yang tuntas belajar dengan nilai rata-rata 79,17. Hal ini menunjukkan adanya kenaikan peningkatan persentase ketuntasan siswa dari siklus I
ke siklus II sebanyak 33,33. Maka penerapan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Instruction dengan Group Investigation
dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa kelas X-5 SMA Negeri 1 Tanah Jawa pada tahun 20132014.
3. Signifikansi hasil belajar postest siklus I lebih kecil daripada hasil
belajar postest siklus II setelah di uji dengan uji statistik atau uji-t, dimana jika t
hitung
t
tabel
yaitu 6,99 2,03 dengan dk=n-1 yaitu dk= 35 pada α = 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa peningkatan hasil
belajar ekonomi siswa pada postets siklus I dengan postest siklus II adalah signifikan.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat disarankan beberapa hal berikut : 1.
Disarankan kepada guru mata pelajaran ekonomi, dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya menggunakan alternatif penerapan kolaborasi
model pembelajaran Problem Based Instruction dengan Group Investigation untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada
kompetensi dasar membedakan peran bank umum dan bank sentral. 2.
Disarankan kepada guru mata pelajaran ekonomi, dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya menggunakan alternatif penerapan kolaborasi
model pembelajaran Problem Based Instruction dengan Group
Investigation untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar membedakan peran bank umum dan bank sentral.
3. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti permasalahan yang sama
sebaiknya dilanjutkan dengan jumlah pertemuan yang lebih lama dengan waktu yang lebih efektif serta fasilitas yang lebih mendukung agar dapat
dijadikan suatu studi perbandingan bagi guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan , khususnya pada bidang studi ekonomi.
78
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, dkk 2010 “ Penerapan Model Pembelajaran Investigati Kelompok
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII
– 4 SMP Negeri 27 Palembang”. Jurnal Pendidikan Matematika, Vol. 4, No.1 2010. Tersedia
http:eprints.unsri.ac.id83313_Lela_Anggraini_33-44.pdf. Diakses pada tanggal 12 Februari 2014
Aqib, Zainal, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya Arikunto. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.
Aunurrahman. 2012. Belajar Dan Pembelajaran. Bandung : Alfabeta. Fajriah, dkk. Oktober 2012. Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas VIII C SMP
Negeri 24 Banjarmasin Melalui Model Problem Based Instruction Dengan Pendekatan Open-Ended Tahun Pelajaran 20112012. Edumatica. Vol 02
No 02 hal 1-7 Oktober 2012. ISSN: 2088-2157. Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
Ginting, Elna Dewita. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group Investigation Dengan Student Facilitator And Explaning Untuj
Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X AK SMK Negeri I Kaban Jahe T.P 20112012. Medan : Skripsi UNIMED.
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Hamidah, Noor. 2010. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe PBI
Poblem Based Instruction Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Merencanakan dan Melakukan Pertemuan Kelas XI AP di SMK Negeri 1
Stabat Tahun Ajaran 20102011. Medan: Skripsi FE UNIMED.
Hamzah, Nurdin . 2012. Belajar dengan Pendekatan Pembelajaran PAILKEM. Jakarta : Bumi Aksara.
Husnidar, dkk. April 2014. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Disposisi Matematis
Siswa. Jurnal Didaktik Matematika. Vol. 1 No. 1 hal 71-82 April 2014. ISSN: 2355-4185. Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Syiah
Kuala Banda Aceh.
Ibrahim, muslimin dan Mohammad Nur. 2000. Pengajaran Berdsarkan Masalah. Surabaya: UNESA-UNIVERSITY PRESS.