Tabel 4.3 Data hasil uji cemaran mikroba sediaan pewarna pipi dari ekstrak
bunga kecombrang
No. Sampel
Jumlah mikroba x10
5
1 Sediaan 15
3 2
Sediaan 17,5 3
3 Sediaan 20
4 4
Sediaan 22,5 4
5 Sediaan 25
4 6
Blanko 1
7 Produk pewarna pipi komersial
1
4.6 Uji Iritasi dan Uji Kesukaan Hedonic Test 4.6.1 Uji iritasi
Hasil uji iritasi yang dilakukan pada 10 orang panelis menunjukkan bahwa sediaan pewarna pipi tidak menyebabkan iritasi. Hal ini ditandai dengan
tidak ditemukannya parameter reaksi iritasi pada semua panelis. Hasil uji iritasi dapat dilihat pada Tabel 4.4 berikut ini.
Tabel 4.4 Data hasiluji iritasi sediaan pewarna pipi dari ekstrak bunga
kecombrang terhadap kulit relawan
Panelis 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10
Reaksi Keterangan
Tidak ada reaksi
Eritema 1
Eritema dan papula 2
Eritema, papula dan vesikula 3
Edema dan vesikula 4
4.6.2 Uji kesukaan Hedonic test
Berdasarkan uji kesukaan yang dilakukan terhadap 30 orang panelis, didapat hasil penilaian yang bervariasi terhadap sediaan pewarna pipi yang
dibuat.Hasil ini dapat dilihat pada Tabel 4.5berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.5 Data hasil uji kesukaan sediaan
pewarna pipi dari
ekstrakbungakecombrang
Panelis Sediaan
1 2
3 4
1 2
4 5
7 2
3 4
6 8
3 2
3 5
7 4
1 2
6 8
5 2
3 5
7 6
1 2
7 8
7 1
3 6
7 8
2 4
5 7
9 3
4 6
8 10
2 3
7 8
11 1
2 6
8 12
1 3
6 7
13 2
3 7
8 14
1 2
7 8
15 2
3 7
8 16
3 4
6 9
17 2
4 5
8 18
1 3
6 7
19 1
2 6
8 20
2 3
7 8
21 3
4 6
7 22
1 2
7 8
23 1
2 6
8 24
2 3
5 7
25 2
3 5
7 26
1 4
5 7
27 2
3 7
8 28
2 3
7 8
29 3
4 6
9 30
1 2
6 8
Sediaan 5 formula dengan konsentrasi ekstrak bunga kecombrang 25 tidak disertakan dalam uji ini karena berdasarkan hasil uji pemolesan,
sediaan 5 sukar dipoles sehingga tidak melepaskan warna pada punggung
Universitas Sumatera Utara
tangan. Parameter uji kesukaan adalah homogenitas warna, kemudahan pemolesan dan intensitas warna.
Data yang diperoleh dari lembar penilaian kuisioner ditabulasi dan ditentukan nilai kesukaannya untuk setiap sediaan dengan tingkat kepercayaan
95. Perhitungan hasil uji kesukaan dapat dilihat pada Lampiran 11. Dari hasil perhitungan didapatkan interval nilai kesukaan untuk setiap
sediaan yaitu: -
Sediaan 1 memiliki interval nilai kesukaan 1,50 – 3,26. Untuk penulisan nilai akhir diambil nilai terkecil yaitu 1,5 dan dibulatkan menjadi 1 amat
sangat tidak suka. -
Sediaan 2 memiliki interval nilai kesukaan 2,76 – 5,79. Untuk penulisan nilai akhir diambil nilai terkecil yaitu 2,76 dan dibulatkan menjadi 3 tidak
suka. -
Sediaan 3 memiliki interval nilai kesukaan 5,83 – 11,93. Untuk penulisan nilai akhir diambil nilai terkecil yaitu 5,83 dan dibulatkan menjadi 6 agak
suka. -
Sediaan 4 memiliki interval nilai kesukaan 7,52 – 7,93. Untuk penulisan nilai akhir diambil nilai terkecil yaitu 7,52 dan dibulatkan menjadi 7 suka.
Berdasarkan nilai kesukaan, sediaan yang disukai adalah sediaan dengan konsentrasi 22,5.
Universitas Sumatera Utara
4.7 Stabilitas Pewarna Pipi