Subjek dan Objek Penelitian Langkah Penelitian

ANALISIS STRUKTURAL GENETIK TEKS FILM INDIGÈNES KARYA RACHID BOUCHAREB

1. Unsur Intrinsik Teks film

Indigènes karya Rachid Bouchareb a. Alur Teks film ini memiliki alur yang terdiri dari peristiwa – peristiwa yang saling berhubungan sehingga membentuk cerita. Peristiwa – peristiwa pokok yang saling berhubungan secara kausalitas tersebut disebut sebagai fungsi utama. Di dalam teks film ini terdapat dua puluh dua fungsi utama yaitu : 1. Bergabungnya Abdelkader dan tokoh lainnya menjadi tentara indigènes untuk bertempur bersama Prancis melawan Jerman pada tahun 1943 di Aljazair dan Maroko. 2. Pertemuan Abdelkader dengan ketiga tokoh lain Said, Yassir, Messaoud dengan Sergent Martinez sebagai pemimpin pasukan para indigènes dan mengecek kemampuan para pasukan barunya. 3. Pembelaan Abdelkader atas Said yang mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari Sergent Martinez. 4. Penyampaian rencana penyerbuan yang disampaikan kepada Abdelkader oleh Sergent Martinez dan ia meminta Abdelkader menjadi pemimpin pasukannya. 5. Penyerbuan front Jerman oleh pasukan Abdekader yang kemudian dimenangkan oleh Prancis, peperangan ini dilakukan oleh pasukan gabungan sekutu serta indigènes. 6. Perjalanan Abdelkader bersama para indigènes menggunakan kapal menuju ke Prancis dan di tempat inilah terjadi perlakuan rasis yang diterima oleh salah satu indigènes. 7. Pembelaan Abdelkader terhadap indigènes tersebut yang kemudian menimbulkan perselisihan antara Abdelkader dan Sergent Martinez. 8. Pendaratan dan penyambutan oleh warga Prancis terhadap Abdelkader dan indigènes lainnya di Marseille, Provence 9. Pengamatan Abdelkader terhadap kemempuan para pasukan indigènes yang membuatnya menuntut persamaan hak bagi para indigènes ke Sergent Martinez namun tidak membuahkan hasil. 10. Kedekatan Said dan Sergent Martinez menyebabkan Said menjadi bahan olok – olok oleh Messaoud yang menimbulkan perselisihan di antara mereka berdua. 11. Keterlibatan Abdelkader di dalam konflik mereka berdua yang kemudian berhasil melerai Said dan Messaoud 12. Pertempuran Abdelkader bersama pasukannya di les Vosges yang dimenangkan oleh pasukan Prancis. 13. Kemarahan Sergent Martinez yang disebabkan kelakuan Abdelkader yang tidak menuruti perintah Sergent Martinez ketika menerapkan strategi perang. 14. Perkelahian antara Abdelkader dan Sergent Martinez yang disebabkan oleh orasi yang dilakukan Abdelkader di depan indigènes yang meninggalkan pertunjukkan. 15. Pertemuan Abdelkader dan Messaoud di penjara, Abdelkader di penjara karena perkelahiannya dengan Sergent Martinez sedangkan Messaoud dipenjara karena berusaha pergi ke Marseille untuk mencari Irène, seorang wanita Prancis. 16. Penyampaian rencana penyerbuan ke Alsace yang disampaikan kepada Abdelkader dan Sergent Martinez oleh Jendral perang Prancis serta janji yang ia berikan kepada para indigènes yang mampu sampai ke Alsace akan lebih diakui. 17. Keberangkatan Abdelkader dan indigènes menuju ke Alsace dan serbuan tiba – tiba oleh tentara Jerman yang menyisakan Abdelkader, Messaoud, Said, Yassir dan Sergent Martinez yang terluka parah. 18. Penyerahan kepemimpinan pasukan kepada Abdelkader oleh Sergent Martinez yang terluka parah. 19. Keputusan Abdelkader untuk tetap melanjutkan perjalanan ke Alsace membuat Yassir, Messaoud dan Abdelkader terlibat perselisihan. 20. Keberangkatan kembali Abdelkader, Said, Messaoud, Yassir dan Sergent Martinez ke Alsace setelah konflik mereka bertiga mereda. 21. Pertempuran yang dilakukan oleh Abdelkader, Said, Messaoud, dan Yassir yang menyebabkan Said, Messaoud, yassir dan Sergent Martinez gugur. 22. Bergabungnya Abdelkader dengan divisi lain dan tidak mendapatkan apa yang telah dijanjikan oleh general. Tahapan alur dalam film indigènes karya Rachid Bouchareb menurut skema quinaire yaitu sebagai berikut : Etat initial Complication ou force Pertubatrice Dynamique Résolution ou Force Equilibrante Etat Final FU 01 – 05 FU 06 – 11 FU 12 – 17 FU 18 – 21 FU 22 Tabel 1.1 : Tahapan alur menurut skema quinaire Pada skema quinaire di atas, film indigènes memiliki alur progresif atau alur maju yaitu kejadian – kejadiannya disajikan secara berurutan berdasarkan waktu kejadian perang dunia kedua. Teks film ini memiliki akhir berkelanjutan atau suite possible. Pada akhir cerita si tokoh utama yaitu Abdelkader masih selamat hingga perang berakhir, kemudian dia tinggal di Prancis dan menjadi warga Prancis namun hidup sendiri, dan di usianya yang sudah senja dia mengunjungi makam kawan – kawannya. Teks film ini menjadi lebih kuat karena terdapat pendorong lakuan atau force agissant pada penokohan, perasaan – perasaan serta hasrat yang tampak di dalam film ini. Force agissant dapat dilihat dari skema berikut ini. Misi D 1 : Persamaan hak Pembantu Subjek Adj: Said, Yassir, Messaoud Penentang SubjekOp: Sergent Martinez Yang mengejar misi D 2 : Abdelkader Objek O: Persamaa n hak Subjek S: Abdelkader