RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH Page 67
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN
PENDANAAN INDIKATIF
Misi Pembangunan Daerah yang tertuang dalam RPJMD yang terkait dengan tugas Dinas
Kesehatan Lombok Tengah adalah Misi ke 2 yaitu MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SOSIAL, KECERDASAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT DENGAN MENGEDEPANKAN
KEADILAN DAN KESETARAAN GENDER dan ke 5 : MEWUJUDKAN KEPEMERINTAHAN YANG BAIK DAN KEPASTIAN HUKUM DENGAN DUKUNGAN BIROKRASI YANG
MEMILIKI PELAYANAN PUBLIK BERKUALITAS
Misi ini menekankan pada pentingnya peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan sosial dasar guna meningkatkan kualitas pendidikan dan taraf kesehatan masyarakat
secara berkelanjutan serta meningkatnya kerjasama dan kemitraan komponen pelaku pembangunan untuk mendorong tertanganinya Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sosial PMKS, terwujudnya pemberdayaan masyarakat dan sinergitas program-program penanggulangan kemiskinan, terwujudnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan
anak dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, terwujudnya Pelestarian Seni Budaya serta Prestasi Kepemudaan dan Olahraga, terwujudnya sistem pendidikan
nasional di Kabupaten Lombok Tengah yang merata, berkeadilan dan berdaya saing
secara global serta meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat yang bermutu, merata dan terjangkau. Meningkatnya kesadaran
individu, keluarga dan masyarakat melalui promosi, pemberdayaan dan penyehatan lingkungan Terwujudnya partisipasi dan semangat masyarakat dalam membangun
secara terpadu. dan Misi kelima menekankan peningkatan kualitas perencanaan dan monitoring
evaluasi pembangunan daerah, kualitas penatausahaan keuangan daerah, kualitas pengawasan aparatur yang diharapkan dapat mendorong terwujudnya aparatur yang
professional, tersedianya sarana prasarana pelayanan publik yang memadai terselamatkannya dokumen arsip daerah, meningkatnya perencanaan
pembangunan, pengelolaan data dan koordinasi pembangunan daerah serta
RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH Page 68
terwujudnya tata kelola keuangan dan barang milik daerah aset yang baik Terwujudnya pengawasan yang professional.
Dengan tujuan meningkatnya kualitas layanan dasar dan rujukan ; sedangkan sasarannya adalah : 1. Tersedianya tenaga kesehatan yang profesional Tersedianya tenaga
kesehatan yang profesional 2. Tersedianya fasilitas dan perbekalan kesehatan 3. Terwujudnya penyelenggaraan layanan kesehatan yang baik
Dengan Strategi : 1. Edukasi 2. konstruksi, rehabilitasi dan inevstasi 3. Revitalisasi, Reorganisasi dan restrukturisasi
Dan arah kebijakan : 1. Tenaga kesehatan 2. Fasilitas dan perbekalan kesehatan 3. Dinas Kesehatan, RS dan Puskesmas serta jaringannya
Tujuan dan sasaran tersebut diukur melalui Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif sebagaimana terlihat pada tabel
5.1 berikut :
target Rp
target Rp
target Rp
target Rp
target Rp
target Rp
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
Terwujudnya perencanaan
dan penganggaran
yang baik Ketersediaan
dokumen perencanaan
dan penganggaran
1 2
1 2
1 33
1 Program
Kebijakan dari
manajem en
pembang unan
kesehatan Terwujud
nya Akuntabili
tas dan Kualitas
Perencan aan
2 2
44.608.000 2
44.608.000 2
44.608.000 2
44.608.000 2
44.608.000 2
Ketersediaan Dokumen
laporan LAKIP,
Laporan Tahunan
1 2
1 2
1 6
1 Program
peningkat an
pengemb angan
sistem pelaporan
Efektifitas perencan
aan evaluasi
