Media Televisi Indonesia TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 8

Bab II TINJAUAN PUSTAKA

A. Media Televisi Indonesia

Kebutuhan akan hiburan dan informasi masyarakat Indonesia terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu seiring dengan kemajuan teknologi di era globalisasi ini. Berita , informasi , dan hiburan dapat diperoleh dari mana saja . Baik itu dari media cetak , seperti koran atau surat kabar, majalah, dan tabloid atau dari media elektronik , seperti radio , televisi , juga alat – alat elektronik yang terhubung dengan jaringan internet. Semua media yang menyediakan informasi berkembang pesat, seiring dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat akan informasi yang harus selalu baru , up to date , dan cepat saji. Dan televisi menjadi salah satu media informasi yang paling berkembang . Baik dari segi penggalian berita dan dalam segi kecepatannya untuk menyajikan berita dan informasi yang paling baru dan fresh bagi pemirsanya. Fungsi televisi pada dasarnya adalah sebagai alat atau media massa elektronik yang digunakan untuk memperoleh sejumlah informasi, hiburan, pendidikan dan sebagainya, sesuai dengan Undang-Undang Penyiaran nomor 24 tahun 1997, BAB II pasal 4 bahwa penyiaran bertujuan untuk menumbuhkembangkan sikap dan mental masyarakat Indonesia yang commit to user beragama, memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia , dan juga membangun kesejahteraan masyakarat. 1 Kemudian , media penyiaran televisi di Indonesia mulai berkembang . Mulai dari fungsi sebenarnya yaitu sebagai media informasi , sarana hiburan dan pendidikan , televisi di kemudian hari mempunyai fungsi tambahannya sebagai media komunikasi dua arah , dan sebagai sarana tayangan komersial , karena mulai munculnya iklan – iklan komersil di televisi. Sebagian masyarakat mulai berbondong - bondong mengalihkan perhatian dari kebiasaan mendengarkan radio ke menyaksikan tayangan televisi, karena Televisi terdiri dari dua unsur yakni suara dan gambar, sehingga pemirsa yang menggunakan televisi tidak hanya mendengarkan tapi juga melihat apa yang dipertontonkan melalui televisi tersebut. Televisi pun dipandang sebagai sebuah industri terbesar dalam kurun waktu belakangan ini , yang hadir sebagai alternatif yang menjanjikan. Hal tersebut menyebabkan keberadaan sejumlah stasiun televisi swasta nasional dan televisi lokal bahkan beberapa tahun belakangan ini marak sekali perusahaan – perusahaan yang menawarkan mengalami pertumbuhan yang signifikan . 2 1 Undang-Undang Penyiaran nomor 24 tahun 1997, BAB II pasal 4 2 Eddie Karsito , E-book : Menjadi Bintang “ Kiat Sukses Jadi Artis Panggung , Film dan Televisi Jakarta : Ufuk Press , 2008 Halaman 21 commit to user Fungsi Televisi Gambar 2.7 3

B. Format Acara Televisi