Pengujian Model Teknik Analisis Data .1 Analisis Statistik Deskriptif

3.8.2 Uji Simultan Uji F

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen yang digunakan berpengaruh secara bersama-sama terhadap satu variabel dependen Ghozali, 2005. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah variabel independen secara bersama-sama memengaruhi variabel dependen secara signifikasi. Uji F dilakukan pada tingkat keyakinan 95 dan tingkat kesalahan analisis α = 5 derajat bebas pembilang df 1 =k-1 dan derajat bebas penyebut df 2 =n-k, k merupakan banyaknya parameter koefisien model regresi linier dan n merupakan jumlah pengamatan. nilai F dapat dirumuskan sebagai berikut: � = �− − −� .......................................................................3.11 Keterangan: k = Jumlah variabel bebas R 2 = Koefisien determinasi n = Jumlah sampel Pengujian dengan uji F yaitu membandingkan antara F hitung dengan F tabel. Uji ini dilakukan dengan syarat: a. Jika F hitung F tabel, maka variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen H a diterima. Jika F hitung F tabel, maka variabel independen secara simultan berpengaruh tidak signifikan terhadap variabel dependen H a ditolak. b. Berdasarkan nilai probabilitas signifikan dasar pengambilan keputusan adalah: Jika probabilitas 0.05 maka H diterima. Jika probabilitas 0.05 maka H ditolak.

3.8.3 Uji Parsial Uji-t

Uji t adalah jenis pengujian statistik yang digunakan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh variabel independen dapat menerangkan variabel dependen secara individual Ghozali,2005. Uji t dilakukan dengan tingkat keyakinan 95 dan tingkat kesalahan analisis α 5, derajat kebebasan degree of freedom yang digunakan adalah df 1 = n-k. Taraf nyata inilah yang akan digunakan untuk mengetahui kebenaran hipotesis. Nilai t dapat dirumuskan sebagai berikut: t = −µ √ ................................................................................................ 3.12 Keterangan : X = Rata-rata Hitung Sampel µ = Rata-rata Hitung Populasi S = Standar Deviasi Sampel n = Jumlah Sampel Pengujian dengan uji t yaitu membandingkan antara t hitung dengan t tabel. Uji ini dilakukan dengan syarat: a. Jika t hitung t tabel, maka variabel independen secara simultan berpengaruh tidak signifikan terhadap variabel dependen H diterima. Jika t hitung t tabel, maka variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen H ditolak. b. Berdasarkan nilai probabilitas signifikan dasar pengambilan keputusan adalah: Jika probabilitas 0.05 maka H diterima. Jika probabilitas 0.05 maka H ditolak.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Pada penelitan yang telah dilakukan, menghasilkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis tentang pengaruh kinerja keuangan, inflasi, pertumbuhan domestik bruto dan kebijakan dividen terhadap harga saham pada perusahaan jasa yang terdaftar di BEI periode 2010-2012, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Koefisien determinasi R 2 sebesar 0.171705, angka ini menunjukan bahwa 17 variasi dari harga saham dapat dijelaskan oleh variasi dari return on equity, inflasi, pertumbuhan domestik bruto dan kebijakan dividen. Sedangkan 83 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 2. Berdasarkan hasil uji F yang telah dilakukan nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel 2.813866 ≥ 2.68 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima yaitu return on equity , inflasi, pertumbuhan domestik bruto, dan dividen payout ratio, secara simultan berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 3. Berdasarkan hasil uji T didapatkan hasil: a. Variabel return on equity memiliki t hitung sebesar 2.103535 dengan nilai profitabilitas sebesar 0.0436. maka Ha diterima, terdapat pengaruh yang signifikan antara return on equity terhadap harga saham.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Harga Saham Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2009 – 2012

1 70 112

Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Perbankan Go Public Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013

1 36 105

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2015

0 52 70

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP TINGKAT RETURN SAHAM PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2013

0 2 18

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN KOSMETIK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Kosmetik Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun 2010-2012.

0 3 13

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

4 11 16

Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Harga Saham: Studi pada Sub Sektor Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 5 23

Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Harga Saham Perusahaan Sektor F&B yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 1 20

PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014).

0 1 2

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE DAN LEVERAGE TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN (Studi Pada Perusahaan Sektor Keuangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2016)

0 0 9