Keterangan : A
= Persentase sikap disiplin, percaya diri, dan kerjasama secara klasikal
∑ = Jumlah siswa disiplin, percaya diri, dan kerjasama yang memiliki nilai sikap ≥66
N = Jumlah siswa
100 = Bilangan tetap Sumber: Modifikasi dari Sudijono 2001: 264
G. Indikator Keberhasilan
Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TPS dikatakan berhasil apabila ketuntasan hasil belajar
siswa mencapai ≥75 dengan kategori baik berdasarkan KKM yang telah ditetapkan yaitu 66.
Tabel 3.4 Kriteria Hasil Belajar Siswa
Nilai Predikat
Kategori Skala 0
– 100 86-100
A SB Sangat Baik
81-85 A-
76-80 B+
B Baik 71-75
B 66-70
B- 61-65
C+ C Cukup
56-60 C
51-55 C-
46-50 D+
K Kurang Sumber: Kemendikbud 2013:131
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A.
Kesimpulan
Penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas IVC SDN 2 Labuhan Ratu tahun pelajaran 20132014 dilaksanakan dalam 3 siklus, setiap siklus
terdiri dari 1 kali pertemuan. Penelitian yang dilaksanakan pada tema “makananku sehat dan bergizi” melalui model pembelajaran kooperatif tipe
think-pair-share dapat disimpulkan sebagai berikut: Melalui model pembelajaran kooperatif tipe TPS dapat meningkatkan hasil
belajar siswa berdasarkan ranah kognitif, afektif, dan psikomotor siswa pada setiap siklusnya. Hal ini dibuktikan dari ketuntasan hasil belajar siswa pada
siklus I dari jumlah keseluruhan siswa yaitu 32 orang siswa yang memperoleh nilai 66 sebanyak 18 orang atau 56,25 dan 14 orang atau 43,75 siswa
lainnya memperoleh nilai ≥66 dengan ketuntasan hasil belajar siswa sebesar
43,75 dengan kategori “Sangat Rendah”. Pada siklus II dari jumlah
keseluruhan siswa yaitu 30 orang siswa yang memperoleh nilai 66 sebanyak 10 orang atau 33,33 dan 20 orang atau 66,67 siswa lainnya memperoleh
nilai ≥66 dengan ketuntasan hasil belajar siswa sebesar 66,67 dengan kategori “Tinggi”. Pada siklus III dari jumlah keseluruhan siswa yaitu 32
orang siswa yang memperoleh nilai 66 sebanyak 4 orang atau 12,50 dan
28 orang atau 87,50 siswa lainnya memperoleh nilai ≥66 dengan ketuntasan hasil belajar siswa sebesar 87,50
dengan kategori “Sangat Tinggi”.
B. Saran
1. Bagi Siswa
Diharapkan siswa
dapat memiliki
sikap percaya
diri dalam
mengemukakan suatu pendapat, baik dalam lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat tempat tinggal. Selain itu, diharapkan siswa dapat
menanamkan sikap disiplin dan dapat bekerjasama dengan teman sehingga informasi atau pengetahuan yang dihasilkan dapat lebih optimal.
2. Bagi Guru
Guru diharapkan dapat memanfaatkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS untuk memperbaiki pembelajaran dengan mengembangkan materi
ajar dengan kretif dan inovatif untuk menanamkan sikap percaya diri siswa dalam mengemukakan pendapat serta dapat meningkatkan hasil
belajar siswa. 3.
Bagi peneliti Diharapkan dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think-
pair-share dengan baik sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. 4.
Bagi Sekolah Diharapkan sekolah melengkapi sarana dan prasarana pembelajaran yang
dapat mendukung usaha guru dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share sehingga hasil belajar siswa dapat
meningkat.