Kemiringan Saluran Lengkung Saluran

Sumber:Standar Perencanaan Irigasi, 1986

b.Kemiringan Saluran

Untuk menekan biaya pembebasan tanah dan penggalian, talut saluran di- rencana securam mungkin. Bahan tanah, kedalaman saluran dan terjadinya rembesan akan menentukan kemiringan maksimum untuk talut yang stabil. Harga – harga kemiringan minimum untuk saluran tanah yang dibuat dengan bahan – bahan kohesif yang dipadatkan dengan baik diberikan pada Tabel2.3. Tabel 2.3. Kemiringan minimum talut untuk berbagai bahan tanah Bahan tanah Simbol Kisaran kemiringan Batu Gambut kenyal Lempung kenyal, geluh , Tanah lus Lempung pasiran, tanah pasiran kohesif Pasir lanauan Gambar lunak Pt CL, CH, MH SC, SM SM Pt 0,25 1 – 2 1 – 2 1,5 – 2,5 2 – 3 3 – 4 Sumber: Standar Perencanaan Irigasi, 1986 Kemiringan talut mnimum untuk saluran timbunan disajikan Tabel 2.4. Tabel 2.4. Kemiringan talut mnimum untuk saluran timbunan yang dipadatkan dengan baik. Kedalaman air + tinggi jagaan D m Kemiringan minimum talut D ≤ 1,0 1,0 D ≤ 2,0 D 2,0 1 : 1 1 : 1,5 1 : 2 Sumber: Standar Perencanaan Irigasi, 1986 Universitas Sumatera Utara Talut yang lebih landai daripada yang telah disebutkan dalam tabel di atas harus dipakai apabila diperkirakan akan terjadi rembesan ke dalam saluran. Untuk tanggul yang tingginya lebih dari 3 m lebar bahu berm tanggul harus dibuat sekurang-kurangnya 1 m setiap 3 m. Bahu tanggul harus dibuat setinggi muka air rencana di saluran. Untuk kemirinan luar, bahu tanggul jika perlu harus terletak di tengah-tengah antara bagian atas dan pangkal tanggul.

c. Lengkung Saluran

Lengkung yang diizinkan untuk saluran tanah bergantung kepada: - Ukuran dan kapasitas saluran - Jenis tanah - Kecepatan aliran. Jari-jari minimum lengkung seperti yang diukur pada as harus diambil sekurang-kurangnya 8 kali lebar atas pada lebar permukaan air rencana. Jika lengkung saluran diberi pasangan, maka jari-jari minimumnya dapat dikurangi. Pasangan semacam ini sebaiknya dipertimbangkan apabila jari – jari lengkung saluran tanpa pasangan terlalu besar untuk keadaan topografi setempat. Panjang pasangan harus dibuat paling sedikit 4 kali kedalaman air pada tikungan saluran. Jari-jari minimum untuk lengkung saluran yang diberi pasangan harus seperti berikut - 3 kali lebar permukaan air untuk saluran-saluran kecil 0,6 m 3 dt, dan sampai dengan - 7 kali lebar permukaan air untuk saluran-saluran yang besar 10 m 3 dt. Universitas Sumatera Utara

d. Tinggi Jagaan