,61
0,511 Valid
16 3,61
0,534 Valid
17 3,61
0,079 Tidak Valid
18 3,61
0,382 Valid
19 3,61
0,408 Valid
20 3,61
0,42 Valid
21 3,61
0,407 Valid
22 3,61
0,583 Valid
23 3,61
0,04 Tidak Valid
24 3,61
0,371 Valid
25 3,61
0,007 Tidak Valid
26 3,61
0,4 Valid
27 3,61
0,372 Valid
28 3,61
0,029 Tidak Valid
29 3,61
0,407 Valid
30 3,61
0,361 Valid
Dari 30 butir soal yang diujicobakan kepada 30 pengunjung, didapatkan bahwa 6 butir soal yang memilik
r hitung ≤ r tabel. Butir soal tersebut kemudian digugurkan, sehingga terdapat 24 butir soal valid yang dapat digunakan.
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Persyaratan tes menurut Suharsimi Arikunto, 2012 bahwa reliabilitas berhubungan dengan masalah kepercayaan, tes dapat dikatakan mempunyai
kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. Instrumen reliabel apabila digunakan kembali dengan waktu yang berbeda akan
38 memberikan hasil yang sama. Reliabilitas instrumen dilakukan dengan pengujian
dengan rumus Alpha Cronbach dengan syarat minimum bila reliabel 0,6 Ashari, 2005, sedangkan berdasarkan Suharsimi Arikunto, 2012 menyatakan bahwa
soal yang baik adalah butir-butir soal yang mempunyai indeks diskriminasi 0,4 sampai dengan 0,7.
Reliabilitas instrumen dihitung dengan cara program statistik komputer kemudian hasil perhitungan diinterprestasikan berdasarkan tabel interprestasi nilai
koefisien reliabilitas atau tabel koefisiensi daya beda. Pada instrumen tes uji reliabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan rumus
KR-20, sebagai berikut:
�
= k
k − 1 �
�
− Ʃpiqi � �
� �
= Reliabilitas instrumen k
= Jumlah item dalam instrumen P
i
= Proporsi banyaknya subyek yang menjawab pada item 1
i
= 1 - P
i
�
�
= Varians total
Analisis reliabilitas instrumen ini dibantu dengan program SPSS for window 16. Penafsiranterhadap reliabilitas instrumen dengan menganalisis besar kecilnya
koefisien korelasi sebagai berikut Tabel 8. Klasifikasi Koefisien Reabilitas
Koefisien Reabilitas r Interpretasi
0,00-0,199 Sangat Rendah
0,20-0,399 Rendah
0,40-0,599 Agak rendah
0,60-0,799 Cukup
0,80-1,000 Tinggi
Sumber: Suharsimi Arikunto,2010
39 Dalam memberikan intrepetasi instrumen, instrumen dikatakan reliabel jika
α ≥ r tabel. Namun apabila α ≤ r tabel, maka instrumen tidak reliabel. Berdasarkan hasil uji coba instrumen yang telah dilakukan pada 30 responden menghasilkan
reliabilitas instrumen adalah sebagai berikut: Tabel 9. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen