Perkembangan Indikator Harga, Pendapatan dan Konsumsi 1. Inflasi Perkembangan Indikator Demografis

BAB II PERKEMBANGAN EKONOMI REGIONAL

A. Perkembangan Indikator Harga, Pendapatan dan Konsumsi 1. Inflasi

Inflasi merupakan variabel penting dalam penyusunan kebijakan fiskal daerah yang tercermin dalam APBD, maupun pengaruhnya terhadap realisasi anggaran pemerintah daerah. Data inflasi dapat disajikan dalam bentuk grafik atau diagram batang untuk mengilustrasikan : - Perkembangan inflasi tahunan yoy atau bulanan mtm pada suatu provinsi dibandingkan tingkat inflasi secara nasional. - Perbandingan tingkat inflasi antar kabupatenkota atau dengan tingkat inflasi provinsi Sumber: BPS, BI

2. Produk Domestik Regional Bruto PDRB

Kebijakan fiskal pemerintah daerah yang dituangkan dalam APBD maupun alokasi dana APBN di daerah DIPA kewenangan kantor pusat KL, dana dekonsentrasi, tugas pembantuan dan urusan bersama merupakan salah satu variabel pendorong pertumbuhan ekonomi daerah, disamping konsumsi dan investasi. Data pertumbuhan ekonomi PDRB dapat disajikan dalam bentuk nominal PDRB, laju pertumbuhan PDRB dan PDRB per kapita. Data yang disajikan meliputi PDRB berdasarkan harga konstan dan harga berlaku. Sumber: BPS

3. Gini Ratio

Salah satu tujuan dari kebijakan fiskal yang pro poor dan pro job adalah meningkatkan pendapatan masyarakat menengah kebawah yang akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif dan merata. Gini ratio mencerminkan ketimpangan distribusi pendapatan masyarakat. Nilai gini ratio adalah 0 GR 1. Semakin besar gini ratio maka distribusi pendapatan makin tidak seimbang, dengan kata lain jumlah penduduk dengan pendapatan yang tinggi sangat kecil dan jumlah penduduk yang berpendapatan rendah sangat besar. Sumber: BPS

B. Perkembangan Indikator Demografis

Dampak atau outcome dari suatu kebijakan fiskal melalui alokasi anggaran pemerintah pusat dan daerah pada suatu wilayah antara lain adalah memperbaiki kualitas kesejahteraan yang umumnya terrefleksikan pada indikator-indikator demografis wilayah tersebut. Beberapa indikator yang dapat dijadikan acuan antara lain:

1. Indeks pembangunan manusia Human Development IndexHDI

HDI merupakan indeks komposit yang mencerminkan tingkat harapan hidup, pendidikan dan pendapatan masyarakat suatu wilayah. Human Development Index Propinsi …. Sumber: bps.go.id 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4 0.45 0.5 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4 0.45 0.5 A B C D E F G KABKOTA PROV NASIONAL 55 60 65 70 75 1 9 9 6 1 9 9 9 2 2 2 4 2 5 2 6 2 7 2 8 2 9 2 1 2 1 1 HDI Propinsi . HDI Indonesia

2. Laju pertumbuhan penduduk

Laju pertumbuhan penduduk merupakan angka yang menunjukan tingkat pertambahan penduduk pertahun dalam jangka waktu tertentu. Angka ini dinyatakan sebagai persentase dari penduduk dasar. Laju Pertumbuhan Penduduk Propinsi…. Sumber: bps.go.id

3. Ketenagakerjaan

Angkatan kerja adalah penduduk yang sudah memasuki usia kerja. Baik yang sudah bekerja maupun belum bekerja atau sedang mencari pekerjaan. Pertumbuhan Angkatan Kerja Propinsi…. dalam ribuan orang Sumber: bps.go.id

4. Kesejahteraan

Tingkat kesejahteraan suatu daerah dapat diukur dari presentase penduduk miskin di daerah tersebut. 0.5 1 1.5 2 2.5 3 Laju Pertumbuhan Penduduk 1990-2000 Propinsi . Indonesia 3650 3700 3750 3800 3850 3900 3950 Pertumbuhan Angkatan Kerja di Propinsi Agustus 2011 Februari 2012 Perkembangan Penduduk Miskin Propinsi … dalam ribuan orang Sumber: bps.go.id

C. Perkembangan indikator sektoral terpilih.