Manfaat Penelitian Struktur Kalimat Majemuk Dalam Karangan Deskripsi pada Siswa Kelas XI MAN 10 Jakarta Tahun Pelajaran 2011-2012

tampak dengan jelas eksplisit.” 7 Ini sejalan dengan pendapat chaer, “kalimat harus dilengkapi dengan unsur seperti subjek, predikat, objek, dan keterangan.” 8 1 Unsur atau bagian menjadi pokok pembicaraan, yang lazim disebut dengan istilah subjek S Contoh: Kata “lampu” dalam kalimat: Lampu itu menerangi jalan. Pada kalimat di atas, yang berfungsi sebagai subjek S adalah lampu. Karena lampu menjadi pokok pembicaraan dalam kalimat tersebut. Fungsi subjek biasanya diisi oleh kata benda, seperti kata “lampu” dalam kalimat di atas. 2 Unsur atau bagian yang menjadi komentar tentang subjek, yang lazim disebut dengan istilah predikat P. Contoh: Kata “membaca” dalam kalimat: Ayah membaca koran Pada kalimat di atas, yang berfungsi sebagai predikat P adalah membaca. Karena membaca menjadi komentar tentang subjek dalam kalimat tersebut. Fungsi predikat biasanya diisi oleh kata kerja, seperti kata “membaca” dalam kalimat di atas. Tetapi dapat juga berupa frase kerja, kata sifat atau frase sifat seperti contoh di bawah ini: 1 Ani tidak akan pergi 7 E. Zaenal Arifin dan Farid Hadi. 1001 Kesalahan Berbahasa. Jakarta: Akademika Pressindo. 2009. hlm 116 8 Abdul Chaer. Tata bahasa praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta. 2006. hlm 327-328. “Tidak akan pergi” disini menjelaskan sebagai frase kerja. 2 Gedung itu tinggi “itu tinggi” disini menjelaskan sebagai frase sifat. 3 Unsur atau bagian yang merupakan pelengkap dari predikat, yang lazim disebut dengan istilah objek O. Contoh: Kata koran dalam kalimat: Ayah membaca “koran”. Pada kalimat di atas, yang berfungsi sebagai objek O adalah koran. Karena koran menjadi pelengkap dari predikat dalam kalimat tersebut. Fungsi objek biasanya diisi oleh kata benda, seperti kata “koran” dalam kalimat di atas. Tetapi ada juga frase benda seperti contoh berikut ini: Yosef membaca “buku bahasa inggris”. “buku bahasa inggris” disini menjelaskan sebagai frase benda. 4 Unsur atau bagian yang merupakan penjelasan lebih lanjut terhadap predikat dan subjek, yang lazim disebut istilah keterangan K. Contoh: Pada frase di dapur dalam kalimat: Ibu memasak di dapur Pada kalimat di atas, yang berfungsi sebagai keterangan K adalah dapur. Karena dapur menjadi penjelasan lebih lanjut terhadap predikat atau subjek dalam kalimat tersebut. Fungsi keterangan di sini memberi penjelasan tempat dan berfungsi sebagai keterangan.