pelayanan kesehatan
2 2
24.798.000 2
226.800.000,00 2
226.800.000,00 2
226.800.000,00 2
226.800.000,00 2
Ketersediaan Dokumen
DHA 1
2 1
2 1
6 1
Program Kebijakan
dari manajem
en pembang
unan kesehatan
Terwujud nya
Akuntabili tas dan
Kualitas Perencan
aan 1
2 15.134.000,00
1 16.647.400
1 18.160.800
1 19.825.540
1 21.641.620
1
Ketersediaan Dokumen
profil kesehatan
yang akurat dan tepat
waktu 1
2 1
2 1
6 1
Program peningkat
an pengemb
angan sistem
pelaporan capaian
kinerja dan
keuangan Efektifitas
perencan aan
evaluasi pelayanan
kesehatan 1
1 24.162.500
1 26.578.750
1 28.995.000
1 31.652.875
1 34.552.375
1 Unit Kerja
SKPD Penang-
gung- jawab
Lokasi Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif SKPD Dinas Kesehatn Kabupaten Lombok Tengah
-4
Tersedianya data dan
laporan yang valid dan tepat
waktu. Tahun-5
Meningkatka n efektifitas
perencanaan penganggara
n pendataan dan
pelaporan Kondisi Kinerja pada akhir
periode Renstra SKPD Tahun-1
Tahun-2 Tahun-3
Tabel 5.1 Indikator
kinerja program
outcome kegiatan
output Data
Capaian pada
Tahun Awal
Perencana an
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tujuan
Sasaran Indikator
Sasaran Kode
Program dan
Kegiatan Tahun-4
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Ketersediaan
dokumen data base
tenaga kesehatan
1 2
1 2
1 5
4 Program
Peningkat an
Kapasitas Sumber
Meningka tkan
kualitas dan
kuantitas 1
1 40.909.000
1 44.999.900
1 49.090.800
1 53.590.790
1 58.499.870
1 Ketersediaan
dokumen usulan tenaga
Kesehatan dan
administrasi ke pusat dan
Kabupaten 1
2 1
2 1
5 4
Program Peningkat
an Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur Meningka
tkan kualitas
dan kuantitas
kinerja keuangan
1 1 10.000.000
1 792.283.429,20 1
793.283.429 1
872.511.772 1
951.840.115 1
Meningkatka n efektifitas
pengelolaan administrasi
keuangan Terlaksananya
nya pengelolaan
administrasi keuangan yang
tertib Ketersediaan
Sistem informasi
pengelolaan keuangan
daerah berbasis
komputer SAI
1 2
1 2
1 1
7 Program
Pelayanan Administr
asi Perkantor
an Tertibnya
administr asi
keuangan SKPD
100 100 832.759.000
100 1.399.035.120 100
1.482.311.020 100
1.622.214.532 100
1.770.445.634 1
Terselenggaran ya
pengendalian dan
pengawasan keuangan
Persentase LHP yang di
tindak lanjuti 1
2 1
2 1
1 2
Program Pelayanan
Administr asi
Perkantor an
Meningka tkan
kualitas dan
kapasitas layanan
100 100
961.000.000 100
1.057.100.000 100
1.153.200.000 100
1.258.910.000 100
1.374.230.000 100
Meningkatnya cakupan
penduduk dengan akses
berkelanjutan terhadap
jamban Cakupan
penduduk dengan akses
terhadap jamban
1 -02
1 -02 -01 -21 -02 Program
Pengemb angan
Lingkunga n Sehat
dan keg.Penyu
luhan Meningka
tnya kapasitas
TIM STBM,Aks
es dan Kualitas
Sanitasi 76,94
73,5 115.839.250
74 127.423.175
80 139.007.100
85 151.749.418
90 165.650.128
100 Meningkatnya
kuantitas desa ODF
Desa Open Defecation
Free ODF Stop Buang
Air Besar Sembarangan
SBS 1
-02 1 -02 -01 -21 -02
Program Pengemb
angan Lingkunga
n Sehat Keg.Peny
uluhan Cakupan
STBM dan Desa
BASNO ODF
meningka t
40 8
115.839.250 19
617.244.960,00 20
628.828.885 20
690.553.381 20
753.436.270 90
Tercapainya peningkatan
kualitas kesehatan
lingkungan Meningkatka
n efektifitas pengelolaan
administrasi umum dan
kepegawaian Terwujudnya
administrasi kepegawaian
yang tertib
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Meningkatnya
cakupan rumah tangga
dengan akses berkelanjutan
terhadap air minum layak
Cakupan penduduk
yang mempunyai
akses terhadap air
minum 1
-02 1 -02 -01 -21 -01
Program Pengemb
angan Lingkunga
n Sehat dan Keg.
Pengkajia n
Pengemb angan
Lingk Sehat
Peningkat an
Kualitas dan
Sinkronisa si
Program 75,86
67 253.122.000
70 425.244.960,00
75 450.557.160
80 493.081.656
90 538.137.372
20
Case Notification
Rate CNR 1
2 1
2 1
22 5
Program Pencegah
an dan Penanggu
Efektftas Deteksi
dini, 80,32
80 9.548.333,33
85 10.503.167
90 11.458.000
95 12.508.317
100 13.654.117
90 Penanganan
lapangan kasus DBD
1 2
1 2
1 22
1 Program
Pencegah an dan
P Berkurang
nya dareah
d i
100 80
47.000.000 85
78.960.000,00 90
83.660.000 95
91.556.000 100
99.922.000 100
Penemuan Pnemonia
pada Balita 1
2 1
2 1
22 5
Program Pencegah
an dan Penanggu
Efektftas Deteksi
dini, 34,6
30 9.548.333
31 96.247.200,00
32 97.202.033
33 106.826.753
35 116.546.957
35 Penemuan
penderita diare
1 2
1 2
1 22
5 Program
Pencegah an dan
Efektftas Deteksi
dini, 60,56
70 9.548.333
80 10.503.167
85 11.458.000
90 12.508.317
95 13.654.117
100 Penurunan
angka kecacatan
penderita kusta tingkat
II 1
2 1
2 1
22 5
Program Pencegah
an dan Penanggu
langan Penyakit
Efektftas Deteksi
dini, 21,43
20 9.548.333
15 10.503.167
10 11.458.000
10 12.508.317
5 13.654.117
20 Infeksi
Menular Seksual IMS
diobati 1
2 1
2 1
22 5 Program
Pencegah an dan
Penanggu langan
Penyakit Menular
Efektftas Deteksi
dini, 80
9.548.333 82
10.503.167 85
11.458.000 90
12.508.317 100
13.654.117 100
Penanganan penderita HIV
dan AIDS 1
2 1
2 1
22 5 Program
Pencegah an dan
Penanggu Efektftas
Deteksi dini,
100 80
9.548.333 82
10.503.167 85
11.458.000 90
12.508.317 100
13.654.117 100
Annual Paracite
Incidence API permil
1 2
1 2
1 22
6 Program
Pencegah an dan
Penanggu Annual
parasite Insidens,
Angka 0,06
0,09 50.000.000
0,08 84.000.000,00
0,07 94.500.000
0,05 108.360.000
0,04 117.810.000
0,4 Prevalensi
Diabetes militus pada
penduduk usia lebih dari
15 tahun 1
2 1
2 1
22 8
Pelayanan pencegah
an dan penanggu
langan penyakit
menular Terlaksan
anya kegiatan
pelayanan Pencegah
an PTM Penyakit
d k 0,5
0,5 11.505.000
0,5 12.655.500
0,5 13.806.000
0,5 15.071.550
0,5 16.452.150
100 Terlaksananya
penemuan dan penanganan
penderita penyakit
menular dan tidak menular
Meningkatka n intensitas
dan efektifitas
dalam pengendalian
penyakit menular dan
tidak menular
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Prevalensi
tekanan darah tinggi pada
penduduk lebih 18 tahun
1 2
1 2
1 22
8 Program
Pencegah an dan
Penanggu langan
Penyakit Terlaksan
anya kegiatan
pelayanan Pencegah
an PTM Penyakit
22,5 22,5
11.505.000 22,5
12.655.500 22,5
13.806.000 22,5
15.071.550 22,5
16.452.150 95
Cakupan desa UCI
1 2
1 2
1 22
8 Program
Pencegah an dan
Tercapain ya UCI
Universal 100
90 11.505.000
95 109.099.200,00
100 110.249.700
100 121.159.620
100 132.184.590
100 Cakupan
Imunisasi Dasar
Lengkap 1
2 1
2 1
22 8
Program Pencegah
an dan Penanggu
Terlaksan anya
Pelembag aan PWS
100 90
11.505.000 92
12.655.500 93
13.806.000 95
15.071.550 95
16.452.150 100
Cakupan imunisasi
pada Ibu hamil
1 2
1 2
1 22
8 Program
Pencegah an dan
Penanggu langan
P kit
Terlaksan anya
Pelembag aan PWS
Imunisasi di
100 80
11.505.000 85
12.655.500 90
13.806.000 92
15.071.550 95
16.452.150 100
18.097.365 Terlaksananya
Penemuan dan Penanganan
Kasus Acute Flaccid
Paralysis AFP rate
Program Pencegah
an dan Penanggu
langan Penyakit
Mencega h semakin
meluasny a
penyebar an
ki 0,73
≥ 2 21.646.667
≥ 2 23.811.334
≥ 2 25.976.000
≥ 2 28.357.134
≥ 2 30.954.734
95 34.050.207
Terlaksananya Sistem
Surveilans Epidemiologi
Dan Penyelidikan
Epidemiologi Kejadian Luar
Biasa PE KLB Desa
Mengalami KLB yang
ditanggulangi 24 Jam
Peningkat an
surveillan ce
epidemiol ogi dan
penanggu langan
wabah Cakupan
penangan an
Surveilans dan
Penanggu langan
Wabah, Surveilans
PD3I dan Penyakit
100 100
21.646.667 100
109.099.200,00 100
111.263.867 100
122.173.787 100
133.300.173 100
146.630.191
Pengurangan Dampak Resiko
Bencana Pembentukan
Pos Kesehatan
Peningkat an
surveillan ce
id i l
Cakupan penangan
an Surveilans
d -
100 21.646.667
100 109.099.200,00
100 111.263.867
100 122.173.787
100 133.300.173
≥ 2 146.630.191
Cakupan K 4 1
2 1
2 1
16 2
Program Upaya
Teridentifi kasinya
91,23 92
39.715.000 93
35.000.000 94
40.000.000 95
45.000.000 96
50.000.000 96
55.000.000 Cakupan
persalinan di fasilitas
kesehatan Linfaskes
1 2
1 2
1 16
2 Program
Upaya Kesehatan
Masyarak at
Teridentifi kasinya
penyebab langsung
dan tidak l
89,41 89
24.010.000 90
35.000.000 91
40.000.000 92
40.000.000 93
50.000.000 93
55.000.000 Cakupan
pelayanan ibu nifas
1 2
1 2
1 16
2 Program
Upaya Kesehatan
Teridentifi kasinya
penyebab 91,91
91 1.890.000
92 35.000.000
93 35.189.000
94 38.689.000
94 42.207.900
Cakupan KN 1
2 1
2 1
16 2
Program Upaya
Teridentifi kasinya
94,24 93,5
8.575.000 94
35.000.000 94,5
40.000.000 95
45.000.000 95
50.000.000 94
55.000.000 Cakupan
kunjungan bayi
1 2
1 2
1 16
2 Program
Upaya Kesehatan
Teridentifi kasinya
penyebab 99,03
93,5 43.062.000
94 35.000.000
94,5 24.000.000
95 30.000.000
95 35.000.000
95 40.000.000
Meningkatka n Respons
Petugas dalam
Kewaspadaan Dini dan
Kesiapsiagaa n
Kemungkinan Terjadinya
KLB dan Krisis Kesehatan
Akibat Bencana
Meningkatka n efektifitas
pelayanan kesehatan
ibu dan anak Tersedianya
sarana prasarana dan
SOP untuk layanan
kesehatan ibu, anak
Terwujudnya bayi, batita,
anak sekolah dan ibu hamil
yang kebal terhadap
Penyakit Dapat Dicegah
Dengan Imunisasi
PD3I
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Cakupan
pelayanan anak balita
1 2
1 2
1 16
2 Program
Upaya Kesehatan
Teridentifi kasinya
penyebab 81,25
70 4.359.000
71 35.000.000
72 30.000.000
73 33.000.000
74 35.000.000
95 40.000.000
Cakupan persalinan
oleh tenaga kesehatan
Linakes 1
2 1
2 1
16 2
Program Upaya
Kesehatan Masyarak
at Teridentifi
kasinya penyebab
langsung dan tidak
langsung 89,93
90 25.700.000
91 35.000.000
91,5 30.000.000
92 33.000.000
93 35.000.000
74 40.000.000
Cakupan komplikasi
kebidanan tertangani
1 2
1 2
1 16
2 Program
Upaya Kesehatan
Masyarak Teridentifi
kasinya penyebab
langsung 100
88 50.340.000
89 35.000.000
90 40.000.000
91 45.000.000
92 50.000.000
91,5 55.000.000
Cakupan neonatal
dengan komplikasi
tertangani 1
2 1
2 1
16 2
Program Upaya
Kesehatan Masyarak
at Teridentifi
kasinya penyebab
langsung tidak
76,82 82
53.865.000 82
35.000.000 82,5
40.000.000 82,5
45.000.000 83
50.000.000 92
55.000.000 Persentase
ibu hamil Kurang Energi
Kronik KEK Program
Perbaikan Gizi
Masyarak at
Meningka tnya
kualitas gizi
masyarak at
15,91 20
630.000.000 25
787.500.000 30
787.500.000 35
630.000.000 40
630.000.000 40
3.465.000.000 Persentase
Cakupan Pemberian
ASI Eksklusif pada bayi 0-6
bulan Program
Perbaikan Gizi
Masyarak at
Meningka tnya
kualitas gizi
masyarak at
90 91
55.600.000 92
55.600.000 93
55.600.000 94
55.600.000 95
55.600.000 40
55.000.000 Tersedianya
zat gizi mikro bagi ibu hamil,
ibu nifas dan balita
Persentase Ibu Hamil
yang mendapatkan
Tablet Tambah
Darah TTD 90 tablet
selama masa kehamilan
Penanggu langan
Kurang Energi
Protein KEP,
Anemia Gizi Besi,
Gangguan Akibat
Kurang Yodium
Cakupan perbaikan
gizi keluarga
dan masyarak
at dan penangan
an kasus gizi buruk
pada balita
91,23 92
55.600.000 93
55.600.000 94
55.600.000 95
55.600.000 96
55.600.000 95
Persentase Cakupan
balita gizi buruk
mendapat perawatan
Program Perbaikan
Gizi Masyarak
at Meningka
tnya kualitas
gizi masyarak
at 100
100 45.000.000
100 45.000.000
100 45.000.000
100 45.000.000
100 45.000.000
96 Cakupan
distribusi kapsul
vitamin A Penanggu
langan Kurang
Energi Cakupan
perbaikan gizi
keluarga 91,89
96 323.200.000
97,5 323.200.000
100 323.200.000
100 323.200.000
100 323.200.000
100 Prevalensi
kurang gizi pada balita
Program Perbaikan
Gizi M
k Meningka
tnya kualitas
i i 17,84
17,5 675.000.000
17 675.000.000
16,5 675.000.000
16 675.000.000
15,5 675.000.000
70 Meningkatka
n akses dan kualitas
pelayanan gizi bagi
kelompok rawan gizi
Terbinanya pelayanan gizi
ibu dan balita yang bermutu
Terwujudnya kemitraan
dalam bidang pangan dan
gizi Terwujudnya
tenaga kesehatan ibu
dan anak yang berkualitas.
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Menurunnya
prevalensi stunting
pendek dan sangat
pendek anak baduta
persen Penanggu
langan Kurang
Energi Protein
KEP, Anemia
Gizi Besi, Gangguan
Akibat Cakupan
perbaikan gizi
keluarga dan
masyarak at dan
penangan an kasus
gizi buruk 38,35
37,5 675.000.000
36 675.000.000
34,5 675.000.000
33,5 675.000.000
32 675.000.000
100 Persentase
balita yang ditimbang
dibanding dengan
seluruh jumlah balita
DS Program
Perbaikan Gizi
Masyarak at
Meningka tnya
kualitas gizi
masyarak at
78,33 80
1.939.200.000 81
1.939.200.000 82
1.939.200.000 83
1.939.200.000 85
1.939.200.000 15,5
Meningkatka n aksesibilitas
pelayanan kesehatan
Terjangkaunya remaja dan
lanjut usia terhadap
Cakupan pelayanan
Santun Lansia 1.0
2 . 1.0
2.0 Program
Peningkat an
Pelayanan Meningka
tnya mutu pelayanan
terhadap 34,87
40 99.859.000,00
45 99.859.000,00
50 99.859.000,00
55 99.859.000,00
60 99.859.000,00
70 Program
Upaya Kesehatan
Masyarak Meningka
tnya kualitas
pelayanan 40
9.000.000 50
9.900.000 60
10.800.000 70
11.790.000 80
12.870.000 80
Penduduk miskin yang
