No Sasaran
Indikator Kinerja Utama
Sumber Data 1.
Mengendalikan tingkat
pen- cemaran
sesuai dengan
standar Baku Mutu dan menurunkan
laju kerusakan sumber daya
alam maupun air, udara dan
tanah dengan
mewujudkan penaatan hukum dibidang lingkungan
baik terhadap masyarakat maupun dunia usaha
Persentase penurunan beban pencemaran lingkungan
dan persentase
tingkat pengendalian
kerusakan lingkungan
sebagai satu kesatuan dengan penaatan hukum
lingkungan, peningkatan
kapasitas SDA
dan pemberdayaan
masyarakat maupun dunia usaha BLHD
pemantauan lapangan
2. Terkelolanya sumber daya alam
dan fungsi lingkungan dan terlestarinya keragamanan
hayati Persentase tingkat pengelolaan keragaman
hayati melalui percepatan pemulihan dan perbaikan cadangan SDA.
BLHD pemantauan
lapangan
3. Meningkatkan
perlindungan sumber daya alam dari
kerusakan dan mengelola kawasan konservasi
Persentase tingkat kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten dalam rangka perlindungan
SDA dari kerusakan dan mengelola kawasan konservasi
BLHD pemantauan
lapangan
4. Terwujudnya peningkatan kualitas
dan akses
informasi kepada masyarakat dalam
rangka mendukung
pengelolaan SDA dan LH dengan
meningkatkan pemberdayaan
dan partisipasi
masyarakat akan
pentingnya memelihara SDA dan LH
yang sehat Persentase tingkat kualitas informasi bidang LH
dan mengkooordinasikan
lintas daerahpusat dalam pengelolaan LH
BLHD
8. PenetapanPerjanjian Kinerja 2015
PenetapanPerjanjian kinerja adalah lembardokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah
untuk melaksanakan programkegiatan yang disertai dengan indiator kinerja. Melalui perjanjian kinerja terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara
penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi
pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun yang bersangkutan, tetapi termasuk kinerja outcome yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya.
sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.
Tujuan Penyusunan PenetapanPerjanjian Kinerja antara lain : 1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk
meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur. 2. Menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilankegagalan pencapaian tujuan sasasan organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi.
4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan Monitoring, evaluasi dan supervisi atas perkembangan kemajuan kinerja penerima amanah.
5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.
Agar kinerja dapat tercapai secara maksimal maka untuk mencapai tujuan strategis, Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi telah menyusun
PenetapanPerjanjian Kinerja sebagai acuan dalam mengimplementasikan kegiatan pada tahun 2015. Sepanjang tahun tersebut PenetapanPerjanjian Kinerja Badan
Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi telah dibuat sebanyak 2 kali yaitu pada Penetapan ProgramKegiatan yang didukung melalui Anggaran APBD Murni Tahun
2015 dan Penetapan ProgramKegiatan yang didukung melalui Anggaran APBD Perubahan Tahun 2015.
Rincian PenetapanPerjanjian Kinerja Tahun 2015 yang meliputi program, sasaran, indikator kinerja, kegiatan serta anggaran selengkapnya dapat dilihat pada
Tabel 4 PenetapanPerjanjian Kinerja dapat diuraikan sebagai berikut :
Tabel 4. PenetapanPerjanjian Kinerja
Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi Tahun 2015
No Sasaran Strategis
Indikator Kinerja Target
1 2
3 4
PROGRAM WAJIB SKPD
1
Terwujudnya peningkatan
kesadaran dan kepedulian masyarakat
akan pentingnya
memelihara sumber daya alam dan
lingkungan hidup Peningkatan kesadaran dan kepedulian
masyarakat akan
pentingnya memelihara sumber daya alam
dan lingkungan hidup
Outcome : Meningkatkan
kepedulian masyarakat dan pemangku
kepentingan dalam
pengelolan persampahan Peningkatan
kinerja pengelolaan
persampahan dalam
rangka memelihara SDA dan lingkungan
