Iklan yang secara panjang lebar menerangkan produk jasa dalam tahap rintisan perkenalan guna menciptakan permintaan atas produk tersebut.
2. Iklan membujuk persuasive advertising
Iklan menjadi penting dalam situasi persaingan, dimana sasaran perusahaan adalah menciptakan permintaan yang selektif akan merek
tertentu. 3.
Iklan pengingat reminder advertising Iklan ini sangat penting dalam tahap kedewasaan maturity suatu produk
agar tetap menjaga agar konsumen selalu ingat akan produk tersebut. 4.
Iklan pemantapan reinforcement advertising Iklan yang berusaha meyakinkan para pembeli bahwa mereka telah
mengambil pilihan yang tepat Iklan pesaing dapat merangsang perpindahan merek. Iklan memiliki
jangkauan yang sangat luas. Menurut Kotler dan Keller 2009:190, iklan memungkinkan pembeli menerima dan membandingkan pesan berbagai pesaing.
Dengan demikian, setelah menerima pesan pesaing melalui iklan,konsumen dapat saja lebih menyukai produk dari iklan itu dan akhirnya beralih ke produk tersebut.
2.1.8 Perilaku Mencari Variasi
Konsumen melakukan perilaku pembelian mencari keragaman variety- seeking buying dalam situasi yang mempunyai karakter keterlibatan konsumen
rendah tetapi anggapan perbedaan merek yang signifikan. Dalam kasus semacam itu, konsumen sering melakukan banyak pertukaran merek. Pertukaran merek
terjadi untuk mencari keragaman. Perusahaan penantang akan mendorong
pencarian keragaman dengan menawarkan harga yang lebih murah, kesepakatan khusus, kupon, sampelgratis, dan iklan yang menampilkan alasan untuk mencoba
sesuatu yang baru Kotler dan Amstrong, 2008:179. Kebutuhan mencari variasi merupakan komitmen secara sadar untuk
membeli merek lain karena individu terdorong untuk menjadi terlibat, terdorong ingin mencoba hal baru, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, terhadap hal baru
yang tujuannya adalah untuk mencari kesenangan atau untuk melepaskan kejenuhan dari merek yang biasanya dipakainya Setyaningrum, 2005:2.
Keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru adalah salah satu penyebab perpindan merek. Keinginan pada sesuatu yang baru dapat disebabkan oleh
perilaku mencari variasi. Pembelian yang bersifat mencari variasi sifatnya lebih kepada reaksi belanja yang bertujuan mengurangi kebosanan dengan membeli
merek-merek baru dari suatu produk Sutisna, 2003:17. Peneliti dalam mengidentifikasi kebutuhan mencari variasi, metode untuk
mengetahui kebutuhan dalam keputusan mencari variasi tersebut dijabarkan lebih konkrit ke dalam sejumlah konstruk yang disebut sebagai Exploratory Acquisition
of Product EAP yang dikutip dari Van Trijp 1996:291 yang telah disesuaikan sebagai berikut:
1. Lebih suka merek yang belum pernah dicoba.
2. Merasa tertantang jika memesan merek yang belum familiar.
3. Meskipun menyukai merek tertentu, namun sering mencoba merek yang
baru.
4. Tidak khawatir dalam mencoba merek baru atau berbeda.
5. Jika merek produk tersedia dalam sejumlah variasi, pasti akan
mencobanya. 6.
Menikmati peluang membeli merek yang tidak familiar demi mendapatkan variasi dalam suatu pembelian.
2.2 Penelitian terdahulu
Tabel 2.1
NamaTahun Judul penelitian
Tekhnik Analisis
Hasil Ishadi2012
Analisis Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen,
Iklan Pesaing dan Perilaku Mencari Variasi terhadap
PerilakuPerpindahan Merek pada Konsumen