mempunyai jaminan
kesehatan 1
2 1
2 1
28 1
Program kemitraan
peningkat an
pelayanan terlayanin
ya premi ibu
bersalin 100
100 1.896.090.000
100 1.500.000.000
100 1.689.609.000
100 1.839.609.000
100 2.008.569.900
60 Cakupan
masyarakat yang memiliki
jaminan kesehatan
nasional 1
2 1
2 1
34 2
Program Jaminan
Kesehatan Nasional
terpenuhi nya
pelayanan kesehatan
peserta JKN
59,81 60
16.791.957.887 66,7
18.471.153.676 83,4
20.150.349.464 100
21.997.464.832 100
24.012.499.778 80
Terlaksananya promosi PHBS
Cakupan Rumah
Tangga ber PHBS
1 2
1 2
1 19
1 Program
Promosi Kesehatan
dan Meningka
tnya pengetah
uan, 26,38
29,88 50.000.000,00
33,4 55.000.000
36,9 60.000.000
40,4 65.500.000
44 71.500.000
44 Tersebarnya
hasil kegiatan melalui media
teknologi informasi
Persentase puskesmas
yang sudah menerapkan
Sistim informasi
Kesehatan 1
2 1
2 1
33 3
Kebijakan dari
manajem en
pembang unan
kesehatan Meningka
tnya sistem
informasi kesehatan
NA 60
298.437.000 70
328.280.700 80
358.124.400 90
390.952.470 100
426.764.910 100
Terwujudnya pendidikan dan
pelatihan tenaga
kesehatan yang
berkualitas Persentase
profesi tenaga kesehatan
yang memiliki standard
kompetensi 1
2 1
2 1
19 4
Program Promosi
Kesehatan dan
Pemberda yaan
Masyarak at
Peningkat an
pendidika n tenaga
penyuluh kesehatan
77,7 78
142.596.600 80
156.856.260 82
171.115.920 83
186.801.546 85
203.913.138 1
Menyiapkan SDM
kesehatan yang
berkompeten dan
pengembang an kesehatan
Meningkatka n kualitas
pengelolaan jaminan
kesehatan Terselenggaran
ya jaminan kesehatan
yang berkualitas
bagi seluruh masyarakat
Meningkatka n kapasitas
masyarakat dalam PHBS
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Cakupan desa
siaga aktif Program
Promosi Kesehatan
d Peningkat
an pemanfaa
t 89,21
89,5 285.650.000
90 314.215.000
91 342.780.000
92 374.201.500
93 408.479.500
Cakupan posyandu
aktif Program
Promosi Kesehatan
Peningkat an
pendidika 21,98
70 42.000.000
71 46.200.000
72 50.400.000
73 55.020.000
74 60.060.000
84 Penjaringan
anak SDMI Program
Promosi Kesehatan
dan Pemberda
yaan Masyarak
at Peningkat
an pendidika
n tenaga penyuluh
kesehatan 94,49
90 100.596.600
91 110.656.260
92 120.715.920
93 131.781.546
95 143.853.138
74 Visit Rate
1 2
1 2
1 23
2 Evaluasi dan
tingkat pemanfaa
0,54 0,5
87.610.200 0,6
96.371.220 0,7
105.132.240 0,8
114.769.362 0,85
125.282.586 79
Rasio Puskesmas
Dengan Penduduk
1 2
1 2
1 25
1 Pembang
unan puskesma
s Meningka
tynya Akses
terhadap Pelayanan
Kesehatan 1 : 36005
1 : 30000
17.009.431.376 1 :
30000 18.710.374.514
1 : 30000
20.411.317.651 1 :
30000 22.282.355.103
1 : 30000 24.323.486.868
Tersedianya fasilitas
kesehatan dengan SDM
yang memadai Cakupan
Puskesmas yang
memenuhi pola
ketenagaan minimal
1 2
1 2
1 16
6 Program
Upaya Kesehatan
Masyarak at
faskes dengan
pola tenaga
yang sesuai
dengan kepemnk
es no 75 tahun
2014 0,65
110.950.000 0,65
122.045.000 0,7
133.140.000 0,75
145.344.500 0,8
158.658.500 1,5
Terselenggaran ya pelayanan
kesehatan yang
berkualitas Persentase
capaian SPM kesehatan
1 2
1 2