hidup Output :
Terlaksananya sosialisasi
Kebijakan Pengelolaan Persampahan
6 Kali 2
Terwujudnya peningkatan upaya pelestarian
fungsi lingkungan hidup
Peningkatan upaya pelestarian fungsi lingkungan hidup
Outcome : Terpantaunya kualitas lingkungan
Jumlah titik sampel yang dipantau Output:
Tersedianya Data Kualitas Air Lintas Kabupatenkotadalam
Wilayah Provinsi Jambi
32 titik sampel Tersedianya Data Kualitas Udara ambien
diwilayah Provinsi Jambi 44 titik sampel
3 4
Terlaksananya peningkatan
koordinasi berkelanjutan
lintas sektoral lingkungan hidup
Peningkatan Koordinasi Berkelanjutan lintas sektoral lingkungan hidup
Outcome: Terlaksananya pengawasan dan
pembinaan terhadap
kegiatanjenis usaha dalam pengendalian pencemaran
Jumlah perusahaan yang diawasi dan dilakukan pembinaan dalam usaha
pengendalian pencemaran LH Output
Terlaksananya Pengawasan
dan Pembinaan
terhadap KegiatanJenis
Usaha dalam
Pengendalian Pencemaram 10 Perusahaan
1 2
3 4
5
Terlaksananya Pengawasan
PengawasanPengelolaan Outcome:
Jumlah perusahaan
yang diawasi
dipantau dalam pengelolaan limbah B3
Output : Jumlah
perusahaan yang
diawasi dipantau dalam pengelolaan
limbah B3 Terlaksananya pengawasanpemantauan
pengelolaan Limbah B3 terhadap perusahaan
50 Perusahaan Tersusunnya laporan hasil pengawasan
pemantauan pengelolaan
limbah B3 terhadap perusahaan 10 buku
6
Meningkatkan kepedulian
masyarakat dan pemangku kepentingan
akan lingkungan hidup
Meningkatnya kepedulian masyarakat dan pemangku kepentingan akan
lingkungan hidup meningkat Outcome:
Tersedianya WC dan sambungan Instalasi Air
Bersih pada
Masyarakat sekitar sungai batanghari
Output: Terlaksananya
pembuatan WC
dan Sambungan Instalasi Air Bersih
pada Masyarakat sekitar sungai batanghari
1 paket
7
Tercapainya peningkatan
kapabilitas institusi
dan aparatur
Outcome: Meningkatkan
pelaksanaan pengkajian
dokumen lingkungan terhadap dunia
usaha kegiatan Jumlah
perusahaan industri
yang menyusun dokumen lingkungan
Output: Tersusunnya Dokumen Lingkungan Hidup
Kantor BLHD ProvinsiJambi 1 Fokumen
Terlaksananya Pemantauan
Kondidi Rencana Usaha Kegiatan
10 perusahaan Terlaksananya
pembinaan dan
Pemantauan Implementasi
RKLRPl Perusahaaan Se-Provinsi Jambi
30 Perusahaan Terlaksananya Binwas Kinerja KPA dan
Instansi Lh serta Verifikasi lisensi KPA
11 KabKota Terlaksananya Rapat Teknis dan Rapat
Evaluas Pemantauan RKLRPL 2 Kali
Terlaksananya Rapat Koordinasi Nasional dan Konsultasi
7 Kali
1 2
3 4
8
Meningkatkan kesadaran
masyarakat akan
pentingnya memelihara SDA dan LH
Outcome: Jumlah kabkota yang termasuk di dalam
kategori penilaian Output:
Terbinanya dan terpilihnya Pemenang kota Bersih, Adipura, kalpataru,
dan Adiwiyata 11 kab kota
Terpilihnya Juara Lomba dalam rangka Hari LH sedunia Tingkat Provinsi
Jambi 11 kab kota
Terlaksananya Peringatan
Hari Lingkungan Hidup Sedunia tingkat
Provinsi Jambi 1 kali
Tersosialisasinya kegiatan
Batanghari bersi pada Masyarakat sekitar
sungai Batanghari 1 kali
Terlaksananya pembinaan
kelompok masyarakat
peduli sungai
Batanghari 10 kali
9
Meningkatkan kinerja
Laboratorium lingkungan
daerah Outcome:
Peningkatan jumlah sampel lingkungan Output:
Meningkat nya
Kinerja UPTB
Laboratorium Lingkungan Daerah Provinsi Jambi
150 sampelBulan
10
Meningkatkan sistem penaatan hukum bidang lingkungan
Outcome: Jumlah penanganan kasus pencemaran
dan perusakan lingkungan Output:
Terlaksananya Penanganan
kasus pengaduan
Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan 15 kasus
Terlaksananya pengawasan
dan pembinaan
kepada kegiatanUsaha
terhadap ketaatan peraturan perundang-
undangan bidang lingkungan 20 usaha kabkota
Tersusunnya laporan kegiatan penaatan hukum
10 buku Outcome:
Peningkatan wawasan
aparatur kabupatenKota
dalam Pengendalian
polusi dan
Pencemaran Output
Terlaksananya Penyuluhan Pengendalian 11 KabKota
Polusi dan Pencemaran Terlaksananya Monitoring Pengendalian
Polusi dan Pencemaran 11 KabKota
1 2
3 4
11
Meningkatkan pengendalian dan pengawasan
SDA yang
dikelola dimanfaatkan oleh dunia usaha
Outcome: Terlaksananya
Pengendalian dampak
perubahan iklim Output:
Terlaksananya koordinasi dengan instansi terkait
untuk pembentukan
kelembagaan sekretariat RAD - GRK
11 Kabkota Terlaksanannya
pemantauan,Evaluasi, dan pelaporan PEP RAD-GRK
11 kabkota Terlaksananya
pemantauan bahan
Perusak Ozon 11 kabkota
Outcome : Peningkatan kinerja pengelolaan ruang
terbuka hijau Output:
Terlaksananya Pengumpulan Data RTH 1 Paket
tersusunnya Analisis dta Pengelolaan RTH Provinsi Jambi
4 Kali Terlaksananya Focus Group discussion
11 KabKota Terlaksananya Konsultasi Publik Se-
Provinsi Jambi 1 Kali
12
Meningkatkan Koordinasi
manajemen Pengelolaan
Pesisir dan Laut Outcome:
Peningkatan Kinerja pengelolaan dan rehabilitasi ekosistem pesisir dan
laut Output:
Terlaksananya koordinasi Manajemen Pengelolaan dan Pesisir dan Laut
1 Kali Terlaksananya
sosialisasi Program
Pengelolaan Pesisir 1 Kali
13
Terwujudnya peningkatan
kesadaran, pengetahuan
dan kemampuan
stakeholder yang terlibat dalam pengelolaan sumber
daya alam agar menerapkan prinsip-prinsip
konservasi, Peningkatan kesadaran, pengetahuan
dan kemampuan stakeholder yang terlibat
dalam pengelolaan
sumber daya
alam agar
menerapkan prinsip-prinsip
konservasi, rehabilitasi
dan pemulihan yang benar
rehabilitasi dan pemulihan yang
Benar
1 2
3 4
14
Tersusunnya Neraca Sumber Daya Alam
Outcome: Tersusunnya Neraca Sumber Daya Alam
Output: Terpenuhinya rapat dan Koordinasi
Program Perlindungan
dan Pemulihan Lingkungan
4 Kali Terlaksananya Pengumpulan data dasae
sektor kehutanan, Pertambangan dan Perusajkan Lingkungan Hidup
3 Paket Terlaksananya Focus Group discussion
4 Kali Tersusunnya Neraca Sumber Daya Alam
1 Paket Tercapainya peningkatan kualitas
dan akses informasi tentang sumber daya alam dan
lingkungan hidup Terwujudnya
peningkatan kualitas
informasi bidang lingkungan hidup dan
mengkoordinasikan lintas
daerahpusat dalam pengelolaan lingkungan hidup
Outcome:
15
Meningkatkan kualitas data dan sistem
informasi pengelolaan lingkungan
Frekuensi penyediaan data dan sistem informasi pengelolaan lingkungan
untuk penyusunan
kebiajakan bidang LH
Output: Terinformasinya
tentang lingkungan
hidup melalui
Operasional Website BLHD
1 kali Tersebarnya leaflet tentang LH ke
Masyarakat 1 kali
Terinformasinya tentang
lingkungan hidup
Melalui Operasional
kegiatan Mobil Hijau 2 kali
Tersedianya data Base dan Laporan SLHD 4 kabkota
Terlaksananya Eksposepameran
Lingkungan Hidup 6 publikasi
Outcome Peningkatan
kinerja pengelolaan
kebakaran lahan dan hutan Output
Terlaksananya sosialisasi Pengendalian Kebakaran Lahan dan hutan
2 Desa
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Pengukuran kinerja diperlukan dalam rangka menilai keberhasilan atau kegagalan organisasi dalam pelaksanaan kegiatan programkebijakan mencapai yang
ditetapkan dalam Rencana Kinerja Tahunan. Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan menggunakan metode perbandingan capaian kinerja sasaran dengan rencana
kinerja performance yang dicapai organisasi.
Untuk melaksanakan evaluasi pencapaian kinerja sasaran, digunakan kerangka pengukuran kinerja dengan skala ordinal sebagai parameter keberhasilan atau
kegagalan dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagaimana tabel 5 dibawah ini :
Tabel 5. Kerangka Pengukuran Kinerja Persentase Pencapaian
Sasaran Kriteria
Sangat Baik 90-100
Baik 70 - 89,99
Cukup Baik 50 - 69,99
Kurang Baik ,
Tidak Baik Sebagai pelaksanaan dari Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor PER09M.PAN05 2007 Tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama maka Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi telah
menetapkan Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 yang disusun dengan mengacu kepada Rencana Strategis Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi Tahun
2010- 2015.