- Pesan sederhana namun sangat kuat menunjukkan produk.
- Meningkatkan pemilihan lokasi pada wilayah yang diinginkan.
Kelemahannya : -
Luas jangkauan hanya bersifat lokal -
Tidak dapat memilah-milah khalayak secara rinci -
Khalayak hanya melihat sepintas lalu. 2.
Leaflet Leaflet bentuk lembaran, tanpa lipatan, jumlah satu lembarlebih,
distaplesberdiri sendiri atau dimasukkan dalam map yang di rancang khusus.
2.4. Landasan Teori
Masalah gizi merupakan masalah yang multi dimensi, dipengaruhi oleh berbagai faktor penyebab. Penyebab langsung gizi kurang adalah makanan yang
tidak seimbang, baik jumlah dan mutu asupan gizi tidak dapat dimanfaatkan oleh tubuh secara optimal karena adanya gangguan penyerapan akibat adanya penyakit
infeksi. Sunita, 2004. Penyebab tidak langsung adalah tidak cukup tersedianya pangan di rumah
tangga, kurang baiknya pola pengasuhan anak terutama dalam pola pemberian makan pada balita, kurang memadainya sanitasi dan kesehatan lingkungan serta kurang
baiknya pelayanan kesehatan. Semua keadaan ini berkaitan erat dengan rendahnya tingkat pendidikan, tingkat pendapatan dan kemiskinan. Akar masalah gizi adalah
terjadinya krisis ekonomi, politik dan sosial termasuk kejadian bencana alam, yang
Universitas Sumatera Utara
pada akhirnya mempengaruhi ketidak seimbangan antara asupan makanan dan adanya penyakit infeksi, yang pada akhirnya mempengaruhi status gizi balita.
Dampak Kurang Gizi
Makanan tidak seimbang Infeksi
Tidak cukup Persediaan
pangan Sanitasi dan air
bersihpelayanan kesehatan dasar
tidak memadai
Pola asuh
anak tidak
memadai
Kurang pendidikan
Pengetahuan dan
ketrampilan
Kurangnya pemberdayaan wanita dan keluarga, kurang
pemanfaatan sumberdaya k t
Penyebab langsung
Penyebab tidak
langsung
Pokok masalah
di masyarakat
Pengangguran, inflasi, kurang pangan dan kemiskinan
Krisis Ekonomi, Politik, dan Sosial
Akar masalah
Gambar 1 Penyebab kurang gizi pada anak balita Unicef,1998
Universitas Sumatera Utara
2.5 Kerangka Konsep
Dari tinjauan pustaka yang telah dijabarkan maka peneliti merumuskan kerangka konsep sebagai berikut :
Pola Asuh 1.
Pemberian makan 2.
Perawatan kesehatan
Konseling Gizi
1. Tentang Pemberian makan
2.
Tentang Perawatan kesehatan
Status Gizi balita
Gambar 3 Kerangka konsep penelitian
Dari kerangka konsep diatas diketahui bahwa status gizi balita dapat di pengaruhi oleh pola asuh sedangkan pola asuh gizi dapat dipengaruhi dengan
pemberian konseling gizi.
Universitas Sumatera Utara