1 16
6 Program
Upaya Kesehatan
Masyarak at
Revitalisa si sistem
kesehatan NA
80 11.072.649.372
85 12.179.914.309
90 13.287.179.246
95 14.505.170.677
100 15.833.888.602
30000 Puskesmas
yang terakreditasi
1 2
1 2
1 23
2 Evaluasi
dan Pengemb
angan Standar
Pelayanan Kesehatan
tersdedia nya faskes
dengan sarana
prasarana dengan
tatakelola yg sesuai
kepemnk es no 75
tahun 2014
6 87.610.200
6 96.371.220
7 105.132.240
8 114.769.362
125.282.586 100
Terwujudnya masyarakat
yang mandiri dalam UKBM
Meningkatka n aksesibiltas
fasilitas kesehatan
dan kualitas pelayanan
kesehatan Tersedianya
fasilitas kesehatan
yang memadai, berkualitas dan
terjangkau
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Puskesmas
yang menerapkan
PPK BLUD 1
2 1
2 1
23 2
Evaluasi dan
Pengemb angan
Standar Pelayanan
Kesehatan tersdedia
nya faskes dengan
sarana prasarana
dengan tatakelola
yg sesuai kepemnk
es no 75 tahun
2014 6
87.610.200 6
96.371.220 7
105.132.240 8
114.769.362 4
125.282.586
Meningkatka n mutu
pangan yang beredar di
masyarakat Terlaksananya
cara produksi pangan yang
baik pada industri rumah
tangga pangan Persentase
SPP-IRT yang memiliki
sertifikat 1
2 1
2 1
31 2
Pengawas an dan
pengenda lian
keamanan dan
kesehatan makanan
hasil produksi
rumah tangga
Meningka tnya
Kesadaran dan
perilaku Industri
Rumah Tangga
untuk memprod
uksi dan mendistri
busikan 30
109.160.000 35
143191000 40
154.107.000 45
168.426.100 50
183.836.800
Persentase tenaga
kesehatan yang memiliki
Surat Tanda Registrasi
STR 1
2 1
2 1
33 2
Program Kebijakan
dari manajem
en pembang
unan kesehatan
Beroperas inya
layanan kesehatan
sesuai dengan
ijin 50
16.073.333 60
81.009.600,00 70
82.616.933 80
90.717.893 100
98.979.587 4
Persentase tenaga
kesehatan yang memiliki
Surat Izin Praktek SIP
dan Surat Izin Kerja SIK
1 2
1 2
1 33
2 Program
Kebijakan dan
Manajem en
Pembang unan
Kesehatan Beroperas
inya layanan
kesehatan sesuai
dengan ijin
60 16.073.333
70 17.680.667
80 157.500.000
90 173.250.000
100 190.570.000
29
Persentase Sarana
Pelayanan kesehatan
yang memiliki Surat Izin
Operasional 1
2 1
2 1
33 2
Program Kebijakan
dan Manajem
en Pembang
unan Kesehatan
Tertib pelaksana
an layanan
kesehatan baik
peroranga n maupun
badan 60
16.073.333 70
17.680.667 80
19.288.000 90
21.056.067 100
22.984.867 30
Menyiapkan sumber daya
manusia dan sarana
kesehatan teregister
Tersedianya data Perizinan
Tenaga dan Sarana
Kesehatan yang Valid
-1 -2
-3 -5
-6 -7
-8 -9
-10 -11
-12 -13
-14 -15
-16 -17
-18 -19
-20 -21
-4 Meningkatka
n kualitas pengelolaan
pelayanan kefarmasian
Tersedianya obat dan
perbekalan kesehatan
yang aman dan berkhasiat,
bermutu dan memadai
Persentase ketersediaan
obat dan vaksin
1 2
1 2
1 15
1 Program
Obat dan Perbekala
n Kesehatan
Terpenuhi nya
kebutuha n obat-
obatan penduduk
Kabupate n Lombok
Tengah 70
82 6.857.377.500 84
7.543.115.250 86
8.228.853.000 88
8.983.164.525 90
9.806.049.825
RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH Page 69
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD