Pengujian Hipotesis Hasil Penelitian

51 Tabel 10. Hasil perolehan Linearitas ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. Prestasi Belajar Pekerjaan Rumah Between Groups Combined 303.302 17 17.841 1.631 .180 Linearity 216.523 1 216.52 3 19.79 1 .001 Deviation from Linearity 86.779 16 5.424 .496 .910 Within Groups 153.167 14 10.940 Total 456.469 31 Sesuai dengan kesimpulan pengujian menggunakan rumus ANOVA disimpulkan ke dalam tabel di atas yaitu diperoleh nilai sig. antara variabel prestasi belajar IPS dengan pekerjaan rumah sebesar 0,910 dengan nilai f hitung sebesar 0,496. Nilai sig. = 0,910 0,01 atau f hitung = 0,496 f tabel 0,01, 16, 14 = 3,450 maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel prestasi belajar IPS dengan pekerjaan rumah terdapat hubungan yang linear.

3. Pengujian Hipotesis

Hipotesis penelitian merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang telah dirumuskan. Oleh karena itu jawaban sementara ini harus diuji kebenarannya secara empiris. Hipotesis penelitia n ini adalah “terdapat kontribusi pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial siswa kelas VA SD Negeri Gi wangan Yogyakarta Tahun 20132014” dan “tidak ada kontribusi pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial siswa kelas VA SD Negeri Giwangan Yogyakarta Tahun 20132014”. Hasil pengujian korelasi untuk melihat hubungan pekerjaan rumah dengan prestasi belajar menggunakan program SPSS v.16 for windows dengan hasil sebagai berikut. 52 Tabel 11. Hasil Korelasi Antara X Terhadap Y Korelasi r hitung Interval Koefisien Tingkat Hubungan X terhadap Y 0,689 0,600-0,799 Kuat Pengujian data korelasi product moment dari Pearson menggunakaan program SPSS v.16 for windows menghasilkan rhitung sebesar 0,689. Pengujian korelasi di atas menghasilkan nilai rhitung sebesar 0,689. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai rhitung berada diantara 0,60 - 0,799 dengan demikian koefisien korelasi yang dihasilkan termasuk dalam kategori kuat. Hasil rhitung tersebut dikonsultasikan dengan harga r tabel dengan taraf signifikansi 5 dan n = 32 adalah 0,439. Hal ini menunjukkan bahwa rhitung r tabel , 0,689 0,439. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yaitu “terdapat korelasi positif pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial siswa kelas V SD Negeri Giwangan Yogyakarta”. Kemudian untuk koefisien determinasi menghasilkan data sebagai berikut. Tabel 12. Koefisien Determinasi R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate .474 .457 2.828 a. Predictors: Constant, Pekerjaan Rumah b. Dependent Variable: Prestasi Belajar Hasil pengujian koefisien determinasi menggunakan SPSS v.16 for windows, dengan hasil 0,457. Koefisien determinasi menunjukkan tingkat sumbangan hubungan antar variebel. Berdasarkan hasil pengujian diatas didapatkan nilai koefisien determinasi sebesar 0,457. Nilai dari hasil kali 0,457 dengan 100, tersebut berarti 45,7 kontribusi variabel pekerjaan rumah terhadap variabel prestasi belajar. Sementara itu dari hasil pengurangan 100 dengan 45,7 menghasilkan angka 54,3 yang merupakan kontribusi dari 53 variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, yaitu : a Nilai ulangan harian, b Nilai ulangan tengah semester, c Nilai ulangan semester.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Zaenal Arifin 2011: 119 berpendapat bahwa pekerjaan rumah yang diberikan kepada siswa bertujuan untuk mengukur tingkat penguasaan materi pelajaran yang telah disampaikan. Nilai pekerjaan rumah semester dua, tahun 20132014 telah direkap oleh guru dalam buku nilai harian siswa. Berdasarkan data dalam penelitian ini dapat diketahui nilai pekerjaan rumah siswa kelas VA SD Negeri Giwangan Yogyakarta tahun 20132014 semester genap berada pada kategori sedang. Cara yang digunakan oleh guru dalam memberikan pekerjaan rumah adalah dengan jenis penugasan dan tes tertulis. Cara tersebut diterima secara positif oleh siswa dengan kesimpulan bahwa guru telah cukup bervariasi dalam memberikan pekerjaan rumah. Jadwal guru dalam memberikan pekerjaan rumah menurut siswa sudah cukup teratur. Jika siswa dirasa kurang memahami materi maka guru akan memberikan tugas sesuai materi yang belum dipahami. Sebaliknya, jika siswa telah memahami materi yang telah dipelajari, maka guru akan memberikan pekerjaan rumah dengan materi selanjutnya. Dalam penelitian ini untuk mengukur tingkat penguasaan materi pelajaran IPS menggunakan nilai akhir siswa yang terekap dalam buku rapor. Tinggi rendahnya prestasi siswa ditunjukan dalam buku rapor semester dua, tahun 20132014. Sejalan dengan pendapat Slameto 1992: 2 bahwa prestasi adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Model Discovery Learning Pada Siswa Ke

0 2 15

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Model Discovery Learning Pada Siswa Ke

0 2 17

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pengaruh Media Pembelajaran Dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Neger

0 2 16

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DAN PKN SISWA KELAS I Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Dan Pkn Siswa Kelas I SD Negeri 03 Gedong Kecamatan Karanganyar

0 1 15

PENGARUH QUANTUM LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI GIWANGAN YOGYAKARTA.

0 1 214

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN RASA INGIN TAHU DENGAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SD BAGI SISWA KELAS V SE-GUGUS SENDANGADI MLATI SLEMAN YOGYAKARTA.

5 14 236

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI METODE TEBAK KATA PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI GOLO YOGYAKARTA.

0 2 176

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PERSEPSI SISWA TENTANG PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU UKUR TANAH SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 155

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MENGGUNAKAN MEDIA MICHAEL FLASH CARD PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI GOLO, YOGYAKARTA.

1 4 165

PENGARUH MINAT DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI SUDIMARA

0 0 16