Penulis juga mencatat, bahwa pada bulan Mei –
Oktober 2013 lalu FG berhasil menembus pasar Internasional yakni di Malaysia. FG juga melakukan pendekatan ke pasar
Internasional lainnya yakni ke Korea. Hingga saat ini, FG masih konsisten menjangkau lokasi
– lokasi tersebut dengan wujud fisik berupa buku renungan. Diketahui bahwa FG hingga saat ini
tidak mengemas dirinya secara digital renungan online.
5.1.4 Promotion Promosi
Promosi penjualan FG terbagi dalam beberapa kegiatan promosi. Kegiatan
– kegiatan tersebut antara lain :
a. Advertising Periklanan
Menurut data yang penulis kumpulkan, FG tidak melakukan kegiatan promosi advertising secara above the line ATL. FG
tidak beriklan di televisi, iklan di koran, menyebarkan pamflet, spanduk maupun balihoo. Tetapi FG lebih menjalankan kegiatan
promosi secara below the line BTL. Below the line adalah kegiatan promosi yang menitik beratkan pada aktivitas di darat,
bukan melalui udara maupun cetakan. Misalnya aktivitas yang dilakukan seperti pembagian sampel langsung kepada konsumen,
pengenalan produk melalui event - event di Mal. Seperti pada tanggal 10
– 14 Desember 2013 diadakan pengenalan produk FG kepada khalayak di Hartono Mal Solo Baru. Tim Marketing
membagi – bagikan FG secara gratis serta bekerja sama dengan
„Out Of The Box‟ produsen kaos Rohani dengan memberikan potongan harga. Selain itu acara tersebut juga dimeriahkan
dengan penampilan band dan musisi – musisi rohani Solo untuk
menghibur serta menarik perhatian khalayak.
55
Selain mengadakan promosi di Mal, FG juga melakukan presentasi langsung kepada calon pelanggan. Seperti yang
dilakukan oleh pimpinan Rehobot Publishing, dimana ia mempromosikan secara langsung FG kepada calon pelanggannya
pada waktu itu yakni salah satu penerbit di Malaysia. Kemudian pimpinan Rehobot Publishing Bapak Pdt. Abednego Agus
Effendy, S.Th juga melakukan presentasi langsung dengan salah satu penerbit di Korea. Presentasi tersebut bertujuan untuk
menjangkau pasar anak muda di Korea. Selain itu, promosi below the line yang dilakukan oleh FG
adalah dengan memberikan sampel kepada calon pelanggan. Pemberian sampel ini dilakukan secara kontinyu sejak FG
muncul pertama kalinya. Setiap bulannya FG mengirimkan sampel renungan harian FG kepada Gereja, Lembaga, Toko
Buku maupun perorangan baik di Pulau Jawa maupun di luar pulau Jawa. Tim Marketing setiap bulannya akan mencari ladang
– ladang baru baik Gereja, Lembaga maupun toko buku. Pencarian biasa dilakukan dengan media internet, kemudian akan
dicari alamat calon pelanggan. Tim Marketing yang dipimpin saudara Ferry Hartanto akan segera mengirimkan sampel
renungan harian FG yang dikemas dalam sebuah amplop coklat serta berisi surat penawaran untuk berlangganan. Pengiriman
sampel tersebut dilakukan setiap bulannya, sampel biasanya didapat dari sisa penjualan FG yang kemudian dijadikan untuk
sampel dan sebagai bendel tahunan maupun sebatas untuk kepentingan misi.
56
Sebagai effect dari pemberian sampel yang diberikan FG adalah munculnya fenomena Word of Mouth. Fenomena Word of
Mouth adalah komunikasi dari mulut ke mulut yang bisa jadi dilakukan dengan tidak sengaja oleh seseorang yang puas dalam
menggunakan produk FG. Komunikasi Word of Mouth ini, beberapa terjadi karena pengiriman sampel yang rutin dilakukan
oleh FG. Word of Mouth biasa terjadi karena Tim Marketing Rehobot Publishing sengaja menembak calon pelanggan yang
berpotensi sebagai opinion leader untuk mendapat kiriman sampel.
b. Sales promotion promosi penjualan