Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Pengertian Sistem Akuntansi

4 dilaksanakan dengan baik maka laporan keuangan dapat dilaksanakan dengan mudah, andal, tepat waktu dan akurat. Pada praktek pelaksanaan sistem akuntansi pemerintahan, Kabupaten Toba Samosir masih mengalami berbagai kesulitan. Hal ini dibuktikan tidak disajikannya laporan keuangan daerah dengan tepat waktu, di samping itu adanya ketentuan pokok perundang-undangan yang baru tentang pengelolaan keuangan daerah mengharuskan Pemerintah Kabupaten Toba Samosir untuk melaksanakan sistem akuntansi yang sesuai. Hal ini menjadi bentuk permasalahan yang melatarbelakangi penulis untuk membahas penerapan sistem akuntansi pemerintahan di SKPKD pada level Pemda, oleh karena itu penulis menyusun skripsi ini dengan judul “Penerapan Sistem Akuntansi Pemerintahan pada Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah SKPKD Pemerintah Kabupaten Toba Samosir”.

B. Perumusan Masalah

Setelah mengidentifikasi masalah hanya pada sistem akuntansi pemerintahan pada SKPKD Pemerintah Kabupaten Toba Samosir, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: Apakah penerapan sistem akuntansi pemerintahan daerah pada SKPKD Pemerintah Kabupaten Toba Samosir telah disusun berdasarkan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 dan PP No. 24 Tahun 2005? Universitas Sumatera Utara 5

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitan ini adalah: Untuk mengetahui apakah sistem akuntansi pemerintahan pada SKPKD Pemerintah Toba Samosir sudah sesuai dengan Permendagri No.13 Tahun 2006 dan PP No. 24 Tahun 2005.

D. Manfaat Penelitian

1. Untuk menambah pengetahuan penulis dengan melihat langsung sistem akuntansi pemerintahan daerah pada SKPKD pada Toba Samosir 2. Sebagai salah satu sumbangan pemikiran berupa saran-saran yang diperoleh sehubungan dengan sistem akuntansi pemerintahan daerah pada SKPKD Pemda Toba Samosir. 3. Untuk bahan masukan dan bahan perbandingan bagi setiap orang yang ingin menambah wawasan mengenai sistem dan prosedur akuntansi pada instansi pemerintah daerah. Universitas Sumatera Utara 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Sistem Akuntansi

Sistem akuntansi menurut Mulyadi 2001 : 3 adalah “Organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa guna untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan”. Sedangkan sistem menurut Mulyadi 2001 : 5 adalah “Suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan”. Prosedur menurut Mulyadi 2001 : 5 adalah: “Suatu urutan kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang”. Kegiatan klerikal terdiri dari kegiatan berikut ini yang dilakukan untuk mencatat informasi dalam formulir, buku jurnal dan buku besar: 1. Menulis 2. Menggandakan 3. Menghitung 4. Memberi kode 5. Mendaftar 6. Memilih 7. Memindah 8. Membandingkan Universitas Sumatera Utara 7

B. Unsur-unsur Sistem Akuntansi