Akuntabilitas TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDES) DI DESA TEMPEL KECAMATAN KRIAN-SIDOARJO.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id mengenai apa yang dikerjakannya. Dengan transparansi, kebohongan sulit untuk disembunyikan.Dengan demikian transparansi menjadi instrumen penting yang dapat menyelamatkan uang rakyat dari perbuatan korupsi. Prinsip ini memiliki dua aspek, yaitu komunikasi publik oleh pemerintahan, dan hak masyarakat terhadap akses informasi. Keduanya akan sangat sulit dilakukan jika pemerintah tidak menangani dengan baik kinerjannya. Transparansi harus seimbang dengan kebutuhan akan kerahasian lembaga maupun informasi-informasi yang mempengaruhi hak privasi individu. Karena pemerintah menghasilkan data dalam jumlah besar, maka dibutuhkan petugas informasi professional, bukan untuk membuat dalih atas keputusan yang penting kepada masyarakat serta menjelaskan alasan dari setiap kebijakan tersebut.

C. Akuntabilitas

Asas akuntabilitas adalah pertanggung jawaban pejabat publik terhadap masyarakat yang memberinya kewenangan untuk mengurusi kepentingan mereka. 4 Salah satu untuk menfasilitasi terciptannya transparansi dan akuntabilitas publik adalah melalui penyajian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang komprehensif. Dalam era otonomi daerah dan desentralisasi, pemerintah daerah diharapkan dapat menyajikan Laporan Keuangan yang terdiri dari atas Laporan Surplus atau Desifit. Pemerintah bertanggungjawaban untuk menyediakan berbagi layanan publik dan menjalankan fungsi yang diwajibkan bedasarkan 4 Khodafi, Civic Education, 126 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id regulasi yang ada. Untuk itu, organisasi pemerintah dijenjang manapun diharapkan mampu dengan tepat menganalisa masalah, menetapkan agenda dan arah, dan strategi yang tepat. Akuntabilitas merupakan bentuk kewajiban penyelenggara kegiatan publik untuk dapat menjelaskan dan menjawab segala hal menyangkut langkah dari seluruh keputusan dan proses yang dilakukan, serta pertanggungjawaban terhadap hasil dan kinerjannya. Kinerja pemerintah dan aparatnya adalah kualitas produk dan pelayanan publik yang dapat memberikan menfaat terhadap peningkatan kualitas kehidupan masyarakat. Pada prinsipnya, akuntanbilitas sektor publik adalah kepada masyarakat, dengan indikator pada hasil produk dan pelayanan output yang dicapai sesuai target seperti pelayanan pendidikan, kesehatan, air minum, sanitasi dll. tingkatan akuntabilitas dimulai pada akuntabilitas teknis, yaitu pertanggungjawaban terhadap input dan output atau produk yang dihasilkan dari suatu kegiatan pembangunan. Selanjutnya, tingkatan akuntanbilitas strategis adalah tuntutan terhadap pertanggungjawaban outcomes atau manfaat, misalnya dalam bentuk kualitas pelayanan publik yang diterima oleh masyarakat. 5 Dari perspektif sistem akuntabilitas, terdapat beberapa karakteristik pokok sistem akuntabilitas ini yaitu: 6 1. Berfokus pada hasil 5 Penny Kusumastuti Lukito, Membumikan Transparansi Dan Akuntabilitas Kinerja Sektor Publik: Tantangan Berdemokrasi Ke Depan Jakarta : PT Gramedia, 2014, 2 6 Arja Sadjiarto, “Akuntabilitas dan Pengukuran Kinerja Pemerintahan”, Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 2, No. 2 Nopember 2000, 142 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 2. Menggunakan beberapa indikator yang telah dipilih untuk mengukur kinerja 3. Menghasilkan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan atas suatu program atau kebijakan 4. Menghasilkan data secara konsisten dari waktu ke waktu 5. Melaporkan hasil dan mempublikasikannya secara teratur Akuntabilitas pemerintahan dinagara yang menganut paham demokrasi sebenarnya tidak lepas dari prinsip dasar demokrasi yaitu kedaulatan adalah ditangan rakyat.

D. Konsep Pengelolaan Keuangan Desa

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS KINERJA PEMERINTAH DESA DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDes) TAHUN ANGGARAN 2009 (Studi tentang kinerja pemerintah desa dalam pengeloaan APBDes di Desa Taman Asri Kecamatan Ampel Gading Kabupaten Malang)

0 6 29

AKUNTABILITAS PEMERINTAH DESA DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDesa) (Studi pada desa Oro-Oro Ombo Kecamatan

10 74 14

ANALISIS AKUNTABILITAS LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDESA) OLEH PEMERINTAH DESA

1 21 69

PENYUSUNAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (Studi Kasus di Desa Ngrambe Kecamatan Ngrambe Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (Studi Kasus Di Desa Ngrambe Kecamatan Ngrambe Kabupaten Ngawi 2013).

1 5 14

PENYUSUNAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (Studi Kasus di Desa Ngrambe Kecamatan Ngrambe Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (Studi Kasus Di Desa Ngrambe Kecamatan Ngrambe Kabupaten Ngawi 2013).

0 1 13

AKUNTABILITAS KEPALA DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENERIMAAN DAN BELANJA DESA (Studi di Desa Menganti Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik).

0 4 111

AKUNTABILITAS KEPALA DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENERIMAAN DAN BELANJA DESA (Studi di Desa Menganti Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik).

0 0 111

PENERAPAN PRINSIP TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (Suatu Studi Di Desa Tandu Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow) | Sangki | JURNAL EKSEKUTIF 16325 32728 1 SM

0 0 12

AKUNTABILITAS PEMERINTAH DESA DALAM PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDES) TAHUN 2015 BERDASARKAN PERMENDAGRI NO. 113 TAHUN 2014 DI KECAMATAN SEDAYU KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA | Soeharso | Journal of Governance and Public Policy 3602 1

0 2 21

Aplikasi Pengolahan Data Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (APBDES) Pada Kantor Desa Bakau Kecamatan Jawai Berbasis Web

0 0 15