GAMBARAN PEGAWAI GAMBARAN UMUM OBJEK PRAKTEK KERJA LAPANGAN MANDIRI

Pemimpin Divisi Bidang Produk Dana dan Jasa Bidang Dana Bidang Jasa Luar Negeri 3. Menciptakan fee based income melalui produk jasa dan layanan jasa luar negeri. Struktur organisasi Divisi Treasury :

D. GAMBARAN PEGAWAI

Bank Sumut terus melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan memberikan kesempatan kepada pejabat, staf dan pegawai untuk mengikuti pendidikan pada lembaga pendidikan maupun institusi pendidikan pada lembaga pendidikan perbankan maupun lembaga pendidikan lainnya baik di dalam negeri maupun diluar negeri sehingga diharapkan dapat meningkatkan budaya resiko, budaya perusahaan serta profesionalitas. Dalam rangka meningkatkan kompetensi dan manajemen resiko, kepada seluruh pejabat struktural diwajibkan mengikuti ujian sertifikasi manajemen risiko yang dilaksanakan oleh Badan Sertifikasi Manajemen Risiko BSMR. Dalam pengembangan jalur karir dilakukan melalui pendekatan Job Family dimana setiap job family memiliki persyaratan kompetensi secara berjenjang. Untuk dapat naik ke jenjang yang lebih tinggi seorang dinilai berdasarkan : 1. Hasil Kinerja Performance Base Penilaian hasil kinerja dibuat parameter atau job description yang dapat diukur sesuai Key Performance Indicator dengan membandingkan pencapaian target yang ditentukan. 2. Proses Kinerja Competency Base Menilai kompetensi aktual yang ditampilkan atau dimiliki oleh seorang pegawai yang meliputi kompetensi dasar, kompetensi di suatu jenjang jabatan dan kompetensi pada bidang pekerjaan.

BAB III GAMBARAN DATA PAJAK UNDIAN BERHADIAH

A. KETENTUAN PAJAK UNDIAN BERHADIAH

Menurut Resmi 2008 :134 Pajak undian berhadiah adalah pajak yang dipotong atau dipungut atas penghasilan berupa hadiah undian. Hadiah undian disini adalah hadiah dengan nama dan bentuk apapun yang diterima atau diperoleh orang pribadi atau badan yang pemberiannya melalui undian. Penghasilan berupa hadiah dengan nama dan dalam bentuk apapun dikenakan pemotongan Pajak Penghasilan yang bersifat final berdasarkan ketentuan Pasal 4 ayat 2 Undang-Undang Nomor 36 tahun 2008. Dasar hukum pemotongannya adalah : a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 132 Tahun 2000 tentang Pajak Penghasilan Atas Hadiah Undian. b. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 639KMK.041994 tentang Tata Cara Pemotongan Atau Pemungutan, Penyetoran, Dan Pelaporan Pajak Penghasilan Atas Hadiah Undian. c. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP - 395PJ2001 tentang Pengenaan Pajak Penghasilan Atas Hadiah Dan Penghargaan. d. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor 19PJ.432001 tentang Pengantar Keputusan Dirjen Pajak Nomor 395PJ2001 tentang Pengenaan Pajak Penghasilan Atas Hadiah dan Penghargaan.