KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

3.2.3 Menganalisis upaya-upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja. 3.2.4 Menjelaskan bagaimana sistem upah diterapkan. TUJUAN PEMBELAJARAN Dalam pembelajaran ini diharapkan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bersikap jujur, disiplin, bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat: 3. Mendeskripsikan upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja 4. Menjelaskan Sistem upah

K. MATERI PEMBELAJARAN

2. Materi Konsep c. Konsep upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja 1 Menyiapkan Tenaga-Tenaga Ahli di Masyarakat dengan Menyediakan Pendidikan Formal Cara yang ditempuh pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM sebagai berikut: a. Menyelenggarakan program wajib belajar sembilan tahun b. Mendirikan sekolah menengah kejuruan c. Memberikan mata kuliah Kewirausahaan di Perguruan Tinggi 2 Meningkatkan Kesehatan dan Memperbaiki Gizi Penduduk: - Memberikan Jaminan Sosial yaitu program pemerintah untuk memberi perlindungan dan kesejahteraan bagi rakyat indonesia sehingga dapat memenuhi kebutuhan pokoknya. - Program Nasional Sadar Gizi yaitu program pemerintah agar masyarakat indonesia menerapkan pola konsumsi makanan yang seimbang dan aktivitas fisik yang teratur. 3 Mengadakan Pelatihan Tenaga Kerja Pelatihan Kerja menurut UU No 13 Tahun 2003 diselenggarakan dan diarahkan untuk membekali, meningkatkan kemampuan, produktivitas, dan kesejahteraan. Pelaksanaan Pelatihan Kerja, harus memperhatikan beberapa hal berikut ini: - Kebutuhan Pasar tenaga kerja dan dunia usaha - Program pelatihan kerja harus mengacu pada standar kompetensi kerja - Dilaksanakan secara berjenjang 4 Memberikan Pelatihan Keterampilan kepada para pencari kerja yang sedang mencari kerja agar dapat mengisi lowongan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja. 5 Pengiriman Tenaga kerja ke Luar Negeri Bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian tenaga kerja 6 Setiap individu harus bisa mengembangkan kemampuan atau bakatnya untuk mengenali peluang , seperti : membuat produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkan, dan mengatur permodalan operasinya. d. Konsep Sistem upah 1 Pengertian Menurut Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003, upah adalah hak pekerjaburuh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerjaburuh dan keluarganya atas suatu pekerjaan danatau jasa yang telah atau akan dilakukan. Tujuan : Untuk memberikan penghidupan yang layak bagi dirinya dan keluarganya. 2 Tahap-Tahap dalam Menentukan Upah Menurut Buku Manajemen Personalia dan sumber daya manusia Handoko,2013, pembayaran upah dalam organisasi ditentukan oleh beberapa aliran kegiatan-kegiatan seperti analisis pekerjaan, penulisan diskripsi pekerjaan, Evaluasi Pekerjaan, Survei upah dan gaji, analisis masalah-masalah organisasional yang relevan, penentuan harga pekerja, penetapan aturan-aturan administrasi, dan pembayaran upah pada karyawan 3 Upah Minimum Regional UMR Upah minimum regional menurut UU Nomor 13 tahun 2003 terdiri dari dua macam, yaitu upah minimum berdasarkan wilayah provinsi atau kabupatenkota dan minimum berdasarkan sektor pada wilayah provinsi atau kabupatenkota. Komponen-komponen yang terdapat dalam upah : - Upah Pokok - Tunjangan Tetap 4 UPAH KERJA LEMBUR Waktu kerja untuk satu hari bekerja adalah: a. 7 jam untuk 1 hari kerja atau 40 jam untuk 1 minggu untuk 6 hari kerja dalam 1 minggu b. 8 jam untuk 1 hari kerja atau 40 jam untuk 1 minggu untuk 5 hari kerja dalam 1 minggu. Menurut Keputusan Manakertrans Nomor 102 tahun 2004 waktu kerja lembur hanya dapat dilakukan paling banyak 3 jam dalam 1 hari dan 14 jam dalam 1 minggu. Contoh: