Metode Spektrofotometri Derivatif Penggunaan Spektrofotometri Derivatif

16 Spektrofotometri derivatif yang dikombinasikan dengan teknik zero crossing atau transformasi Fourier untuk teknik pemrosesan data telah banyak dikembangkan untuk analisis kuantitatif senyawa aktif pada formulasi obat Batubara, dkk., 2005.

2.4.2 Metode Spektrofotometri Derivatif

Ada tiga metode spektrofotometri derivatif yang sering digunakan dalam analisa kuantitatif antara lain metode zero crossing, metode peak to peak dan metode multivariate spectrophotometric calibration Talsky, 1994. Metode zero- crossing memisahkan campuran biner dari spektrum derivatifnya di panjang gelombang pada saat satu komponen tidak ada sinyal. Pengukuran zero crossing tiap komponen dalam campuran merupakan fungsi tunggal konsentrasi dari yang lainnya Nurhidayati, 2007. Kurva sederhana aplikasi zero crossing dapat dilihat pada Gambar 2.3. Day dan Underwood, 1998. Talsky, 1994. Gambar 2.3. Kurva sederhana aplikasi zero crossing z 17 Bila campuran analit memiliki panjang gelombang zero-crossing lebih dari satu, maka yang dipilih untuk dijadikan panjang gelombang analisis adalah panjang gelombang zero crossing yang serapan pasangannya dan campurannya persis sama, karena pada panjang gelombang tersebut dapat secara selektif mengukur serapan senyawa pasangannya dan memiliki serapan yang paling besar. Pada serapan yang paling besar, serapannya lebih stabil sehingga kesalahan analisis dapat diperkecil Nurhidayati, 2007. Panjang gelombang serapan maksimum suatu senyawa pada spektrum normal akan menjadi panjang gelombang zero crossing pada spektrum derivat pertama, panjang gelombang tersebut tidak mempunyai serapan atau dAdĪ» = 0 Munson,1984. Prinsip utama derivatisasi adalah menghilangkan dasar pita-pita serapan luas yang terjadi terhadap perubahan bertahap panjang gelombang. Spektrum derivatif pertama di peroleh dengan memplot misalnya kemiringan sekmen spektrum sebesar 2 nm, dalam spektrum yang kemiringannya 0 pada puncak maksimum dan kemiringannya maksimum pada sekitar separuh dari tinggi puncak Watson, 2005.

2.4.3 Penggunaan Spektrofotometri Derivatif

Kegunaan Spektrofotometri ultraviolet dalam analisis kualitatif sangat terbatas karena rentang daerah radiasi yang relatif sempit hanya dapat mengakomodasi sedikit sekali puncak absorpsi maksimum dan minimum, karena itu identifikasi senyawa yang tidak diketahui tidak memungkinkan untuk dilakukan Satiadarma, dkk., 2004. 18 Spektrofotometri derivatif banyak digunakan untuk zat-zat dalam suatu campuran yang spektrumnya saling mengganggu atau tumpang tindih overlapping dan dimana zat-zat tersebut dapat larut dalam pelarut yang sama serta memiliki serapan maksimum pada panjang gelombang yang berdekatan Mulja dan Suharman, 1995.

2.5 Validasi Metode Analisis